9 Contoh Surat Cuti Melahirkan untuk Diajukan ke Atasan
Beragam contoh surat cuti melahirkan untuk mama ajukan sebelum masa bersalin tiba
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Salah satu hak pekerja perempuan di Indonesia adalah mendapatkan cuti melahirkan. Cuti melahirkan ini diberikan pada pekerja perempuan yang kehamilannya sudah memasuki masa masa melahirkan.
Waktu yang direkomendasikan untuk mengajukan cuti yaitu 1,5 bulan sebelum kelahiran dan 1,5 bulan sesudah melahirkan. Namun, setiap ibu hamil bisa mengajukan cuti dari jauh-jauh hari sebelum memasuki kelahiran atau sebaliknya.
Bingung seperti apa surat pengajuan ini? Berikut Popmama.com sudah rangkum beberapa contoh surat cuti melahirkan yang bisa digunakan.
1. Contoh surat cuti melahirkan untuk karyawan swasta
[Tempat dan Tanggal]
Kepada,
[Atasan/HRD/Pimpinan Perusahaan]
[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan]Perihal: Permohonan Cuti Melahirkan
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama]
Nomor Karyawan: [Nomor Karyawan]
Jabatan: [Jabatan]
Departemen: [Departemen]Dengan ini mengajukan permohonan cuti melahirkan sesuai dengan peraturan yang berlaku di perusahaan kami. Rincian cuti adalah sebagai berikut:
1. Tanggal Mulai Cuti: [Tanggal Mulai Cuti]
2. Tanggal Selesai Cuti: [Tanggal Selesai Cuti]
3. Total Jumlah Hari Cuti: [Jumlah Hari Cuti]Saya berencana untuk melahirkan pada periode cuti tersebut dan membutuhkan waktu untuk pemulihan dan perawatan pasca melahirkan. Saya berkomitmen untuk menjalankan semua tanggung jawab dan tugas saya dengan sebaik-baiknya sebelum dan setelah masa cuti ini.
Selama masa cuti melahirkan, saya akan tetap dapat dihubungi melalui email di [Alamat Email] atau nomor telepon pribadi saya di [Nomor Telepon] dalam hal terjadi keadaan darurat atau diperlukan koordinasi penting.
Sebagai pelengkap, saya telah melampirkan surat keterangan dokter yang menyatakan bahwa saya memang sedang hamil dan memerlukan cuti melahirkan.
Saya sangat menghargai perhatian dan pertimbangan positif atas permohonan cuti ini. Saya berkomitmen untuk menjalankan semua kewajiban saya dengan baik dan kembali dengan semangat yang baru setelah masa cuti ini selesai.
Atas perhatian dan pengertiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Tanda Tangan (jika surat dicetak)]
[Nama Lengkap]
2. Contoh surat cuti melahirkan untuk PNS
[Tempat dan Tanggal]
Kepada,
[Nama Atasan/Pimpinan]
[Jabatan Atasan/Pimpinan]
[Instansi/Unit Kerja]
[Alamat Instansi]Perihal: Permohonan Cuti Melahirkan
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama]
NIP: [Nomor Induk Pegawai]
Pangkat/Golongan: [Pangkat/Golongan]
Jabatan: [Jabatan]
Unit Kerja: [Unit Kerja]Dengan ini mengajukan permohonan cuti melahirkan sesuai dengan ketentuan peraturan dan regulasi yang berlaku dalam peraturan PNS di [Nama Instansi/Unit Kerja].
Rincian cuti adalah sebagai berikut:
1. Tanggal Mulai Cuti: [Tanggal Mulai Cuti]
2. Tanggal Selesai Cuti: [Tanggal Selesai Cuti]
3. Total Jumlah Hari Cuti: [Jumlah Hari Cuti]Saya akan melahirkan pada periode cuti tersebut dan memerlukan waktu untuk pemulihan pasca melahirkan dan perawatan anak.
Selama masa cuti melahirkan, saya akan tetap menjaga komunikasi dan ketersediaan untuk hal-hal yang penting dan mendesak. Saya dapat dihubungi melalui alamat email di [Alamat Email] atau nomor telepon pribadi saya di [Nomor Telepon] dalam kondisi darurat atau koordinasi penting.
Sebagai lampiran, saya sertakan surat keterangan dari dokter yang menyatakan bahwa saya memerlukan cuti melahirkan.
Saya sangat menghargai perhatian dan pertimbangan positif atas permohonan cuti ini. Saya berkomitmen untuk menjalankan semua kewajiban saya dengan baik dan kembali dengan semangat yang baru setelah masa cuti ini selesai.
Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Tanda Tangan (jika surat dicetak)]
[Nama Lengkap]
[NIP]
3. Contoh surat cuti melahirkan untuk suami
[Tempat dan Tanggal]
Kepada,
[Atasan/HRD/Pimpinan Perusahaan]
[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan]Perihal: Permohonan Cuti Melahirkan untuk Mendampingi Istri
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama]
Nomor Karyawan: [Nomor Karyawan]
Jabatan: [Jabatan]
Departemen: [Departemen]Dengan ini mengajukan permohonan cuti melahirkan untuk mendampingi istri saya selama proses melahirkan dan masa pemulihan pasca melahirkan. Rincian cuti adalah sebagai berikut:
1. Tanggal Mulai Cuti: [Tanggal Mulai Cuti]
2. Tanggal Selesai Cuti: [Tanggal Selesai Cuti]
3. Total Jumlah Hari Cuti: [Jumlah Hari Cuti]Saya menyadari betapa pentingnya kehadiran dan dukungan suami selama proses kelahiran dan masa awal kelahiran anak. Saya berencana untuk hadir bersama istri di rumah sakit dan juga membantu dalam perawatan dan pengasuhan anak serta memberikan dukungan moral dan emosional kepada istri saya.
Selama masa cuti ini, saya akan tetap menjaga komunikasi dan ketersediaan untuk hal-hal yang penting dan mendesak. Saya dapat dihubungi melalui alamat email di [Alamat Email] atau nomor telepon pribadi saya di [Nomor Telepon] dalam kondisi darurat atau koordinasi penting.
Saya sangat menghargai perhatian dan pertimbangan positif atas permohonan cuti ini. Saya berkomitmen untuk menjalankan semua tanggung jawab saya dengan baik dan kembali dengan semangat yang baru setelah masa cuti ini selesai.
Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Tanda Tangan (jika surat dicetak)]
[Nama Lengkap]
4. Contoh surat cuti melahirkan untuk guru
[Tempat dan Tanggal]
Kepada,
[Kepala Sekolah/Atasan/Pihak Terkait]
[Nama Sekolah/Institusi Pendidikan]
[Alamat Sekolah/Institusi Pendidikan]Perihal: Permohonan Cuti Melahirkan
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama]
NIP: [Nomor Induk Pegawai]
Jabatan: Guru [Mata Pelajaran]
Kelas: [Kelas yang Diajar]Dengan ini mengajukan permohonan cuti melahirkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam regulasi pegawai dan kebijakan sekolah/institusi kami. Rincian cuti adalah sebagai berikut:
1. Tanggal Mulai Cuti: [Tanggal Mulai Cuti]
2. Tanggal Selesai Cuti: [Tanggal Selesai Cuti]
3. Total Jumlah Hari Cuti: [Jumlah Hari Cuti]Saya berencana untuk melahirkan pada periode cuti tersebut dan memerlukan waktu untuk pemulihan pasca melahirkan dan perawatan anak.
Selama masa cuti melahirkan, saya berkomitmen untuk menjaga komunikasi dengan rekan-rekan guru dan staf sekolah. Saya dapat dihubungi melalui alamat email di [Alamat Email] atau nomor telepon pribadi saya di [Nomor Telepon] dalam kondisi darurat atau koordinasi penting.
Saya juga akan memastikan agar rencana penggantian mengajar dan tugas-tugas saya selama cuti ini telah diatur dengan baik. Saya akan memberikan panduan dan materi yang diperlukan kepada guru pengganti.
Sebagai lampiran, saya sertakan surat keterangan dari dokter yang menyatakan bahwa saya memerlukan cuti melahirkan.
Saya sangat menghargai perhatian dan pertimbangan positif atas permohonan cuti ini. Saya berkomitmen untuk kembali dengan semangat yang baru setelah masa cuti ini selesai dan melanjutkan tanggung jawab saya sebagai seorang guru.
Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Tanda Tangan (jika surat dicetak)]
[Nama Lengkap]
[NIP]
5. Contoh cuti melahirkan untuk pegawai honorer
[Tempat dan Tanggal]
Kepada,
[Kepala Instansi/Atasan/Pihak Terkait]
[Nama Instansi]
[Alamat Instansi]Perihal: Permohonan Cuti Melahirkan
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama]
NIK: [Nomor Induk Kependudukan]
Jabatan: [Jabatan]
Bagian/Unit Kerja: [Bagian/Unit Kerja]Dengan ini mengajukan permohonan cuti melahirkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam regulasi pegawai honorer di [Nama Instansi]. Rincian cuti adalah sebagai berikut:
1. Tanggal Mulai Cuti: [Tanggal Mulai Cuti]
2. Tanggal Selesai Cuti: [Tanggal Selesai Cuti]
3. Total Jumlah Hari Cuti: [Jumlah Hari Cuti]Saya berencana untuk melahirkan pada periode cuti tersebut dan memerlukan waktu untuk pemulihan pasca melahirkan dan perawatan anak.
Selama masa cuti melahirkan, saya akan tetap menjaga komunikasi dengan rekan-rekan kerja. Saya dapat dihubungi melalui alamat email di [Alamat Email] atau nomor telepon pribadi saya di [Nomor Telepon] dalam kondisi darurat atau koordinasi penting.
Saya juga telah memberikan informasi dan instruksi yang diperlukan kepada rekan-rekan kerja terkait dengan tugas-tugas yang saya biasa lakukan selama cuti ini. Saya akan berkoordinasi dengan baik untuk memastikan pekerjaan tetap berjalan lancar.
Sebagai lampiran, saya sertakan surat keterangan dari dokter yang menyatakan bahwa saya memerlukan cuti melahirkan.
Saya sangat menghargai perhatian dan pertimbangan positif atas permohonan cuti ini. Saya berkomitmen untuk kembali dengan semangat yang baru setelah masa cuti ini selesai dan melanjutkan kontribusi saya sebagai pegawai honorer.
Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Tanda Tangan (jika surat dicetak)]
[Nama Lengkap]
[NIK]
6. Contoh surat cuti melahirkan untuk pegawai bank
[Tempat dan Tanggal]
Kepada,
[Atasan/Manajer Cabang/Pihak Terkait]
[Nama Bank]
[Alamat Bank]Perihal: Permohonan Cuti Melahirkan
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama]
NIP: [Nomor Induk Pegawai]
Jabatan: [Jabatan]
Cabang: [Nama Cabang]
Departemen: [Departemen]Dengan ini mengajukan permohonan cuti melahirkan sesuai dengan kebijakan dan aturan perusahaan yang berlaku di [Nama Bank]. Rincian cuti adalah sebagai berikut:
1. Tanggal Mulai Cuti: [Tanggal Mulai Cuti]
2. Tanggal Selesai Cuti: [Tanggal Selesai Cuti]
3. Total Jumlah Hari Cuti: [Jumlah Hari Cuti]Saya berencana untuk melahirkan pada periode cuti tersebut dan memerlukan waktu untuk pemulihan pasca melahirkan serta perawatan anak.
Selama masa cuti melahirkan, saya akan tetap menjaga komunikasi dengan rekan-rekan kerja di cabang. Saya dapat dihubungi melalui alamat email di [Alamat Email] atau nomor telepon pribadi saya di [Nomor Telepon] dalam kondisi darurat atau koordinasi penting.
Saya juga telah memberikan informasi yang diperlukan kepada rekan-rekan kerja terkait dengan tugas-tugas yang biasa saya lakukan selama cuti ini. Saya akan berkoordinasi dan memberikan panduan kepada tim untuk menjaga kelancaran operasional cabang.
Sebagai lampiran, saya sertakan surat keterangan dari dokter yang menyatakan bahwa saya memerlukan cuti melahirkan.
Saya sangat menghargai perhatian dan pertimbangan positif atas permohonan cuti ini. Saya berkomitmen untuk kembali dengan semangat yang baru setelah masa cuti ini selesai dan melanjutkan tanggung jawab saya sebagai pegawai bank.
Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Tanda Tangan (jika surat dicetak)]
[Nama Lengkap]
[NIP]
7. Contoh surat cuti melahirkan yang singkat
[Tempat dan Tanggal]
Kepada,
[Atasan/HRD/Pihak Terkait]
[Nama Perusahaan/Instansi]
[Alamat Perusahaan/Instansi]Perihal: Permohonan Cuti Melahirkan
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama]
Nomor Karyawan: [Nomor Karyawan]Dengan ini mengajukan permohonan cuti melahirkan pada:
1. Tanggal Mulai Cuti: [Tanggal Mulai Cuti]
2. Tanggal Selesai Cuti: [Tanggal Selesai Cuti]
3. Total Jumlah Hari Cuti: [Jumlah Hari Cuti]Saya berencana untuk melahirkan dan membutuhkan waktu untuk pemulihan pasca melahirkan serta perawatan anak.
Selama cuti ini, saya tetap dapat dihubungi melalui alamat email di [Alamat Email] atau nomor telepon pribadi saya di [Nomor Telepon] untuk hal-hal yang mendesak.
Saya sangat menghargai perhatian dan pertimbangan atas permohonan cuti ini.
Hormat saya,
[Tanda Tangan (jika surat dicetak)]
[Nama Lengkap]
8. Contoh surat cuti melahirkan mendadak
[Tempat dan Tanggal]
Kepada,
[Atasan/HRD/Pihak Terkait]
[Nama Perusahaan/Instansi]
[Alamat Perusahaan/Instansi]Perihal: Permohonan Cuti Melahirkan Mendadak
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama]
Nomor Karyawan: [Nomor Karyawan]Dengan ini mengajukan permohonan cuti melahirkan mendadak dikarenakan kondisi kesehatan yang memerlukan tindakan segera. Rincian cuti adalah sebagai berikut:
1. Tanggal Mulai Cuti: [Tanggal Mulai Cuti]
2. Tanggal Selesai Cuti: [Tanggal Selesai Cuti]
3. Total Jumlah Hari Cuti: [Jumlah Hari Cuti]Saya sedang dalam kondisi yang memerlukan perawatan dan pemulihan pasca melahirkan. Kondisi ini datang secara tiba-tiba dan saya membutuhkan waktu untuk pemulihan yang tidak dapat dihindari.
Selama masa cuti ini, saya mohon pengertian dan dukungan dari pihak perusahaan. Saya tetap dapat dihubungi melalui alamat email di [Alamat Email] atau nomor telepon pribadi saya di [Nomor Telepon] untuk hal-hal yang mendesak.
Saya sangat menghargai perhatian dan pertimbangan atas permohonan cuti mendadak ini.
Hormat saya,
[Tanda Tangan (jika surat dicetak)]
[Nama Lengkap]
9. Contoh surat cuti melahirkan dalam bahasa Inggris
[Place and Date]
To,
[Supervisor/HR Department/Concerned Authority]
[Company/Organization Name]
[Company Address]Subject: Maternity Leave Request
Dear Sir/Madam,
I, the undersigned:
Name: [Name]
Employee ID: [Employee ID]
Position: [Position]
Department: [Department]Hereby request maternity leave in accordance with the company's policies and relevant regulations. The details of the leave are as follows:
1. Start Date of Leave: [Start Date]
2. End Date of Leave: [End Date]
3. Total Number of Leave Days: [Total Leave Days]I am planning to give birth during the leave period and will require time for postpartum recovery and childcare.
During the maternity leave, I will be reachable via email at [Email Address] or my personal phone number at [Phone Number] for any urgent matters.
Attached herewith is a medical certificate from my doctor confirming my need for maternity leave.
I deeply appreciate your attention and positive consideration of this leave request. I am committed to fulfilling all my responsibilities to the best of my ability before and after this leave period.
Thank you for your understanding and cooperation.
Yours sincerely,
[Signature (if printed)]
[Full Name]
Itulah tadi deretan contoh surat cuti melahirkan yang bisa mama dan papa contoh. Tentunya bentuk dan format surat bisa disesuaikan dengan kebijakan perusahaan masing-masing ya.
Baca juga:
- Tips Penting sebelum Kembali Bekerja Pasca Cuti Melahirkan
- Persiapan Ibu Menyusui yang Kembali Bekerja setelah Cuti Melahirkan
- Penting untuk Ibu Baru, 9 Tips untuk Memaksimalkan Cuti Melahirkan