TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Penyebab Janin Lebih Aktif Bergerak di Sebelah Kiri

Jika janin lebih aktif di satu area saja, apakah hal ini perlu dikhawatirkan?

freepik/shurkin_son

Merasakan gerakan atau tendangan janin merupakan salah satu hal yang menyenangkan, Ma. Selain itu, gerakan janin bisa memberikan informasi mengenai kondisinya.

Biasanya Mama merasakan gerakan janin di berbagai area perut. Namun bagaimana bila janin lebih aktif di satu area saja, apakah ini perlu dikhawatirkan? Misalnya ketika janin lebih aktif bergerak di sebelah kiri.

Bila ini dialami oleh Mama, simak penjelasan Popmama.com tentang penyebab janin lebih aktif bergerak di sebelah kiri.

Penyebab Janin Lebih Aktif Bergerak di Sebelah Kiri

Freepik

Umumnya bayi akan lebih sering menendang apabila Mama berbaring di sisi kiri. Ini dikarenakan sirkulasi tubuh yang meningkat ketika Mama berada di posisi ini. Pasokan oksigen juga menjadi lebih lancar saat Mama tidur miring ke kiri. Inilah yang menyebabkan janin lebih aktif dan menendang perut bagian kiri.

Berbaring di sisi kiri juga menolong Mama yang merasa mulas atau mengalami gangguan pencernaan yang disebabkan karena kehamilan

Mengutip dari laman Healthline, gerakan janin mungkin akan lebih banyak dirasakan di sebelah kiri. Hal ini disebabkan posisi si Kecil sedang melintang. Posisi ini berarti kepala janin berada di sebelah kanan perut dan kakinya berada di sebelah kiri.

Jika tendangan lebih terasa di sebelah kanan perut mama, tandanya janin berada di posisi sebaliknya.

Kapan Ibu Hamil Mulai Merasakan Gerakan Janin?

Freepik.com/partystock

Ketika usia kehamilan memasuki 4 bulan atau sekitar 17-20 minggu, umumnya Mama akan mulai merasakan pergerakan janin. Ketika di USG 4 dimensi pun, wajah si bayi biasanya sudah mulai terlihat. 

Dapat merasakan gerakan bayi dalam kandungan merupalan suatu hal yang luar biasa dan patut disyukuri oleh calon Mama. Meskipun, beberapa perempuan yang sedang mengandung ada yang belum merasakan gerakan bayinya. 

Gerakan janin dalam kandungan disebut quickening. Setiap mama memiliki waktu yang berbeda-beda untuk merasakan gerakan ini.

Bagi Mama yang baru pertama kali mengandung, gerakan janin bisa dirasakan saat kandungan berusia lima bulan. Namun, pada Mama yang hamil untuk ke sekian kalinya, biasanya dapat merasakan lebih cepat yaitu pada usia empat bulan.

Mama bisa melakukan tips ini agar bisa lebih cepat merasakan pergerakan bayi:

  • Istirahat yang cukup dan jangan begadang.
  • Tidur miring menghadap ke kiri selama dua jam dan coba rasakan gerakan janin.
  • Memperhatikan nutrisi yang Mama konsumsi.
  • Tidak boleh melakukan aktivitas yang terlalu berat. 

Gerakan janin di awal kehamilan bisa berupa kedutan dan Mama bisa merasakan seperti ada kupu-kupu di perut atau merasakan gelembung gas di perut.

Gerakan janin semakin kuat dan terasa menendang seiring berjalannya waktu, Ma.

Ciri-Ciri Gerakan Janin yang Normal dan Sehat

Freepik/ksyusha_yanovich

Gerakan setiap janin pada janin tentu berbeda-beda. Hal ini tergantung pada tahap tumbuh kembang sang Janin dan apa yang sedang dilakukannya.

Bagi Mama yang baru pertama kali mengandung, akan terasa sensasi yang belum pernah dirasakan sebelumnya. Mama akan merasakan pergerakan janin seperti berguling, jatuh, mendesis, atau tendangan kecil. 

Semakin mendekati proses kelahiran, frekuensi pergerakan janin akan semakin meningkat dan bervariasi.

Seiring dengan pertumbuhan janin yang menjadi lebih besar dan kuat, kulit yang berada di atas rahim akan lebih kencang yang menyebabkan Mama lebih sensitif dalam merasakan gerakan janin dan akan lebih mudah terasa sakit saat mendekati kelahiran.

Walau terasa sakit di akhir masa kehamilan, namun gerakan ini merupakan pertanda baik yang menunjukkan bahwa janin tumbuh sehat dan normal.

Bagaimana jika Gerakan Janin Berkurang?

freepik/freepik

Perlu diingat bahwa perjalanan kehamilan setiap Mama bisa saja berbeda, termasuk intensitas gerakan janin.

Pada dasarnya ciri-ciri janin yang sehat adalah yang menunjukkan pergerakan selama di kandungan dan mengalami tumbuh kembang organ yang normal dan sehat.

Lalu, bagaimana jika justru gerakan janin berkurang atau bahkan tidak aktif?

Maka Mama perlu segera mengonsultasikan hal ini dengan dokter kandungan. Hanya dokter yang bisa memastikan kondisi janin mama di dalam kandungan.

Itu penjelasan tentang penyebab janin lebih aktif bergerak di sebelah kiri. Apakah Mama pernah mengalaminya? Semoga informasi ini bisa membantu, ya, Ma!

Baca juga:

The Latest