TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Perkiraan Biaya Tes Sperma di Klinik dan Rumah Sakit

Cek terlebih dahulu berapa perkiraan biaya yang dibutuhkan

Pemeriksaan sperma adalah salah satu prosedur pemeriksaan yang dilakukan untuk menganalisis kuantitas dan kualitas sperma pada laki-laki.

Sperma yang sehat dan memiliki motilitas yang baik dapat meningkatkan peluang untuk mencapai sel telur dan menghasilkan kehamilan.

Oleh karena itu, penting untuk Papa dapat menjalani pemeriksaan sperma di klinik kesuburan atau rumah sakit.

Biaya prosedur pemeriksaan sperma juga dapat bervariatif, tergantung pada klinik atau rumah sakit tempat Papa menjalani pemeriksaan.

Nah, untuk itu berikut Popmama.com, telah merangkum seputar perkiraan biaya tes sperma di klinik dan rumah sakit. Simak selengkapnya!

1. Jenis tes sperma yang perlu dilakukan

Freepik

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai biaya tes sperma yang diperlukan, alangkah baiknya jika kita membahas terlebih dahulu apa saja pemeriksaan sperma yang perlu dilakukan.

Pemeriksaan sperma umumnya menganalisis beberapa hal, antara lain jumlah sperma, struktur atau bentuk, pergerakan, tingkat keasaman atau pH, volume, warna, dan waktu pencairan.

Adapun beberapa hal yang harus Papa hindari sebelum menjalani pemeriksaan, yaitu menghindari melakukan ejakulasi, mengonsumsi alkohol, kafein, dan tembakau.

2. Perkiraan biaya tes sperma di klinik

Freepik/mrsiraphol

Biaya tes sperma di laboratorium klinik memiliki kisaran yang berbeda-beda, karena setiap klinik memiliki peralatan dan proses pemeriksaan sperma yang berbeda pula.

Salah satu klinik yang dapat Papa kunjungi untuk melakukan pemeriksaan sperma, yaitu Laboratorium Klinik Prodia Kramat dengan harga berkisar Rp 615.000.

Selain itu ada pula Klinik Teratai Gading pluit dengan harga berkisar Rp 1,5 juta, Klinik Kimia Farma dengan harga berkisar Rp 460.000, dan Klinik Kehamilan Sehat dengan harga Rp 485.000 yang berlokasi di Jakarta, Tangerang, Bekasi, dan Palembang.

3. Perkiraan biaya tes sperma di klinik fertilitas

Freepik/snowing

Biaya tes sperma yang diperlukan untuk sekali pemeriksaan di klinik fertilitas berkisar dari Rp 400.000 hingga Rp 2 juta.

Papa dapat melakukan pemeriksaan di Klinik Fertilitas Bocah Indonesia Tangerang dengan harga tes sperma Rp 750.000, atau Klinik SamMarie Wijaya Jakarta Selatan dengan harga mulai dari Rp 1,9 juta.

Contoh lain, biaya analisis sperma di Klinik Morula IVF Indonesia berkisar mulai dari Rp 480.000 hingga Rp 1,5 juta, tergantung jenis pemeriksaan yang akan dilakukan.

4. Perkiraan biaya tes sperma di rumah sakit

Freepik

Tidak hanya di klinik dan klinik fertilitas, pemeriksaan sperma juga dapat dilakukan di rumah sakit yang menyediakan khusus layanan pemeriksaan sperma. 

Berikut adalah contoh sejumlah rumah sakit yang memiliki layanan pemeriksaan sperma beserta harganya:

  • RS Siloam Hospitals Agora: mulai dari Rp 397.500.
  • MRCCC Siloam Hospitals Semanggi: mulai dari Rp 342.000.
  • RS Murni Teguh Sudirman: mulai dari Rp 420.000.
  • Rumah Sakit JIH, Yogyakarta: mulai dari Rp 482.000.
  • RS EMC Tangerang: mulai dari Rp 540.000.
  • RS Universitas Indonesia: Rp 776.000.

5. Perkiraan biaya tes sperma di fasilitas kesehatan

Freepik/benzoix

Melakukan pemeriksaan sperma di fasilitas kesehatan memiliki kisaran harga yang berbeda-beda, tergantung pada lokasi, jenis laboratorium, dan proses pemeriksaannya.

Salah satunya, pemeriksaan sperma di Pertama Lab dengan harga Rp 209.000, dan fasilitas kesehatan umum lain seperti UPT Laboratorium Kesehatan oleh Dinas Kesehatan Lumajang Jawa Timur dengan harga Rp 50.000.

Selain itu Balai Laboratorium Kesehatan dan Kalibrasi DIY dengan harga Rp 90.000, dan Puskesmas Pringkuku Pacitan berkisar mulai dari Rp 20.000.

Demikian rangkuman mengenai perkiraan biaya tes sperma di klinik dan rumah sakit. Semoga bermanfaat!

Baca Juga:

The Latest