8 Manfaat Jahe untuk Ibu Hamil, Bisa Mengatasi Morning Sickness
Selain menghangatkan, jahe punya banyak manfaat untuk kesehatan ibu hamil
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jahe dikenal sebagai rempah alami yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Jahe juga kerap diminum agar kekebalan tubuh tetap terjaga sehingga terhindar dari berbagai penyakit.
Minum jahe dapat menghangatkan dan menenangkan tubuh sebab itu jahe kerap dikonsumsi saat sedang tidak enak badan.
Saat sedang hamil, tubuh akan mudah merasa lelah dan butuh kenyamanan. Tak jarang jahe menjadi alternatif minuman untuk mengatasi gejala kesehatan selama hamil.
Jahe mengandung vitamin C, vitamin B6, magnesium, potasium, tembaga, mangan, hingga serat. Bukan hanya membuat tubuh rileks, jahe ternyata juga punya segudang manfaat untuk kesehatan ibu hamil, lho.
Berikut ini Popmama.com telah merangkum manfaat jahe untuk ibu hamil. Simak informasi berikut, Ma!
1. Melancarkan peredarah darah
Jahe dapat meningkatkan sirkulasi tubuh ibu hamil lho, Ma. Gingerol pada jahe bersifat antikoagulan yang dapat mencegah penggumpalan darah.
Dengan ini, jahe dapat meningkatkan suplai darah yang cukup ke seluruh tubuh termasuk pada janin di dalam kandungan.
2. Mengontrol kadar kolesterol
Kadar kolesterol pada tubuh ibu hamil akan meningkat sekitar 25%-50% selama kehamilan. Hal ini tentu mengkhawatirkan mengingat ada banyak risiko kesehatan yang mengintai saat kadar kolesterol tinggi.
Jahe dapat membantu dalam mengontrol kadar kolesterol sehingga tubuh ibu hamil terhindar dari risiko penyakit akibat kolesterol tinggi. Jahe dapat membuat peredaran darah lancar dan secara tidak langsung juga menghancurkan kolesterol jahat dalam tubuh.
3. Mengatasi morning sickness
Jahe merupakan salah satu minuman herbal yang direkomendasikan untuk dikonsumsi di awal kehamilan. Hal ini dikarenakan jahe terbukti ampuh dalam meredakan morning sickness selama kehamilan.
Mama dapat membuat teh jahe dan meminumnya saat pagi hari untuk mengurangi mual dan muntah selama hamil.
4. Menjaga kadar gula darah
Gula darah yang tinggi dapat membahayakan tubuh ibu hamil dan janin di dalam kandungan. Untuk mengontrol kadar gula darah agar tetap normal, Mama dapat mengonsumsi seduhan jahe.
Selain mengendalikan kadar gula darah, jahe juga dapat menjaga energi dalam tubuh sehingga tidak mudah lelah.
5. Mengatasi sakit mag
Sakit mag juga menjadi salah satu keluhan yang sering dikeluhkan ibu hamil. Untuk mengatasinya, Mama dapat mengonsumsi air seduhan jahe dengan tambahan gula atau madu dan diminum di sela-sela waktu makan.
Senyawa fenolik pada jahe mampu meredakan iritasi dan kontraksi pada lambung. Jahe dapat mengurangi kemungkinan asam lambung naik ke kerongkongan.
6. Mengobati perut kembung
Selama hamil, proses sistem pencernaan akan sedikit lambat sebab janin harus menyerap nutrisi terlebih dahulu. Hal ini yang akhirnya membuat perut pada ibu hamil sering kembung.
Jahe memiliki ekstrak yang bermanfaat bagi masalah pencernaan, termasuk perut kembung.
7. Mengurangi radang dan bengkak
Saat sedang hamil, tubuh akan banyak mengalami pembengkakan yang membuat pergerakan tubuh tidak nyaman. Jahe juga memiliki sifat anti inflamasi yang dapat mengurangi peradangan dan pembengkakan pada tubuh selama kehamilan.
8. Meningkatkan kekebalan tubuh
Tubuh ibu hamil akan sering sakit sebab sistem kekebalan tubuh saat hamil sedikit menurun. Untuk mengatasinya, Mama dapat minum jahe sebab rempah ini memiliki sifat antioksidan yang mencegah penyakit dan racun masuk ke dalam tubuh.
Minuman jahe juga ampuh untuk meredakan batuk, sakit tenggorokan, dan sesak pada dada.
Takaran Konsumsi Jahe serta Kondisi yang Harus Diperhatikan
Jahe baik dikonsumsi selama kehamilan untuk menjaga kekebalan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit. Namun, Mama perlu memperhatikan takaran konsumsinya sebab jika terlalu berlebihan akan berakibat buruk pada tubuh.
Jahe dapat dikonsumsi sekitar 1 gram dalam sehari atau diseduh menjadi 2-3 gelas per harinya. Jika merasa kurang enak badan, teh jahe ini dapat menjadi obat herbal yang mengembalikan kekebalan dan kebugaran tubuh.
Ada beberapa kondisi yang tidak disarankan untuk meminum seduhan atau teh jahe selama kehamilan. Berikut beberapa kondisi yang harus diwaspadai:
- Ibu hamil dengan riwayat keguguran sebelumnya,
- Pernah mengalami pendarahan pada vagina,
- Perempuan dengan riwayat diabetes gestasional,
- Sedang menjalani pengobatan tekanan darah atau pembekuan darah.
Perhatikan kadar jahe yang aman untuk diminum ibu hamil, ya, Ma, sebab terlalu banyak minum jahe dapat berakibat fatal pada kandungan.
Nah, itu dia berbagai manfaat jahe untuk ibu hamil yang baik untuk tubuh. Semoga bermanfaat, Ma!
Baca juga:
- 11 Manfaat Susu Kedelai untuk Ibu Hamil yang Perlu Diketahui
- 6 Manfaat Daun Beluntas untuk Ibu Hamil dan Cara Mengonsumsinya
- Daun Saga untuk Ibu Hamil, Ketahui Manfaat dan Efeknya