Alami Pecah Ketuban, Cerita Dinda Hauw Melahirkan secara Caesar
Rey Mbayang tak kuasa menahan tangis saat melihat istrinya kesakitan
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dinda Hauw dan Rey Mbayang baru saja menjadi orangtua muda dengan kelahiran anak pertama mereka, Arshakalif Muhammad Mbayang pada Minggu (20/6/2021). Pasangan ini berbagai cerita mengenai proses persalinan Dinda di Instagram Live dengan RSIA Bina Medika.
Dalam Instagram Live pada Senin (21/6/2021) dokter yang menangani persalinan Dinda menyebutkan bahwa aktris tersebut terpaksa harus menjalani prosesi operasi caesar. Salah satu penyebab dari diambilnya tindakan itu yakni Dinda Hauw sempat mengalami pecah ketuban sebelum waktunya.
Bagaimana proses dan cerita Dinda Hauw melahirkan secara caesar? Berikut Popmama.com rangkum informasi selengkapnya.
1. Cegah infeksi, Dinda Hauw harus melahirkan caesar lebih awal
Instagram Live Dinda Hauw dan RSIA Bina Medika dimulai pada Senin (21/6/2021) pukul 13.30 WIB. Dinda membahas liku-liku perjalanan hamil dan melahirkan anaknya kemarin.
Salah satunya adalah cerita sesaat sebelum melahirkan anaknya. Dalam Instagram Stories Dinda Hauw pada Jumat (18/6/2021) ia menuturkan kalau dirinya sempat mengalami rembesan air di tempat tidur.
Dokter kandungan yang menangani Dinda Hauw sejak hamil dari RSIA Bina Medika, dr. Adriana Puspitasari, Sp.OG. menjelaskan kalau ketuban sempat merembes dari hari Jumat (18/6/2021). Sehari setelahnya, rembesan itu tidak berhenti yang membuatnya berisiko untuk memicu infeksi bayi di dalam kandungan Dinda saat itu.
Dokter pun mengambil keputusan untuk melakukan operasi caesar guna melindungi kesehatan Dinda dan janin yang dikandung. Ia melakukan induksi terlebih dahulu dari Sabtu (19/6/2021) sebelum akhirnya diputuskan operasi caesar pada Minggu (20/6/2021) siang.
"Untuk mencegah infeksi ke dede bayi, jadi kita ambil keputusan melahirkan caesar dan lebih cepat (dari tanggal perkiraan)," ujar dokter Adriana dalam Instagram Live yang sama.
2. Selama hamil, Dinda Hauw dibilang penurut dengan saran dokter
Selama kehamilan, dokter Adriana menjelaskan bahwa Dinda Hauw jadi pasien yang penurut dengan saran-saran yang diberikannya. Sebagai informasi, selama hamil Dinda sendiri mengalami kekurangan zat besi.
Selain itu, kenaikan berat badan bayi Dinda juga sempat dikategori waspada. Hal itu rupanya karena Dinda Hauw gemar makan cokelat saat hamil anaknya dulu.
"Yang kemarin sempat bikin khawatir naik berat badan adik bayi, karena (Dinda) hobinya makan cokelat. Jadi sama polisinya di rumah harus ngingetin Dinda. Sisanya aman, nurut kok (Dinda Hauw)," jelas dokter Andriana.
3. Dinda Hauw dan Rey banyak mencari informasi kehamilan dan persalinan
Sebelum melahirkan anak pertama kemarin, Dinda Hauw banyak mencari informasi seputar bayi dan mengurus anak. Begitupun dengan Rey Mbayang yang sudah siap menjadi 'Papa Siaga' untuk anaknya yang ia panggil Shaka itu.
"Kita banyak belajar dari orangtua pastinya, terus dari rumah sakit juga," jelas Rey Mbayang.
Sementara itu, Dinda Hauw yang latihan sebagai Mama sudah mulai mencoba mengurus anaknya sendiri meski masih di rumah sakit. Dinda sudah belajar mengganti popok dan mengurus anaknya.
"Sambil belajar juga, ganti popok. MasyaAllah banget kita sebenarnya masih nggak percaya sudah punya anak. Akhirnya sudah lahir juga," tutur Dinda Hauw.
Dokter Adriana menjelaskan kalau operasi caesar Dinda Hauw berlangsung selama satu jam. Prosesnya berjalan lancar, meskipun Rey Mbayang disebut sempat panik menanti kelahiran anaknya.
Itulah tadi informasi mengenai cerita perjuangan Dinda Hauw melahirkan secara caesar. Semoga keluarga Dinda dan Rey Mabayang bahagia selalu dengan adanya Shaka ya, Ma.
Baca juga:
- 5 Potret Gemas Baby Arshaka, Anak Pertama Dinda Hauw dan Rey Mbayang
- Resmi Menjadi Orangtua, Dinda Hauw Melahirkan Anak Pertama
- Jelang Persalinan, Dinda Hauw dan Rey Ungkap Jenis Kelamin Anaknya