Cara Mencukupi Nutrisi Optimal Ibu Menyusui dari Dokter Laktasi
Kebutuhan gizi mama berperan besar dalam memastikan kesehatan Ibu dan Anak
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Masa menyusui membutuhkan perhatian khusus, terutama dalam hal nutrisi, karena asupan gizi ibu sangat berpengaruh pada kualitas ASI dan kesehatan ibu serta bayi.
dr. Putri Maulina, MARS, Dokter Laktasi RSIA Tambak Jakarta memberikan penuturan pentingnya nutrisi bagi ibu menyusui dan bayi dalam acara peluncuran PUREATS ASI Booster PLUS terdiri dari PUREATS Lactation Booster, PUREATS Granola Crunch, dan PUREATS Lactation Tea, Kamis (17/10/2024), di Mothercare, Plaza Indonesia.
dr. Putri menyampaikan berbagai rekomendasi penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ibu menyusui.
Berikut ini Popmama.com ulas bagaimana Mama perlu memenuhi kebutuhan nutrisi saat menyusui.
1. Tambahan kalori dan energi harian
Ibu menyusui memerlukan tambahan 450-500 kalori per hari, terutama jika memiliki bayi kembar atau aktivitas fisik tinggi.
“Ibu menyusui membutuhkan tambahan kalori untuk menjaga energi dan kualitas ASI,” jelas dr. Putri. Asupan kalori yang cukup membantu ibu tetap bugar dan tidak mudah lelah.
“Seorang ibu perlu mempersiapkan kualitas ASI sejak masa awal kehamilan, dimulai dengan mengatur pola makan dengan gizi seimbang serta menyiapkan setidaknya 300-500 kalori tambahan per hari, istirahat yang cukup di masa kehamilan, serta menjaga kesehatan mental dengan baik demi memperlancar produksi ASI terbentuk. Makan makanan yang mengandung protein tinggi, karbohidrat, serta lemak dapat menghadirkan kualitas ASI yang baik," ujarnya.
2. Cukupi kebutuhan hidrasi harian
dr. Putri menambahkan untuk meningkatkan kuantitas volume ASI, para ibu menyusui perlu banyak mengonsumsi cairan, setidaknya minimal 3 sampai 4 liter selama masa mengasihi berlangsung.
Hidrasi sangat penting karena ASI mengandung sekitar 87% air. Ibu menyusui disarankan minum 3-3,8 liter air per hari, atau sekitar 12-16 gelas. dr. Putri menekankan, “Minum cukup air sangat penting untuk mempertahankan produksi ASI yang optimal.”
Kekurangan cairan bisa menurunkan produksi ASI dan membuat ibu mudah lelah.
3. Pentingnya nutrisi kalsium dan Omega-3
Ibu menyusui memerlukan 1.000-1.300 mg kalsium per hari untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi, serta menggantikan kalsium yang hilang selama produksi ASI.
Selain itu, Omega-3 (DHA) sekitar 200-300 mg/hari mendukung perkembangan otak bayi. “Nutrisi seperti kalsium dan Omega-3 penting untuk kesehatan ibu dan bayi,” kata dr. Putri.
“Para ibu rumah tangga maupun ibu pekerja kantoran, dalam mengasuh bayi setiap harinya sudah cukup melelahkan, karenanya belum tentu nutrisi harian dapat terpenuhi secara lengkap. Karenanya, sebagai solusi alternatif, para ibu juga bisa menambahkan suplemen pada kebutuhan harian yang dapat menjaga dan meningkatkan produksi serta kualitas ASI," ungkap dr. Putri.
4. Suplemen tambahan untuk nutrisi seimbang
Mama tetap perlu memerhatikan kandungan-kandungan yang ada di setiap suplemen, untuk bisa disesuaikan dengan kebutuhan tubuh mama, atau hindari yang bisa membuat alergi pada ibu dan bayi.
Bahan yang cukup baik untuk ibu konsumsi, mulai dari bahan-bahan natural yang mengandung fosfor, serat, zat besi, dan lainnya.
Bila pola makan mama tidak dapat mencukupi kebutuhan gizi harian, suplemen bisa menjadi solusi. Vitamin D, zat besi, dan vitamin B12 adalah beberapa contoh suplemen yang disarankan.
“Suplemen dapat bermanfaat, terutama untuk ibu dengan pola makan terbatas, seperti vegan,” tambah dr. Putri.
Salah satu yang bisa Mama konsumsi adalah PUREATS Lactation Tea, bersama produk lainnya, dibuat dan dikemas dari 100% bahan alami, kaya akan fosfor, serat, dan zat besi, bebas gluten, diperkaya dengan herbal, halal, serta telah teruji oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Hefly Henry, Brand Manager PUREATS, menjelaskan, “Kami memahami bahwa masa menyusui merupakan fase penting bagi ibu dan anak, serta periode awal dalam membangun ikatan emosional di antara mereka. Oleh karena itu, PUREATS memperkenalkan solusi alternatif untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ibu menyusui, memudahkan proses menyusui, serta mendukung kesehatan mental dan fisik ibu. Dengan meluncurkan rangkaian produk baru yang dikhususkan untuk ibu menyusui, PUREATS bertujuan untuk mengurangi beban dalam konsumsi nutrisi harian, sehingga Mama tidak perlu khawatir tentang kekurangan gizi berkualitas yang berpengaruh pada ASI yang diberikan kepada si kecil.”
5. Hindari konsumsi makanan tertentu
Untuk menjaga kualitas ASI, ibu menyusui juga perlu menghindari beberapa makanan dan minuman seperti alkohol, kafein, ikan tinggi merkuri, dan sayuran tertentu seperti peppermint dan peterseli.
Selain itu, konsumsi susu sapi perlu dihindari jika bayi menunjukkan gejala alergi. Hal ini bertujuan agar bayi terhindar dari risiko alergi atau gangguan pencernaan.
Dengan mengikuti rekomendasi nutrisi yang tepat, ibu menyusui dapat memastikan bahwa mereka dan bayi mendapatkan manfaat maksimal dari proses menyusui.
Seperti yang disampaikan oleh dr. Putri, “Nutrisi yang baik membantu ibu merasa lebih bugar dan percaya diri dalam memberikan ASI.”
Ibu menyusui harus tetap memperhatikan kebutuhan nutrisi mereka tanpa merasa terbebani, sehingga dapat memberikan kasih sayang terbaik kepada si Kecil dengan penuh percaya diri dan kebahagiaan.
Baca Juga:
- 12 Susu Almond untuk Ibu Menyusui Sebagai Pelancar ASI
- 7 Manfaat Alpukat bagi Ibu Menyusui, Enak dan Bergizi!
- Amankah Minum Jamu untuk Ibu Menyusui? Ini Faktanya, Ma