7 Posisi Tidur agar Janin Tidak Sungsang
Ternyata posisi tidur bisa jadi penyebab janin sungsang, lho!
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Posisi janin sungsang seolah menjadi hal yang dikhawatirkan oleh banyak ibu hamil, khususnya yang akan memasuki trimester ketiga. Sebab, biasanya janin yang usianya sudah cukup untuk dilahirkan akan sulit berubah posisi.
Karena sulit berubah posisi dan persalinan normal dengan janin sungsang tidak mudah dilakukan, maka ibu hamil biasanya direkomendasikan untuk melakukan operasi caesar. Tentu, persalinan jenis ini harus dipertimbangkan, mulai dari biaya hingga proses pemulihannya yang tidak sebentar.
Nah, agar janin tidak sungsang, ibu hamil bisa melakukan beberapa cara, nih, salah satunya dengan memperbaiki posisi tidur. Jadi, jangan lewatkan artikel dari Popmama.com tentangposisi tidur agar janin tidak sungsangberikut ini!
Posisi Tidur Ibu Hamil yang Direkomendasikan Dokter
Posisi tidur untuk ibu hamil, khususnya dengan usia kehamilan yang tidak lagi muda, yang paling direkomendasikan dokter adalah dengan miring ke kiri atau ke kanan. Namun, beberapa beranggapan bahwa miring ke kiri dianggap lebih baik dari pada ke kanan.
Saat tidur dengan posisi miring ke kiri, aliran darah lebih lancar dari pada miring ke kanan, sehingga harapannya kebutuhan janin pun tetap terpenuhi selama ibu hamil tidur. Tapi apabila ibu hamil ingin berpindah posisi, maka miring ke kanan adalah pilihan terbaik daripada terlentang atau tengkurap.
Posisi Tidur agar Janin Tidak Sungsang
Ternyata, posisi tidur ibu hami bisa memengaruhi pergerakan janin. Sehingga kalau ibu hamil tidak tidur di posisi yang tepat, janin pun kemungkinan akan berubah posisi dari yang awalnya kepala di bawah menjadi di atas.
Nah, berikut adalah beberapa posisi tidur yang bisa ibu hamil coba agar kepala janin tidak pindah ke bagian atas atau sungsang:
- Tidur miring ke kiri.
- Tidur miring ke kiri dengan bantal atau guling di kaki.
- Tidur miring ke kanan.
- Tidur sambil mendengarkan musik dengan headphone di bagian bawah perut.
- Tidur menggunakan kompresan air hangat di perut bagian bawah, sebab kepala janin secara alami bergerak menghindari suhu dingin.
- Tidur dengan posisi kaki lebih tinggi.
- Tidur dengan kaki menekuk lutut.
Posisi Tidur untuk Mengubah Posisi Janin Sungsang
Selama ini, informasi yang beredar hanyalah tentang bagaimana posisi tidur yang baik selama kehamilan, yaitu posisi miring ke kiri atau ke kanan. Namun, tidak ada penjelasan tentang posisi tidur yang bisa merubah posisi janin sungsang.
Yang terpenting untuk mengubah posisi janin sungsang adalah dengan memberinya banyak ruang untuk berpindah. Jadi, jika posisi ibu hamil begitu-begitu saja, tidak memberikan ruang untuk janin bergerak, maka posisi sungsang pun tidak akan berubah.
Menurut para ahli, posisi tidur yang diharapkan bisa mengubah posisi janin sungsang adalah dengan miring sambil meletakkan guling atau bantal di antara lutut hingga pergelangan kaki.
Posisi miringnya pun harus sampai meletakkan perut ke kasur, dengan tubuh ibu hamil sebagai penyangga. Dengan begitu, janin punya lebih banyak ruang untuk bergerak dan diharapkan kepalanya bisa berpindah ke posisi bawah.
Nah, bagaimana, Ma, cukup jelas bukan penjelasan tentang posisi tidur agar janin tidak sungsang dan bagaimana tips tidur supaya bisa memancing perubahan posisi pada janin sungsang? Semoga janin terus berada di posisi yang baik, ya.
Baca juga:
- 5 Hal tentang Bayi Sungsang yang Perlu Ibu Hamil Ketahui
- Latihan untuk Mengubah Posisi Bayi Sungsang, Bisa Dicoba!
- Tanpa Pemeriksaan, Bisakah Ibu Hamil Mengetahui jika Bayinya Sungsang?