Catat, Ini Peran Penting Papa saat Anak Diberikan ASI dan Tidur
Tidak hanya Mama, Papa juga memainkan peran penting saat anak diberikan ASI dan tidur
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Aktivitas menyusui dan meniduri anak identik dengan peran Mama. Tapi, tahukah bahwa Papa juga memiliki peran penting dalam meniduri anak dan saat anak tengah diberikan ASI, lho!
Dilansir dari American Academy of Pediatrics, berdasarkan hasil penelitian baru-baru ini yang dilakukan sejumlah ilmuwan dari Northwestern University dan Ann & Robert H. Lurie Children's Hospital of Chicago menemukan bahwa ayah memberikan peran besar dalam bayi diberikan ASI dan ditidurkan dengan aman.
Studi yang melibatkan 250 ayah ini menghasilkan temuan bahwa 86,1% ayah melaporkan bayinya pernah diberikan ASI oleh sang ibu dan 63,4% melaporkan bayinya diberikan ASI pada usia 8 minggu. Para ilmuwan juga menemukan bahwa 99% ayah melaporkan menidurkan bayi mereka, tetapi hanya 16% yang menerapkan praktik menidurkan bayi dengan benar.
Bagi Papa yang penasaran dengan informasi ini, berikut Popmama.com telah merangkum catat, ini peran penting Papa saat anak diberikan ASI dan tidur. Simak di bawah ini ya.
1. Membantu gizi yang masuk untuk bayi
Menyusui memiliki keuntungan besar untuk kesehatan bayi, ibu, dan ikatan orang tua. Dilansir dari American Academy of Pediatrics, setidaknya seorang ibu menyusui bayi secara eksklusif selama enam bulan pertama.
Papa dapat memainkan peran kunci dalam membantu Mama menyusui. Papa dapat berperan aktif dalam memastikan Mama memiliki makanan bergizi untuk dimakan, tempat yang nyaman untuk menyusui, dan membantu dalam menyelesaikan pekerjaan rumah tangga lainnya.
Perlunya kerja sama dan dukungan dari Papa untuk memberikan Mama waktu dan ruang untuk menyusui anaknya. Dr. John James Parker selaku pemimpin riset, mendesak para ayah untuk mendobrak batasan peran yang biasanya diberikan masyarakat kepada laki-laki dan perempuan.
Dengan begitu, dibutuhkannya ayah yang memiliki peran sebagai orang tua yang setara dan berkontribusi dalam banyak hal di rumah. Sehingga, bayi akan mendapatkan gizi yang baik dan Mama akan terbantu dalam mewujudkan keberhasilan menyusui.
2. Memberikan waktu tidur bayi yang aman
Berdasarkan hasil studi, 99% ayah melaporkan menidurkan bayi mereka, tetapi hanya 16% yang menerapkan praktik menidurkan bayi dengan benar. Dilansir dari American Academy of Pediatrics, terdapat beberapa cara menidurkan bayi secara aman untuk mengurangi risiko kematian bayi saat tidur. Berikut ini cara yang dapat dilakukan:
- Tempatkan bayi telentang untuk tidur di ruangan tidurnya sendiri tanpa orang lain.
- Gunakan tempat tidur bayi dengan kasur datar yang kokoh dan seprai yang pas.
- Hindari tidur di sofa atau kursi berlengan, seperti ayunan atau kursi pengaman mobil (kecuali saat berada di dalam mobil).
- Jauhkan selimut longgar, bantal, boneka mainan, dan benda lunak lainnya dari ruang tidurnya.
- Berikan ASI jika mungkin dilakukan dan hindari merokok untuk Papa dan Mama.
Papa dapat membantu menidurkan bayi tercinta dengan cara-cara di atas. Dengan begitu, Mama dapat terbantu pekerjaannya dan keamanan bayi akan terjamin.
3. Memberikan dukungan kesehatan keluarga
Banyak keluarga yang tidak mendapatkan manfaat kesehatan dari menyusui karena kurangnya dukungan untuk menyusui dengan baik. Papa perlu terlibat langsung dalam diskusi pemberian ASI dengan Mama.
Dr. Craig Garfield mengungkap sebagai dokter anak akan berfokus pada bagaimana memastikan hasil kesehatan terbaik untuk anak-anak, dengan menyusui yang sukses dan praktik tidur yang aman menjadi dua perilaku utama yang berdampak pada kesehatan anak-anak.
Dilansir dari American Academy of Pediatrics, di Amerika Serikat sendiri lebih dari 3.000 bayi meninggal per tahun karena kematian terkait tidur. Ini sebagai tanda bahwa belum banyaknya orang tua yang mengetahui cara menidurkan bayi dengan aman.
Oleh karena itu, perlu adanya dukungan dari Papa terutama dalam menerima konseling tentang praktik menidurkan bayi yang aman. Hal ini dilakukan untuk mengurangi perbedaan rasial dalam kematian bayi mendadak yang tidak terduga.
4. Membuat bayi Papa merasa aman dan nyaman
Pada awal kelahiran, Papa dapat berkontribusi dengan bermain bersama bayi tercinta. Sebagai seorang ayah, hal terbaik yang dapat dilakukan adalah mendukung pasangan dan melakukan hal-hal yang mengikat Papa dengan sang bayi.
Papa dapat melakukan kontak mata, berbicara, bernyanyi, menggendong, dan membiarkan bayi tercinta merasakan sentuhan dan mencium aroma Papa. Seringnya interaksi ini terjadi akan membantu membuat bayi merasa nyaman, aman, dan terikat dengan Papa.
Penelitian menunjukkan bahwa bermain dengan anak dapat mendukung pembelajaran di berbagai bidang perkembangan fisik, emosional, dan intelektual. Bersenang-senang dengan bayi selama tahun pertama akan memiliki manfaat jangka panjang yang jauh lebih mendalam.
Itu dia informasi seputar catat, ini peran penting Papa saat anak diberikan ASI dan tidur. Semoga bermanfaat untuk Papa.
Baca juga:
- 3 Kondisi Psikologis Ibu Melahirkan yang Papa dan Keluarga Harus Paham
- 7 Cara Ciptakan Bonding antara Papa dan Bayi yang Sedang Menyusu
- 7 Doa yang Bisa Dibaca saat Papa Mendampingi Istri Melahirkan