Kapan Waktu yang Tepat Periksa Kandungan setelah Test Pack Positif?
Jika ini adalah kehamilan pertama, kemungkinan besar Mama ingin segera pergi ke dokter.
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Baru menikah, pertama kali terlambat datang bulan, dan hasil test pack positif pasti bikin bahagia. Meski strip dua tak selalu menjadi kepastian bahwa Mama sedang hamil, tapi kemungkinannya sangat besar. Untuk lebih meyakinkan diri, Mama perlu mendapat kepastian dari dokter.
Di sini Popmama.com akan membantu calon mama memilih dan menentukan kapan harus memeriksakan diri ke dokter kandungan setelah hasil test pack positif. Beberapa hal penting yang harus jadi perhatian adalah mengetahui dulu kondisi tubuh mama saat ini, dan juga riwayat kesehatan yang pernah dialami.
Bikin Janji Temu Sesegera Mungkin
Jika ini adalah kehamilan pertama, kemungkinan besar Mama ingin segera pergi ke dokter untuk tahu lebih lanjut kondisi di dalam rahim. Kehamilan pertama pasti membuat Mama bersemangat dan bikin perasaan campur aduk, bahkan terkadang susah untuk mengendalikan rasa bahagia yang membuncah.
Well, meskipun kunjungan pertama biasanya dilakukan di sekitar usia kehamilan enam hingga 12 minggu, tapi Mama boleh saja menjadwalkan janji temu segera setelah hasil test pack positif. Jika ada riwayat penyakit, biasanya dokter akan segera memberi waktu untuk pemeriksaan awal.
Tonggak Utama Masa Kehamilan
Dituliskan dalam Health Partners, kunjungan prenatal pertama merupakan tonggak utama dan penting dalam kehamilan mama. Dalam pertemuan tersebut akan fokus membahas kondisi mama dan mempersiapkan Mama untuk menjalani hari selama beberapa bulan mendatang.
Akan ada pemeriksaan fisik dan perawatan tambahan khusus untuk kehamilan pada pertemuan pertama dengan dokter setelah hasil test pack positif. Di dalamnya termasuk pemeriksaan panggul dan tips tentang perubahan pola makan yang disarankan selama masa kehamilan.
Membuat Daftar Pertanyaan
Selagi menunggu hari janji temu dengan dokter tiba, Mama bisa membuat daftar pertanyaan dan keluhan yang dirasakan setelah mendapati hasil test pack positif. Mama bahkan bisa mengungkapkan pada staf dokter yang pertama menerima pendaftaran, tentang kekhawatiran yang mungkin dirasakan.
Jika tak ada keluhan atau hal yang dirasa cukup mengganggu dan mengkhawatirkan, Mama bisa simpan daftar pertanyaan itu untuk disampaikan pada dokter. Pastikan Mama benar-benar berkonsultasi dan puas dengan jawaban dari dokter, agar tak jadi beban pikiran selepas pemeriksaan.
Penentuan Hari Perkiraan Lahir
Kebanyakan Mama tidak mencatat atau mengingat hari pertama haid terakhir, padahal tanggal tersebut adalah penentu usia kandungan. Dengan memeriksakan diri ke dokter setelah hasil test pack positif, Mama bisa tahu sudah berapa minggu usia kehamilan mama.
Mama juga bisa tahu kapan kira-kira bayi akan lahir di pertemuan pertama dengan dokter ini. Meski tanggal tersebut bisa saja didapat dari penghitungan dengan aplikasi, tapi akan lebih pasti jika dokter sudah memeriksa.
Kondisi Darurat
Ada kondisi tertentu yang mengharuskan Mama tak perlu menunggu untuk memeriksakan diri ke dokter setelah tahu hasil test pack positif. Menurut Health Engine, Mama tak perlu menunggu enam sampai 12 minggu untuk pemeriksaan pertama jika terjadi kondisi darurat, seperti:
- Perdarahan pada vagina. Meskipun wajar keluar bercak darah di masa awal kehamilan, tapi perdarahan yang berlebihan patut dipertanyakan penyebab dan cara penanganannya.
- Sakit kepala yang berlebihan dan mual. Morning sickness mungkin tidak dirasakan oleh semua ibu hamil. Jika Mama termasuk mereka yang mengalaminya dan merasa bahwa sakit dan mualnya berlebihan, maka harus segera diperiksa.
- Demam tinggi. Tak hanya dalam kehamilan, demam tinggi pada kondisi tidak hamil pun juga berbahaya. Karenanya, segeralah ke dokter saat suhu badan mama tinggi. Ada baiknya Mama punya termometer suhu badan di rumah.
- Gatal di seluruh tubuh. Gatal bisa jadi adalah sinyal akan adanya sesuatu yang salah di dalam tubuh. Dikhawatirkan ada kandungan dalam tubuh yang berbahaya untuk janin, maka perlu adanya pemeriksaan jika Mama merasa gatal di seluruh tubuh.
- Nyeri saat buang air kecil. Dalam kondisi hamil muda, biasanya Mama akan sering buang air kecil. Jika merasakan nyeri saat buang air kecil, bisa jadi ada yang salah pada saluran kemih yang mungkin juga bisa membahayakan janin.
- Wajah, tangan, atau kaki tiba-tiba bengkak. Wajar jika sedang hamil badan jadi membengkak. Namun akan jadi masalah jika itu terjadi secara tiba-tiba dan dirasa tidak wajar.
- Kondisi kesehatan yang kronis. Jika Mama pernah mengalami keguguran sebelum ini, atau jika punya riwayat penyakit kronis seperti diabetes atau masalah pada tiroid, memang wajib untuk segera memeriksakan diri.
Itulah penjelasan mengenai waktu yang tepat periksa kandungan setelah test pack positif. Pemeriksaan kandungan sejak dini menjadi perlu karena Mama harus tahu bagaimana kondisi di dalam rahim. Apakah janin tumbuh sempurna, ataukah ada kejanggalan. Perlunya mengetahui masalah kehamilan sejak dini adalah agar bisa sesegera mungkin membantu pencegahan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca juga:
- Wajib Follow! Ini 11 Dokter Obgyn yang Aktif Beri Edukasi di Instagram
- 5 Tips Memilih Dokter Kandungan yang Terbaik untuk Mama
- Demi Kesehatan Janin Jangan Rahasiakan 5 Hal Ini dari Dokter Kandungan