Jangan Panik! Ini 4 Cara Mengatasi Asam Lambung saat Hamil
Mengalami sakit maag saat hamil tentu tidak menyenangkan, bagaimana mengatasinya?
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Perubahan tubuh akan banyak Mama alami saat hamil. Penyebab utamanya adalah perubahan hormon. Tidak hanya itu, perubahan hormon ini juga menyebabkan Mama mengalami ketidaknyamanan saat hamil. Misalnya biasanya Mama tidak pernah mengalami sakit mag, tetapi penyakit ini mendadak muncul saat hamil.
Penyakit mag biasa terjadi pada trimester kedua dan ketiga kehamilan.Tetapi jangan khawatir, Ma. Mag atau naiknya asam lambung dapat diatasi, kok.
Gejala umum yang dirasakan ketika asam lambung naik saat hamil adalah rasa panas di ulu hati (heartburn). Gejala ini biasanya muncul setelah makan dan bisa bertambah buruk di malam hari.
Untuk membantu Mama mengatasinya, berikut Popmama.com berikan empat cara mengatasi asam lambung saat hamil:
Penyebab Mag saat Hamil
Kebiasaan makan dan pola hidup dapat menjadi penyebab Mama mengalami mag saat hamil. Selain itu ada faktor lain yang bisa menjadi pemicunya, salah satunya adalah perubahan hormon.
Pada ibu hamil, terjadi kenaikan kadar hormon progesteron. Kadar progesteron yang tinggi dapat memicu naiknya asam lambung.
Kerja sistem pencernaan pun ikut berubah karena perubahan hormon ini. Sistem pencernaan cenderung bekerja lebih lambat karena naiknya progesteron sehingga menyebabkan Mama mengalami sakit mag saat hamil.
Lambung memiliki katup yang disebut sfingter kardia, yaitu otot berbentuk cincin yang terletak di antara tenggorokan dan lambung. Sfingter ini melemas saat kita menelan makanan, sehingga makanan bisa masuk ke lambung dan berkontraksi setelah makanan masuk. Sehingga makanan dari lambung tidak bisa kembali ke tenggorokan.
Saat hamil, perubahan hormon dapat mengurangi kekuatan otot ini, sehingga asam lambung mudah naik ke tenggorokan. Pertumbuhan janin yang semakin besar akan membuat lambung semakin tertekan dan isinya terdorong ke atas. Ini juga dapat menyebabkan Mama mengalami sakit mag.
Jangan khawatir Ma, berikut beberapa cara yang dapat Mama lakukan untuk mengatasi asam lambung saat hamil:
1. Ubah pola dan kebiasaan makan
Ini salah satu cara terbaik untuk mengatasi kenaikan asam lambung. Makanlah dalam porsi kecil dan sering. Usahakan untuk tidak melewati waktu makan, Ma.
Saat makan, kunyahlah makanan secara perlahan. Tunggu sekitar 2-3 jam setelah makan jika Mama ingin berbaring, jadi hindari makan mendekati waktu tidur.
Mama juga dapat menghindari makanan yang menjadi pemicu asam lambung, seperti makanan pedas, asam, cokelat, dan kopi.
2. Minum minuman hangat
Jahe atau teh lemon hangat bisa membantu meringankan kenaikan asam lambung yang Mama alami selama hamil.
Rasa mual dan muntah yang sering Mama alami di awal kehamilan pun diatasi dengan kedua jenis minuman ini. Jika Mama penyuka teh, cobalah teh camonile untuk memberikan efek menenangkan pada perut.
3. Tidur dengan posisi yang nyaman dan duduk dengan benar
Posisi tidur yang nyaman ternyata dapat membantu Mama menghindari naiknya asam lambung, lho.
Salah satunya adalah memosisikan kepala lebih tinggi dari posisi lambung, sehingga asam lambung tidak naik ke kerongkongan atau esofagus. Posisi tidur ini juga dapat membantu kerja sistem pencernaan.
Demikian juga cara duduk, Ma. Ibu hamil terbiasa duduk dengan posisi bersandar atau membungkuk, termasuk saat makan. Ternyata posisi duduk ini dapat memicu kenaikan asam lambung, jadi sebaiknya dihindari. Biasakanlah untuk makan dengan posisi duduk tegak.
4. Jaga berat badan dalam batas normal
Saat hamil, Mama memang perlu untuk meningkatkan berat badan untuk menjaga kesehatan mama dan juga mendorong tumbuh kembang janin. Namun, kenaikan berat badan berlebih juga tidak baik.
Kenaikan berat badan yang terlalu banyak saat hamil meningkatkan risiko terjadinya gangguan asam lambung saat hamil. Ini disebabkan oleh lambung yang tertekan oleh rahim mama yang besar. Untuk itu, Mama harus menjaga berat badan agar tetap dalam rentang normal saat hamil. Mama bisa berkonsultasi ke dokter untuk mengetahui angka kenaikan berat badan yang ideal.
Selain itu, Mama juga dapat melakukan beberapa hal ini:
- Kunyah makanan dengan perlahan sampai benar-benar halus sebelum ditelan, agar makanan lebih cepat dicerna oleh lambung dan dialirkan ke usus.
- Hindari minum dalam jumlah banyak saat makan.
- Hindari mengonsumsi camilan di malam hari sebelum tidur.
- Hindari mengenakan pakaian ketat yang menekan perut.
- Jauhi asap rokok karena dapat mengganggu fungsi kerja sfingter kardia.
- Konsumsi makanan tinggi serat untuk menghindari sembelit. Pencernaan yang tidak lancar juga dapat memperlambat pengosongan lambung sehingga makanan di lambung mudah naik ke tenggorokan.
Asam lambung naik umum dirasakan saat hamil, terutama di akhir masa kehamilan. Walau begitu, kondisi ini bisa dicegah dengan pola makan dan gaya hidup yang sehat.
Itulah empat cara mengatasi asam lambung saat hamil. Bila cara tersebut tidak juga berhasil mengatasi gejala mag yang Mama alami, konsultasikanlah dengan dokter untuk pengobatan yang tepat.
Semoga tetap sehat, Ma.
Baca juga:
- Diare saat Hamil Tua, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Maag pada Masa Kehamilan? Jangan Panik, Konsumsi Makanan Ini, Ma
- Jangan Keliru Ma, Ini Perbedaan Mual Hamil dan Mual Maag