TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

6 Tanda Kehamilan Ini Sering Tak Disadari, Salah Satunya Gusi Berdarah

Faktanya banyak perempuan tidak menyadari tanda kehamilannya

Freepik/tirachardz

Percaya atau tidak, satu dari 2.500 perempuan hamil tidak menyadari akan kehamilannya sampai ia melahirkan.

Bahkan, dikutip dari WebMD dikatakan bahwa dalam beberapa penelitian memperkirakan bahwa satu dari 400 atau 500 perempuan yang hamil tidak menyadari kehamilannya hingga memasuki usia kehamilan 20 minggu.

Hal ini memang bisa terjadi karena beberapa faktor seperti tidak adanya perubahan fisik, stres, atau masalah haid.

Tapi, ada baiknya jika Mama mulai mempelajari beberapa tanda kehamilan yang sebenarnya terjadi namun seringkali diabaikan. Seperti yang Popmama.com rangkum dari beberapa sumber berikut ini.

1. Banjir air liur

Freepik/diana.grytsku

Seberapa sering akhir-akhir ini Mama meludah? Selama trimester pertama, gangguan ini sering terjadi sebagai tanda awal kehamilan, lho.

Gangguan kelebihan air liur atau ptyalism gravidarum ini biasanya berbarengan dengan adanya tanda mual dan muntah yang terjadi di pagi hari.

Terkadang kondisi ini bisa sampai mengganggu saat Mama sedang bicara. Mama mungkin jadi sering meludah di toilet atau di tisu.

Jika ini terjadi, Mama bisa mencoba untuk mengunyah permen karet tanpa gula atau menggunakan obat kumur untuk membantu mengendalikan air liur dan rasa mual.

Kondisi ini seharunya berakhir saat Mama masuk pada trimerster kedua.

2. Perubahan rasa pada makanan

Freepik/diana.grytsku

Apakah Mama merasa ada yang aneh dengan lidah Mama? Rasa makanan sepertinya berubah jadi terasa seperti rasa logam. Ini adalah fenomena yang disebut Dysgeusia, Ma.

Dysgeusia atau perubahan indera perasa selama kehamilan ini kemungkinan disebabkan oleh hormon kehamilan yang kini ada dalam tubuh Mama.

Bahkan ini bisa membuat Mama membenci makanan yang biasanya Mama sukai dan menikmati makanan yang biasanya tidak pernah mau Mama sentuh.

Untuk meringankannya, Mama bisa mencoba untuk mengkonsumsi makanan asam atau berkumur dengan garam atau soda kue setelah menyikat gigi. 

3. Gusi sakit dan berdarah

drnemeth.com

Gusi bengkak atau berdarah juga bisa menjadi tanda awal kehamilan yang tidak Mama sadari.

Dokter Elaine Duryea dari UTSouthwestern Medical Center mengatakan lonjakan hormon selama kehamilan akan meningkatkan aliran darah ke gusi Mama. Ini menyebabkan gusi jadi lebih sensitif, bengkak, atau berdarah.

Tenang saja, Ma. Ini adalah tanda yang normal yang terjadi di awal kehamilan. Jika ini terjadi, pastikan Mama terus menjaga kebersihan mulut dengan baik.

Gunakan sikat gigi dengan bulu yang lebih lembut dan periksakan secara rutin kesehatan mulut Mama selama masa kehamilan.

4. Meningkatnya kemampuan indra penciuman

freepik/kariyukav

Kalau Mama tiba-tiba merasa aroma di sekitar jadi lebih menyengat, jangan diabaikan ya Ma. Apalagi kalau hal ini bikin Mama sampai merasa mual. Gangguan ini disebut Hiperosmia.

Hiperosmia adalah kepekaan yang luar biasa terhadap bau dan biasanya perempuan yang hamil memiliki indra penciuman yang tinggi terutama pada aroma parfum, kopi, bensin, atau makanan basi.

Untungnya, hiperosmia hanya bersifat sementara dan akan berakhir setelah trimester pertama.

5. Selera makan yang aneh

Freepik

Selera makan Anda mungkin meningkat, tapi kalau sampai ingin memakan sabun atau kertas coba pikir kembali. Jangan-jangan ini adalah tanda kehamilan yang tidak Mama sadari.

Gangguan makan seperti di atas disebut juga Pica dan ini dapat terjadi pada setiap tahap kehamilan. Namun, seringnya muncul pada trimester pertama.

Kalau Mama jadi hobi makan batu es, ini tidak terlalu berisiko untuk Mama dan janin di perut Mama.

Namun, potensi penyebab terjadinya keinginan inilah yang mungkin perlu diwaspadai.

Dalam kasus yang serius, Pica dapat menyebabkan komplikasi kesehatan lainnya seperti infeksi, iritasi lambung, penyumbatan pada saluran pencernaan, muntah, dan penurunan berat badan. Mama bahkan bisa saja mengonsumsi makanan beracun.

Segera konsultasikan pada ahlinya jika hal ini berlangsung terus-menerus.

6. Mudah sesak napas

https://www.freepik.com

Jika Mama akhir-akhir ini jadi sedikit sulit untuk bernapas, ini bisa jadi disebabkan oleh meningkatnya hormon progesteron di dalam tubuh.

Pada beberapa minggu pertama kehamilan ini sering terjadi karena adanya penyesuaian diri untuk berbagi oksigen dengan si Kecil dan membuat Mama mengalami kesulitan bernapas.

Sebenarnya, hormon ini memperluas kapasitas paru-paru Mama yang memungkinkan darah membawa oksigen dalam jumlah besar untuk si Kecil.

Jadi, tetap tenang dan tingkatkan kemampuan pernapasan selama masa kehamilan dengan cara melatih postur dan teknik pernapasan yang baik.

Bagaimana, apakah ada beberapa tanda yang Mama alami saat ini?

Baca juga:

 

The Latest