Cara Program Hamil Bayi Tabung Anak Perempuan
Ketahui cara promil IVF agar lahir anak perempuan
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Zaman sekarang, teknologi modern membuka kesempatan baru bagi Mama dan Papa yang ingin merencanakan kehamilan, termasuk menentukan jenis kelamin anak. Salah satu cara yang semakin populer adalah melalui program bayi tabung atau In Vitro Fertilization (IVF).
Meski tidak selalu 100% akurat, metode ini dapat membantu Mama dan Papa memilih jenis kelamin calon bayi.
Bagi banyak pasangan, jenis kelamin anak mungkin bukan masalah besar, tetapi untuk beberapa orang, hal ini bisa menjadi penting karena alasan tertentu, seperti menjaga keseimbangan keluarga atau alasan medis.
Berikut Popmama.com hadirkan informasi cara program hamil bayi tabung anak perempuan. Yuk, cek cara kerjanya!
Jenis Kelamin Ditentukan Kromosom
Perlu Mama dan Papa ketahui bahwa jenis kelamin bayi ditentukan oleh kromosom. Anak perempuan memiliki kromosom seks XX, sedangkan anak laki-laki memiliki kromosom XY.
Sel telur Mama selalu membawa kromosom X, sementara sperma Papa bisa membawa kromosom X atau Y. Ketika pembuahan terjadi secara alami, kromosom dari sperma yang berhasil membuahi sel telur akan menentukan apakah janin berkembang menjadi anak perempuan (XX) atau laki-laki (XY).
Namun, melalui program bayi tabung, proses ini dapat diatur sehingga lebih memungkinkan Mama dan Papa mendapatkan jenis kelamin yang diinginkan.
Metode Pemilihan Sperma atau juga Sperm Sorting
Salah satu cara untuk meningkatkan peluang memiliki anak perempuan adalah dengan metode pemilihan sperma. Sperma dengan kromosom X (yang menghasilkan anak perempuan) lebih lambat tapi bertahan lebih lama dibandingkan sperma dengan kromosom Y (yang menghasilkan anak laki-laki).
Dengan teknologi seperti Sperm Sorting, sperma dipisahkan berdasarkan kromosomnya. Menurut penelitian dari Journal of Assisted Reproduction and Genetics, teknik ini bisa meningkatkan peluang mendapatkan anak perempuan, meskipun hasilnya tidak 100% .
Metode Preimplantation Genetic Testing (PGT)
PGT merupakan teknik yang sering digunakan dalam program bayi tabung. Sebelum embrio ditanamkan ke rahim, sel-sel dari embrio diambil untuk diuji kromosomnya.
Ini memungkinkan ahli untuk memilih embrio dengan kromosom XX, yang berarti embrio perempuan. Berdasarkan informasi dari American Society for Reproductive Medicine, PGT memberikan tingkat akurasi hampir 99% dalam memilih jenis kelamin bayi.
Program Hamil untuk Bayi Tabung Anak Perempuan
Diet yang Mendukung Kehamilan Anak Perempuan
Meskipun hasilnya tidak dijamin, beberapa ahli menyarankan mengonsumsi makanan tertentu yang dapat mendukung kehamilan anak perempuan. Misalnya, diet yang tinggi kalsium dan magnesium diduga membantu meningkatkan kemungkinan memiliki anak perempuan.
Menurut penelitian yang diterbitkan di Reproductive BioMedicine Online, diet semacam ini bisa memengaruhi lingkungan tubuh sehingga lebih mendukung sperma X untuk Papa.
Konsultasi dengan Ahli Fertilitas
Sebelum memulai program bayi tabung, sangat penting untuk berkonsultasi dengan ahli fertilitas. Para ahli bisa memberikan panduan yang lebih personal dan sesuai dengan kondisi tubuh pasangan.
Selain itu, mereka akan menjelaskan dengan lebih rinci tentang metode pemilihan jenis kelamin yang bisa dilakukan melalui IVF, serta risiko dan peluang keberhasilannya.
Kemungkinan risiko diantaranya yang perlu dipertimbangkan:
- Keguguran
- Kelahiran prematur
- Efek samping lainnya.
Dengan memahami cara program hamil bayi tabung anak perempuan, Mama dan Papa dapat memutuskan sebelum menjalani program tersebut.
Baca juga:
- Perbedaan Metode Inseminasi dan Bayi Tabung, Mana yang Lebih Baik?
- 5 Gaya Hidup Sebelum Menjalani Program Bayi Tabung menurut Dokter
- Kapan Pasangan Harus Menjalani Program Bayi Tabung?