Waspadai Hb Tinggi saat Hamil, Bisa Pengaruhi Perkembangan Janin!
HB tinggi berisiko bagi ibu hamil dan janin, salah satunya menyebabkan preeklampsia
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hemoglobin adalah protein kompleks dalam darah yang membantu mengangkut oksigen dan karbondioksida ke berbagai bagian tubuh.
Saat hamil, Mama membutuhkan lebih banyak oksigen dari biasanya karena janin juga membutuhkan oksigen. Karena itu, seorang ibu hamil harus memiliki kadar hemoglobin yang normal agar dapat memasok oksigen untuk janin.
Bukan hanya kadar Hb yang rendah, kadar Hb yang tinggi juga bisa membahayakan kesehatan mama dan janin. Hemoglobin yang tinggi mencerminkan jumlah sel darah merah yang cukup banyak pada ibu hamil.
Apa risikonya bagi ibu hamil?
Jika sel darah merah cukup banyak tanpa disertai dengan plasma darah maka dapat meningkatkan kekentalan darah. Darah dengan kekentalan yang tinggi, disertai dengan kondisi tertentu, maka dapat meningkatkan tekanan di dalam pembuluh darah.
Lalu berapa kadar hemoglobin yang normal saat hamil? Apa risikonya jika Mama memiliki kadar hemoglobin tinggi?
Berikut ulasan Popmama.com mengenai kadar Hb tinggi saat hamil.
Kadar Hemoglobin Normal
Berikut adalah kisaran normal hemoglobin pada orang dewasa:
- Saat tidak hamil: 12 hingga 15,8 g/dl atau 120 hingga 158 g/dl L
- Trimester pertama kehamilan: 11,6 hingga 13,9 g/dl atau 116 hingga 139 g /dl
- Trimester kedua kehamilan: 9,7 hingga 14,8 g /dl atau 97 hingga 148 g /dl
- Trimester ketiga kehamilan: 9,5 hingga 15 g /dl atau 95 hingga 150 g /dl
Gejala kadar hemoglobin yang tinggi dapat bervariasi pada setiap orang, namun berikut adalah beberapa gejala umum:
- Gatal-gatal,
- sakit kepala dan kelelahan,
- mudah memar atau mengalami perdarahan,
- kulit dan bagian putih mata yang tampak menguning. Kondisi ini dikenal dengan istilah sakit kuning atau jaundice,
- berkeringat lebih banyak dari biasanya,
- penurunan berat yang tidak normal,
- nyeri sendi dan bengkak,
- pada kulit terdapat semburat ungu kemerahan.
Kondisi yang Menyebabkan Hemoglobin Menjadi Tinggi saat Hamil
Kadar hemoglobin tinggi selama kehamilan dapat timbul karena kondisi yang berhubungan dengan jantung, paru-paru, dan ginjal. Selain itu, berikut beberapa penyebab meningkatnya kadar hemoglobin pada ibu hamil:
- Dehidrasi
Ada penurunan asupan cairan atau air selama kehamilan, Mama mungkin mengalami peningkatan hemoglobin secara mendadak.
- Eritrositosis
Dalam kondisi ini, peningkatan mendadak terlihat pada sel darah merah. Selama kehamilan, jika, karena suatu alasan, tubuh gagal memenuhi kebutuhan oksigen dari berbagai jaringan, ada peningkatan produksi sel darah merah. Ini jelas meningkatkan kadar hemoglobin dalam tubuh.
- Overdosis suplemen zat besi
Peningkatan kadar zat besi dalam tubuh menyebabkan peningkatan kadar hemoglobin secara tiba-tiba. Karenanya, jangan minum suplemen zat besi tanpa berkonsultasi dengan dokter.
Risiko jika Kadar Hemoglobin Tinggi saat Hamil
Kadar hemoglobin yang tinggi selama kehamilan bisa sangat berbahaya. Berikut adalah beberapa akibat bila hemoglobin tinggi yang tidak diinginkan selama kehamilan:
- Meningkatkan kemungkinan berat lahir rendah.
- Selama trimester pertama dan kedua, ini dapat menyebabkan berat badan janin kurang dari normal.
- Jika kadar hemoglobin naik di atas 14 g /dl selama trimester kedua, ini mungkin mengindikasikan preeklampsia.
- Peningkatan kekentalan darah secara langsung dapat memengaruhi aliran darah di tubuh mama. Akibatnya, darah mungkin tidak mencapai plasenta dan akan menghambat perkembangan janin yang sehat.
Bagaimana Mengatasi Kadar Hemoglobin Tinggi?
Untuk menurunkan kadar hemoglobin yang tinggi, dokter perlu mengetahui dulu penyebabnya. Mama memerlukan pemeriksaan medis oleh dokter. Dokter akan melakukan penanganan tertentu sesuai dengan penyebabnya.
Saat hamil, Mama harus memerhatikan kadar hemoglobin karena protein inilah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh dan ke janin. Pastikan Mama melakukan pemeriksaan setiap trimester, sehingga dokter dapat segera melakukan tindakan yang diperlukan jika ada hal-hal yang tidak sesuai.
Selain itu, kenali gejalanya sehingga Mama dapat melakukan tindakan untuk mengatasinya.
Dengan mengetahui dampak dari kadar Hb tinggi saat hamil, Mama sebaiknya lebih waspada dan memeriksakan kehamilan secara teratur.
Baca juga:
- Catat! Ini 9 Daftar Makanan Penambah Hb pada Ibu Hamil
- Sering Pusing? Ini 8 Buah Penambah Hb untuk Ibu Hamil
- Pengaruhi Janin, Ini Hb Normal pada Ibu Hamil beserta Cara Menjaganya