Selain Kalsium, 5 Nutrisi Ini Harus Ada di Dalam Susu Ibu Hamil

Jika berkonsultasi dengan dokter ketika hamil, mungkin Mama akan diminta untuk mulai meminum susu.

Di mana susu ibu hamil mengandung asam folat untuk mengurangi peluang melahirkan lebih awal.

Pasalnya asam folat akan membantu mengoptimalkan perkembangan tabung saraf janin menjadi otak dan sumsum tulang belakang.

Tak hanya bagi janin, asam folat yang ada pada susu diperlukan oleh tubuh sang ibu dalam membantu pembentukan darah.

Menurut WebMD, asam folat adalah pahlawan super di masa kehamilan. Ibu hamil harus meminumnya setiap hari.

DHA (asam docosahexaenoic) adalah salah satu jenis asam lemak omega-3 yang sangat penting selama kehamilan.

Maka dari itu, susu yang Mama konsumsi haruslah memiliki kandungan AHA/DHA.

Selama kehamilan, DHA dikenal sebagai pemegang peranan penting dalam menyusun membran sel otak yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan sistem saraf pusat janin.

Theralogix.com mengatakan, bahwa DHA mendukung kehamilan jangka penuh. Asupan DHA selama kehamilan dapat membantu kelahiran yang sehat.

Vitamin B6 juga dikenal sebagai piridoksin yang sangat penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf janin di dalam kandungan.

Oleh sebab itu, susu yang Mama pilih haruslah mengandung vitamin B6. Di mana vitamin B6 juga dapat meringankan morning sickness di awal kehamilan.

Dilansir dari Baby Center, bahwa Vitamin B6 membantu membentuk sel darah merah baru, antibodi dan neurotransmiter. Sedangkan ibu hamil membutuhkan asupan vitamin B6 sekitar 1,9 miligram (mg) per hari.

Salah satu produk susu hamil haruslah yang mengandung vitamin D cukup tinggi. Di mana vitamin D adalah asupan nutrisi yang sangat penting untuk ibu hamil.

Sementara vitamin D digunakan oleh tubuh untuk membantu mengatur tingkat kalsium dan fosfat yang berguna bagi tulang maupun gigi di masa kehamilan.

Bahkan memiliki asupan vitamin D yang cukup juga dapat melawan infeksi, mencegah diabetes dan beberapa jenis kanker.

American Pregnancy.org berpendapat, sebuah penelitian baru-baru ini menemukan ibu hamil yang mengonsumsi 4.000 IU vitamin D setiap harinya akan mencegah persalinan prematur.

Sebenarnya ibu hamil juga perlu mendapatkan yodium sebanyak 250 mcg. Maka penuhilah asupan yodium dari berbagai sumber seperti susu.

Sementara yodium merupakan mineral penting untuk mencegah keguguran karena lemahnya janin dan membantu perkembangan fisik maupun otak janin di dalam kandungan.

Dikutip dar Whattoexpect.com, bahwa hanya 15 hingga 20 persen ibu hamil mengonsumsi yodium. Padahal selama kehamilan yodium berguna mengatur hormon yang mengendalikan metabolisme, detak jantung, suhu tubuh dan fungsi inti tubuh lainnya.

Dengan mengetahui kelima kandungan penting dalam susu ibu hamil, maka usahakanlah meminumnya setiap hari. Pasalnya susu minuman fungsional yang sangat baik dan menyehatkan.