Bagaimana Tanda Gerakan Janin Perempuan? Yuk Cari Tahu di Sini!
Ibu hamil umumnya bisa merasakan gerakan janin sejak usia kehamilan 16 hingga 20 minggu
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Salah satu momen yang dinanti saat kehamilan adalah menebak jenis kelamin si Kecil. Perkembangan teknologi saat ini telah membuat Mama lebih mudah untuk mengetahui jenis kelamin si Kecil sejak dalam kandungan yakni melalui pemeriksaan USG.
Apabila Mama enggan untuk melakukan pemeriksaan USG, ternyata ada pula cara sederhana untuk menebak jenis kelamin janin dalam kandungan. Cara tersebut adalah membaca gerakan janin dalam kandungan.
Tingkat akurasinya memang belum setara dengan pemeriksaan USG, namun Mama bisa mengamati gerakan janin sambil membangun ikatan emosional dengan si Kecil. Lantas, bagaimana tanda gerakan janin perempuan? Simak ulasannya di Popmama.com berikut ini.
Kapan Gerakan Janin Perempuan Mulai Terasa?
Ibu hamil umumnya bisa merasakan gerakan janin sejak usia kehamilan 16 hingga 20 minggu. Perlu dicatat bahwa setiap janin membutuhkan waktu berbeda-beda untuk bergerak. Apabila Mama sedang hamil anak pertama, maka kemungkinan Mama membutuhkan waktu lebih lama untuk merasakan gerakan janin.
Janin perempuan umumnya bergerak terlambat dibanding janin laki-laki. Jika Mama merasakan gerak janin lebih awal yakni pada minggu ke-16 hingga minggu ke-18, maka kemungkinan besar jenis kelamin si Kecil adalah laki-laki. Sedangkan janin perempuan baru bergerak pada usia kehamilan 20 minggu.
Gerakan Janin Perempuan Lebih Aktif
Tanda gerakan janin perempuan selanjutnya adalah Mama merasakan gerakan yang lebih aktif dan kuat. Menurut ilmu medis, janin perempuan bisa bergerak lebih aktif dan kuat dibanding janin laki-laki karena si Kecil memiliki kromosom XX.
Kromosom XX itulah yang membuat perkembangan janin lebih stabil dan aktif. Untuk mengetahui seberapa aktif janin mama, maka Mama bisa membaca aktivitas gerakannya. Apabila janin bergerak tiga kali lebih aktif dalam setengah jam, maka kemungkinan besar Mama sedang hamil anak perempuan.
Tendangan Janin Perempuan Lebih Lemah
Janin yang sedang tumbuh dan berkembang akan lebih sering bergerak dan menendang di dalam rahim. Aktivitas itu dilakukan guna memperkuat pertumbuhan tulang, sendi, dan otot si Kecil.
Meski bergerak lebih aktif, janin perempuan cenderung lebih lemah saat menendang. Saat Mama lebih sering merasakan tendangan dibanding gerakan janin, maka kemungkinan besar Mama sedang hamil anak laki-laki.
Gerakan Janin Lebih Aktif di Malam HariĀ
Mama lebih bisa merasakan gerakan atau tendangan si Kecil di malam hari. Momen tersebut bisa digunakan untuk membaca aktivitas gerakan si Kecil. Mama pun dapat menebak-nebak jenis kelamin janin selama membaca aktivitas gerakannya.
Janin memang lebih aktif di malam hari karena Mama memiliki lebih sedikit kegiatan. Gerakan atau tendangan si Kecil lebih terasa ketika Mama lebih banyak diam. Sementara saat siang hari, Mama lebih aktif bergerak dan berkegiatan sehingga tidak merasakan gerakan si Kecil.
Itulah uraian singkat mengenai tanda gerakan janin perempuan. Telah disinggung sebelumnya bahwa uraian di atas belum tentu akurat. Oleh karena itu, apabila Mama ingin mengetahui jenis kelamin janin, maka Mama harus melakukan pemeriksaan USG ke dokter kandungan.
Dilihat dari gerakannya, kira-kira apa ya jenis kelamin janin mama?
Baca juga:
- Jalani Ibadah Ramadan, Bagaimana Keadaan Janin saat Ibu Puasa?
- Bisa Diajak Berinteraksi, Ini Gerakan Janin 6 Bulan dalam Kandungan
- Seperti Apa Gerakan Janin di Usia Kehamilan 3 Bulan?
- 7 Tanda-Tanda Hamil dan Tips Mengatasinya