5 Cara Meredakan Sakit Perut Bagian Bawah saat Hamil Tua
Saat menginjak kehamilan trimester ketiga, perut mama akan semakin membesar
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat menginjak kehamilan trimester ketiga, perut ibu hamil pasti semakin membesar. Perut yang membesar itu membuat Mama mudah lelah dan sering merasakan sakit pada bagian tubuh tertentu.
Beberapa gejala yang Mama rasakan ketika hamil tua di antaranya gangguan pada bagian perut, sehingga membuat napas lebih pendek. Ada juga ibu hamil yang merasakan sakit pada perut bagian bawah. Hal ini umumnya disebabkan kondisi kandungan yang semakin besar dan mendekati hari persalinan.
Lantas, bagaimana cara meredakan rasa sakit pada perut bagian bawah tersebut? Tentu saja Mama harus tetap beraktivitas seperti biasa ketika hamil tua.
Nah, untuk membantu Mama, kali ini Popmama.com akan memberikan beberapa cara meredakan sakit perut bagian bawah saat hamil tua.
Perut Terasa Sakit karena Ligamen Menegang
Sebelum membahas cara meredakan rasa sakit pada perut, Mama sebaiknya memahami terlebih dahulu penyebab rasa sakit itu. Untuk diketahui, rahim perempuan ditopang oleh jaringan ikat yang disebut ligamen.
Saat usia kehamilan memasuki trimester ketiga, maka ligamen akan menegang. Kondisi itulah yang menyebabkan munculnya rasa nyeri pada perut bagian bawah. Rasa nyeri itu umumnya muncul dalam beberapa detik saja dan semakin terasa ketika Mama beraktivitas seperti tertawa, batuk, tiba-tiba berdiri dan bersin.
Perut Sakit karena Kenaikan Hormon Progesteron
Selain ligamen, perut bagian bawah terasa sakit juga bisa disebabkan kenaikan kadar hormon progesteron sehingga membuat otot usus mengalami relaksasi. Kondisi itu membuat kadar gas meningkat di dalam perut.
Kenaikan hormon progesteron terkadang juga membuat Mama mengalami sembelit. Berdasarkan hasil riset kesehatan, hampir seperempat ibu hamil di dunia akan mengalami sembelit yang mengakibatkan rasa sakit pada perut bagian bawah.
Setelah mengetahui penyebab rasa sakit itu, bagaimana cara mengatasinya?
1. Rutin melakukan olahraga ringan
Hamil bukan halangan bagi Mama untuk berhenti berolahraga. Perlu diingat bahwa Mama tetap dianjurkan untuk berolahraga selama hamil, terutama menjelang persalinan. Namun, perlu diingat bahwa olahraga yang dilakukan harus santai dan tidak menguras energi.
Mama bisa melakukan yoga untuk ibu hamil. Yoga dipercaya bisa meregangkan otot sehingga meredakan rasa sakit pada perut bagian bawah. Olahraga ringan juga dapat melancarkan sistem pencernaan sehingga mengurangi produksi gas di dalam tubuh.
Apabila Mama masih ragu untuk berolahraga, tak ada salahnya untuk konsultasi ke dokter terlebih dahulu. Sebab, ada beberapa kondisi yang membuat ibu hamil merasakan sakit pada tubuh pasca berolahraga.
2. Kompres bagian perut
Cara selanjutnya yang bisa dilakukan adalah kompres bagian perut yang sakit menggunakan air hangat. Mama dapat menempelkan handuk yang sudah dicelupkan ke air hangat ke bagian perut yang terasa sakit.
Mama juga bisa menggunakan botol plastik yang diisi air hangat, lalu bungkus menggunakan handuk atau kain lembut, dan tempelkan pada bagian perut yang terasa sakit. Perlu diingat bahwa Mama hanya diperbolehkan menggunakan air hangat karena air dengan suhu panas bisa berisiko membahayakan kesehatan janin dalam kandungan.
3. Beradaptasi dengan perubahan
Rasa sakit pada perut bagian bawah umumnya muncul ketika Mama beraktivitas. Oleh karena itu, Mama perlu beradaptasi dengan perubahan selama kehamilan dengan mengurangi aktivitas-aktivitas berat. Apabila Mama ingin bangun dari tempat tidur, cobalah untuk membungkukkan sedikit badan agar tidak menimbulkan ligamen menegang.
Selanjutnya, apabila Mama ingin berdiri setelah duduk, cobalah untuk berdiri secara perlahan sembari memegang benda untuk menopang tubuh Mama. Cara itu dapat mengurangi tarikan pada ligamen di sekitar rahim.
4. Gunakan sabuk kehamilan
Sabuk kehamilan juga direkomendasikan untuk ibu hamil yang sering merasakan sakit pada perut bagian bawah. Gunakan sabuk kehamilan yang sudah direkomendasikan ke dokter dan mampu menyangga perut mama.
Selama hamil tua, gunakan pakaian longgar agar otot di sekitar perut tidak tegang. Mama bisa menggunakan legging hamil agar lebih nyaman saat beraktivitas. Saat tidur, Mama juga bisa menggunakan bantal hamil untuk meredakan nyeri pada bagian perut.
5. Minum obat pereda nyeri
Terakhir, jika diperlukan bisa boleh mengonsumsi obat pereda nyeri. Hanya saja perlu diingat bahwa Mama tak boleh sembarang mengonsumsi obat-obatan selama hamil. Obat pereda nyeri harus sudah mendapat persetujuan dari dokter dan dikonsumsi atas resep dokter.
Itulah beberapa cara meredakan sakit perut bagian bawah saat hamil tua. Apabila nyeri perut bagian bawah tidak kunjung membaik dalam beberapa hari, Mama disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter.
Semoga informasinya bisa bermanfaat, ya, Ma.
Baca juga:
- 5 Manfaat Melakukan Squat untuk Merangsang Persalinan saat Hamil Tua
- 6 Jenis Makanan dan Minuman untuk Merangsang Persalinan saat Hamil Tua
- Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Nyeri Tulang Rusuk saat Hamil Tua