Bolehkah Ibu Menyusui Minum Soda dan Berapa Batas Amannya?
Soda dapat menyebabkan kecanduan, Ma
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selama enam bulan pertama, ASI adalah makanan utama bayi. Agar ASI mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan oleh si Kecil, maka Mama harus mengonsumsi makanan bergizi. Terlalu sering mengonsumsi makanan atau minuman yang berkalori kosong akan memengaruhi kualitas ASI. Yang akhirnya juga dapat memengaruhi kesehatan bayi.
Namun, terkadang Mama mungkin menginginkan makanan atau minuman tertentu, seperti soda. Lalu bolehkah minum soda saat menyusui? Apa efek soda pada ASI dan bayi?
Ketahui efek sampingnya jika diminum secara berlebihan, sehingga Mama dapat melakukan pencegahan. Popmama.com merangkum informasi mengenai keamanan minum soda saat menyusui serta kandungan soda dan efeknya bagi kesehatan. Apa saja, ya?
Kandungan pada Soda
Soda terbuat dari bahan zat natrium bikarbonat cair. Proses karbonisasi dilakukan dengan cara mencampurkan karbondioksida bertekanan tinggi dalam minuman sehingga menghasilkan soda.
Di pasaran, minuman bersoda mengandung gula, pewarna, dan kafein. Oleh karena itu, minuman ini merupakan salah satu minuman yang sebaiknya dihindari, bahkan jika Mama sedang tidak menyusui.
Apakah Mama Boleh Minum Soda saat Menyusui?
Minuman bersoda merupakan salah satu jenis minuman yang dapat menimbulkan efek buruk untuk kesehatan. Oleh karena itu, sebaiknya dihindari, terutama ketika Mama sedang menyusui.
Kandungan gula tinggi pada soda menjadi salah satu pemicu munculnya efek negatif bagi kesehatan saat Mama mengonsumsinya.
Minuman bersoda sebenarnya tidak menimbulkan efek secara langsung pada proses menyusui maupun produksi dan kualitas ASI. Tetapi sebaiknya dihindari dan tidak dikonsumsi dalam jumlah banyak serta sering karena secara umum tidak baik bagi tubuh.
Efek Buruk Minuman Bersoda untuk Kesehatan Mama
Dalam jangka panjang, konsumsi minuman bersoda secara berlebihan dapat menyebabkan beberapa efek buruk untuk kesehatan, seperti:
- Diabetes
Minuman bersoda mengandung gula yang tinggi. Jika diminum secara berlebihan maka dapat meningkatkan kadar gula darah sehingga Mama berisiko terkena diabetes.
- Obesitas
Gula yang ada pada minuman bersoda dapat menyebabkan peningkatan berat badan, Ma.
- Sering buang air kecil
Kandungan kafein dalam minuman bersoda dapat menyebabkan ibu menyusui sering buang air kecil. Ini adalah akibat dari sifat diuretik yang dimiliki oleh kafein. Terlalu sering buang air kecil menyebabkan vitamin dan mineral dikeluarkan melalui urine. Ini berefek pada kualitas ASI.
- Melemahkan sistem imun
Kandungan kadar gula yang tinggi pada minuman bersoda juga dapat menyebabkan pelemahan sistem imun. Hal ini disebabkan oleh kandungan gula tinggi dalam tubuh menyebabkan fungsi sel darah putih menjadi terhambat.
- Berisiko meningkatkan tekanan darah
Meski kadar kafein tidak terlalu tinggi, namun jika diminum dalam jumlah yang berlebihan dapat berisiko meningkatkan tekanan darah. Ini juga harus dihindari oleh ibu hamil.
Efek Konsumsi Soda saat Menyusui pada Bayi
Ibu menyusui tidak boleh mengonsumsi minuman dengan kandungan kafein lebih dari 500 mg per hari. Jika terlalu banyak, dapat terakumulasi pada tubuh bayi dan memberikan efek seperti rasa gelisah. Efek ini terutama dirasakan oleh bayi yang lebih kecil dan bayi yang lahir prematur.
Jika Mama mengonsumsi minuman bersoda, pantaulah selalu tingkah laku bayi setiap kali habis disusui.
Selama masih dalam batas wajar, Mama boleh minum soda saat menyusui. Namun, ada baiknya minuman ini dihindari atau jangan terlalu sering mengonsumsinya.
Semoga informasi ini bermanfaat, Ma.
Baca juga:
- Bolehkah Ibu Menyusui Minum Kopi? Cek Faktanya, Ma!
- Dianggap Bikin Bayi Pilek, Bolehkah Ibu Menyusui Minum Es?
- Menambah Selera Makan, Bolehkah Ibu Menyusui Makan Makanan Pedas?