Manfaat Jamu Sawanan untuk Ibu Menyusui, Benarkah Menyehatkan Tubuh?
Jamu sawanan dianggap bisa menyehatkan tubuh Ibu menyusui, tapi ketahui dulu fakta selengkapnya!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jamu jadi salah satu alternatif minuman yang bisa bantu menyehatkan tubuh. Minuman yang satu ini umumnya dibuat dari bahan alami, yang dipercaya memiliki khasiat tertentu.
Karena alasan ini, tak jarang banyak orang menyarankan Mama untuk mengonsumsi jamu, termasuk saat sedang menyusui. Sebab beberapa bahan yang terkandung dalam jamu, memang memiliki khasiat terutama untuk melancarkan produksi ASI (Air Susu Ibu).
Salah satu jamu yang banyak direkomendasikan yaitu jamu sawanan. Jamu ini dibuat dari bahan alami seperti kunyit, asam jawa, jahe, dan masih banyak lagi.
Apa manfaat jamu sawanan untuk Ibu menyusui? Berikut Popmama.com berikan informasi selengkapnya untuk Mama.
1. Apa itu jamu sawanan?
Jamu sawanan adalah minuman herbal yang banyak dikonsumsi untuk mengatasi beberapa masalah kesehatan. Menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan, jamu merupakan sebuah ramuan yang terbuat dari rempah atau tumbuhan herbal.
Jamu sawanan jadi salah satu minuman tradisional asal Indonesia yang banyak direkomendasikan untuk Ibu menyusui, terutama yang memiliki bayi dengan masalah kesehatan kulit.
Di dalamnya terkandung beberapa bahan alami seperti kunyit, asam jawa, dan jahe, yang memiliki khasiat untuk mengatasi gatal kulit, biang keringat, hingga luka koreng.
Namun selain itu, apa manfaatnya untuk Ibu menyusui?
2. Manfaat jamu sawanan untuk Ibu menyusui
Sebenarnya, hingga saat ini belum ada bukti ilmiah yang menjelaskan secara detail mengenai manfaat jamu sawanan untuk Ibu menyusui.
Jamu sawanan banyak direkomendasikan, karena mengandung bahan alami yang dianggap aman untuk Ibu menyusui. Bahan alami seperti jahe, kunyit, dan asam jawa bermanfaat antara lain untuk menyehatkan sistem pencernaan, meningkatkan sistem imun tubuh, serta untuk mendukung kesehatan dan tumbuh kembang bayi yang menyusu.
Tentunya ini bisa membantu Mama ya, terutama untuk proses pemulihan pasca melahirkan, serta untuk menjaga tubuh tetap sehat selama fase menyusui.
3. Bolehkah Ibu menyusui mengonsumsi jamu?
Mengonsumsi jamu selama fase menyusui tidak dilarang ya Ma. Namun sebaiknya hindari mengonsumsi jamu secara berlebihan. Sebab apapun yang sifatnya berlebihan, tentu akan memberikan dampak atau efek samping bagi tubuh.
Supaya lebih aman, Mama bisa konsumsi jamu yang tidak mengandung zat kimia dan pengawet, serta sudah terbukti aman dan higienis.
Jika memiliki waktu luang, Mama bisa membuat jamu sendiri di rumah untuk dikonsumsi. Apabila menggunakan jamu kemasan atau yang dijual di pasaran, sebaiknya pilih produk yang sudah teruji dan memiliki sertifikasi BPOM.
4. Efek samping mengonsumsi jamu secara berlebihan
Meski jamu sawanan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh selama menyusui, bukan berarti Mama boleh mengabaikan efek sampingnya ya.
Risiko yang mungkin muncul diantaranya yaitu dehidrasi, mengalami sakit perut, diare, sembelit, hingga menyebabkan kelelahan bagi tubuh.
Selain itu, menurut laman resmi Kementerian Kesehatan, mengonsumsi jamu secara berlebihan bisa menyebabkan gangguan fungsi liver. Ini karena, saat mengonsumsi jamu nantinya bahan herbal akan masuk ke dalam sistem pencernaan, dan proses metabolismenya terjadi di dalam liver. Dalam kondisi ini, liver akan bekerja ekstra hingga menyebabkan terjadinya malfungsi.
5. Konsultasikan diri terlebih dahulu ke dokter, sebelum mengonsumsi jamu sawanan
Sejauh ini sudah banyak produk jamu sawanan yang dijual di pasaran. Namun, meski sudah memiliki sertifikat BPOM dan dianggap aman, Mama tetap harus waspada ya. Ini bertujuan untuk menghindari risiko atau efek samping dari mengonsumsi jamu.
Di sisi lain, Mama juga harus menyadari bahwa kondisi setiap orang itu berbeda-beda antara satu dan lainnya. Sebagian Mama mungkin bisa cocok dengan jamu sawanan, tapi sebagian lainnya belum tentu cocok. Sehingga bisa saja, saat mengonsumsinya Mama sama sekali tak merasakan manfaatnya.
Karena alasan ini, sebaiknya konsultasikan diri terlebih dahulu ke dokter sebelum mengonsumsinya ya. Ini dilakukan untuk memastikan keamanan jamu yang dikonsumsi, untuk tubuh Mama dan bayi.
Demikian tadi, informasi mengenai manfaat jamu sawanan untuk Ibu menyusui. Semoga informasi ini bisa menambah pengetahuan baru untuk Mama ya!
Baca juga:
- 7 Jamu Pelancar ASI yang Ampuh Selain Daun Katuk, Apa Saja?
- 5 Jamu yang Dikonsumsi setelah Melahirkan agar Badan Kembali Singset
- Manfaat Mengonsumsi Jamur bagi Ibu Menyusui, Ketahui Yuk!