Drama Korea Birthcare Center: Perang Ibu Baru dengan Diri Sendiri
Drama ini hanya memiliki 8 episode dengan cerita penuh dengan pergolakan batin seorang Mama
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Baru-baru ini terdapat drama Korea yang menyita perhatian para pecinta drama Korea yang tayang di Netflix. Pasalnya, drama ini memiliki cerita yang unik, yang ada disekitar Mama apalagi jika Mama sedang ada di masa-masa kehamilan serta melahirkan. Drama tersebut berjudul Birthcare Center yang hanya memiliki 8 episode.
Birthcare Center bercerita mengenai perjalanan seorang ibu yaitu Oh Hyun Ji, ia seorang wanita karier yang baru saja melahirkan anaknya di usianya yang sudah tidak muda lagi. Memiliki anak di usia tua membuat ia sangat terkejut dan bingung, karena hal tersebut jauh dari perkiraannya.
Setelah melahirkan, Oh Hyun Jin bersama suaminya yaitu Kim Do Yoon memutuskan untuk pergi ke tempat perawatan paska persalinan, yaitu Serenity.
Dalam Birthcare Center tersebut Oh Hyun Jin dipertemukan oleh satu orang wanita bernama Jo Eun Jung, seorang Mama muda yang juga baru saja melahirkan, namun kondisi Jo Eun Jung jauh lebih siap menjadi seorang ibu daripada Oh Hyun Jin.
Direktur Serenity yang bernama Choi Hye Sook bertanggung jawab untuk membantu setiap ibu yang sedang melakukan pemulihan di Birthcenter Center ini. Disini, sang Mama akan dibantu untuk kembali pulih secara fisik dan emosional. Bayinya pun akan dirawat oleh perawat yang sudah terampil.
Lalu, keseruan apa yang ada di drama Korea Birthcare Center ini? Berikut Popmama.com akan merangkum fakta menarik dari drama Korea ini untuk Mama!
1. Kisah Oh Hyun Jin yang menjadi ibu di usia yang tidak lagi muda
Oh Hyun Jin yang diperankan oleh Uhm Ji Won dalam drama ini dilantik menjadi Direktur Pelaksana paling muda di kantornya, namun ketika Oh Hyun Jin sedang menikmati masa-masa tersebut, ia ternyata hamil. Ini menjadi sebuah kejutan bagi Oh Hyun Jin yang tidak diharapkan, pasalnya ia berpikir akan menjadi ibu tertua di rumah sakit bersalin.
Drama ini memang bercerita mengenai kisah ibu yang memiliki imajinasi cukup luar biasa. Oh Hyun Jin mengalami pecah ketuban di depan bosnya yang membuat ia harus menahan rasa malu luar biasa, padahal hal itu bisa terjadi oleh siapa pun dan kapan pun.
Tak hanya sampai disitu, Oh Hyun Jin juga harus berjuang melahirkan bayinya antara hidup dan mati, hal itu digambarkan oleh Oh Hyun Jin berjuang "lari" menggunakan perahu dari malaikat maut.
2. Terjadi mom war dalam Birthcare Center
Kisah Oh Hyun Jin semakin dramatis ketika ia sudah masuk ke Serenity, sebuah Birthcare Center atau pusat pelayanan bagi Mama yang baru saja melahirkan dan memiliki anak.
Birthcare Center ini memiliki fasilitas yang lengkap lho, mulai dari sarana pijat laktasi, kelas menyusui, kamar yang cukup luas, pelayanan bayi selama ibu recovery serta memiliki restoran makanan sehat untuk ibu menyusui.
Tapi, tidak seperti yang dibayangkan, ternyata di Birthcare Center ini terjadi mom war atau biasa yang dikenal sebagai persaingan antar ibu.
Dalam drama ini, mom war juga turut hadir, berbagai macam persaingan seperti ibu rumah tangga dengan ibu bekerja, lalu memberi ASI dengan memberi susu formula, makan sehat selama menyusui dengan makan semaunya, bisa atau tidak menyusui bayi dengan posisi yang tepat.
Mom war membuat Oh Hyun Jin terus kebingungan harus melakukan apa dengan kondisi yang seperti itu.
3. Karakter ibu-ibu idealis yang bikin cerita jadi seru
Dalam drama ini terdapat satu karakter ibu yang sempurna bernama Jo Eun Jung, ia masih muda dan cantik, badannya pun tidak berubah paska melahirkan walaupun anaknya sudah banyak.
Ia melahirkan secara normal, memberikan ASi eksklusif dan baginya sufor is a crime. Ia selalu dibangga-banggakan oleh ibu-ibu di BirthCare Center tersebut.
Sedangkan Hyun Jin adalah ibu baru yang sudah tidak muda yang sedang linglung, walaupun sebagian ibu di Birthcare Center juga merasakan hal yang sama yaitu kebingungan menjalani peran baru mereka.
Terdapat karakter lainnya yang juga pendatang baru, ia terkesan sembrono dengan penampilannya. Rambutnya yang dicat, lalu menyimpan bir di dalam kamar, bahkan membawa bumbu MSG untuk dimakan karena katanya makanan di resto rasanya hambar.
Tak hanya itu, ia juga menegaskan "Saya tidak nyusuin ya, saya kasih sofor aja anak saya!" semua mata tertuju padanya dan menatap dengan penuh hujatan.
Namun dikemudian hari, Hyun Jin kagum dengannya karena darinya ia belajar untuk memahami dirinya sendiri. Ada satu kalimat yang menusuk di hati yang ia katakan pada Hyun Jin saat ia sedang bersedih "Bayi itu akan senang kalau ia melihat ibunya tersenyum"
4. Gambaran kehidupan Papa baru
Dalam drama ini tidak hanya menceritakan seorang Mama dan seorang istri yang berjuang saat hamil, melahirkan hingga setelah melahirkan. Pasalnya, dalam drama ini suami dari Hyun Jin yaitu Kim Do Yoon juga mencoba menjadi suami yang siaga dengan cara mengerti perubahan yang terjadi oleh istrinya.
Sampai suatu hari suami dari Hyun Jin bertemu dengan sesama suami yang lainnya yang ada di Serenity, pada akhirnya para suami ini belajar mengenai parenting, mulai dari belanja kebutuhan bayi sampai cara pijat laktasi yang benar.
5. Siapa pun bisa mengalami yang Oh Hyun Jin alami, namun sebaliknya
Di zaman yang modern ini banyak sekali kelas persiapan menjelang memiliki anak yang tersedia. Mulai dari kelas yoga, kelas melahirkan, hingga kelas parenting yang bisa dihadiri secara online karena keadaan yang seperti ini.
Kegiatan tersebut membantu Mama untuk mendapatkan ilmu mengenai parenting terhadap anak, Mama bisa bertanya kepada dokter kandungan selama konsultasi atau dokter anak ketika si Kecil sudah lahir. Hal ini dilakukan agar kelak ketika Mama sudah memiliki anak Mama tidak panik atau bingung seperti Hyun Jin dengan keadaan yang baru.
Siapkan mental dari sebelum melahirkan ya, Mama!
Mama, itu lah review dari drama Korea Birthcenter Care yang tentu banyak pelajaran dari drama Korea tersebut ya, Ma. Bagi Mama yang belum menonton drama tersebut, Mama bisa nonton film ini di layanan steaming.
Sudah pasti setiap Mama memiliki banyak sekali perbedaan, tapi sesama Mama tidak boleh saling melempar perkataan negatif ya agar tidak ada lagi mom war!
Baca juga:
- 7 Pelajaran Bisnis yang Bisa Diambil dari Drama Start Up
- Bertabur Bintang, Ini 8 Rekomendasi Drama Korea Terbaru Desember 2020
- Beralih ke India, Ini 10 Film Bollywood Terbaik Sepanjang Masa