Lakukan 5 Hal ini saat Naluri Bersih-bersih Muncul di Akhir Kehamilan
Apa yang harus dilakukan ketika naluri ini muncul?
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hormon kehamilan dapat menyebabkan Mama mengalami naluri bersarang atau nesting ketika mendekati waktu melahirkan.
Sebuah jajak pendapat yang dilakukan babycenter.com menunjukkan bahwa 73 persen wanita hamil mengalami keinginan untuk bersarang dengan cara tertentu. Naluri bersarang adalah naluri seorang ibu yang ingin memastikan rumah dalam keadaan bersih dan teratur untuk menyambut kedatangan bayi.
Mama mungkin akan mengalami dorongan untuk melakukan apa saja seperti mengisi kulkas dengan makanan sehat, membersihkan kamar, atau bahkan memperbaiki garasi.
Terlepas dari berapa banyak waktu atau energi yang harus Mama habiskan untuk bagian penting dari kehamilan ini, pastikan Mama manfaatkan ide-ide saat naluri bersih-bersih datang, yang telah Popmama.com rangkum berikut ini.
1. Buat rencana apa saja yang harus dilakukan
Sulit untuk memprediksi berapa tingkat energi selama kehamilan, jadi manfaatkan trimester pertama untuk membuat daftar terperinci mengenai proyek yang ingin Mama kerjakan. Misalnya mengatur kamar bayi atau menambah perabot baru.
Berikut adalah beberapa ide yang dapat dilakukan oleh Mama:
- Merapikan isi lemari.
- Membersihkan jendela dan pintu.
- Membersihkan sarang laba-laba dan debu di sudut rumah, termasuk di bawah sofa.
- Mengatur laci peralatan makan.
- Mengosongkan bumbu-bumbu dapur yang tidak terpakai.
- Mengatur ruang cuci.
- Membersihkan tirai, kusen, lampu, atau benda-benda yang jarang tersentuh sebelumnya.
- Membersihkan dapur dan kamar mandi.
Nah, ketika naluri bersih-bersih datang, Mama sudah siap dengan daftar yang dapat dikerjakan.
2. Mendesain ulang rumah menjadi lebih minimalis
Marie Kondo seorang pakar pengorganisasian menjelaskan tujuannya untuk memiliki rumah yang minimalis. Yaitu memberikan ruang bagi orang dan benda agar mendapatkan pengalaman yang lebih.
Filosofinya mencakup penyederhanaan dan pengorganisasian rumah dengan menyingkirkan benda-benda fisik yang tidak membawa sukacita di dalam kehidupan.
Ketika naluri bersih-bersih muncul, Mama dapat menyalurkan naluri ini dengan mendata dan mengeluarkan benda atau perabot yang tidak diperlukan.
3. Manfaatkan sisi kreatif mama
Salah satu aspek menarik dari naluri ini adalah kesempatan untuk memanfaatkan sisi kreatif. Bahkan terkadang Mama tidak sadar kalau memiliki kreativitas tinggi!
Mama memiliki akses ke ratusan tutorial di Youtube, misalnya membuat selimut atau boneka dari kain perca.
Jadi jika Mama tiba-tiba merasa terpanggil untuk membuat mural pantai di kamar mandi utama, jangan ragu untuk melakukannya.
Buat memo dengan foto favorit, ini salah satu cara yang menyenangkan untuk mengekspresikan kecintaan mama pada kehidupan keluarga.
Catatan tulisan tangan juga merupakan sentuhan kreatif yang tidak terduga di era digital saat ini. Sebelum bayi itu lahir, tuliskan surat pendek berisi ungkapan terima kasih kepada pasangan tentang betapa senangnya Mama melangkah ke fase selanjutnya.
4. Menyiapkan makanan
Salah satu kesadaran bahwa naluri bersarang sedang berlangsung adalah munculnya kebutuhan mendadak untuk mulai menyiapkan stok makanan selama berminggu-minggu setelah kelahiran bayi.
Bersarang di dapur adalah hal yang nyata. Jika Mama suka memasak dan mencoba menu baru, fase ini benar-benar cocok untuk Mama.
Mempersiapkan dan membekukan makanan sebanyak mungkin sebelum melahirkan dapat menjadi penyelamat ketika bayi lahir dan Mama sibuk mengasuh.
Ini juga merupakan saat yang tepat untuk mencoba menu baru. Perencanaan makan adalah salah satu hadiah terbaik yang dapat Mama berikan kepada keluarga. Sebelum si Kecil tiba, cobalah melakukan perencanaan makan ini.
Ini juga merupakan waktu yang tepat untuk membersihkan kulkas secara menyeluruh, merombak lemari, mencairkan freezer, membersihkan kompor dan microwave, dan membersihkan rak piring.
5. Persiapkan kamar si Kecil
Mama dapat menggabungkan ide-ide yang menarik dan praktis untuk menciptakan ruang besar bagi bayi untuk bertumbuh. Berikut tips untuk mendesain kamar bayi:
- Jika memilih tema tertentu untuk kamar bayi, pilih item seperti lukisan atau tempat tidur untuk mewakili tema daripada melukis mural atau furnitur. Mama masih dapat membuat efek yang diinginkan tanpa biaya. Saat bayi tumbuh, Mama dapat dengan mudah mendesain ulang.
- Hindari perabot yang hanya digunakan beberapa bulan saja. Bayi tumbuh dengan cepat, yang berarti mereka akan tumbuh lebih besar dari daripada perabot imut ini. Gunakan warna netral, karena warna ini dapat digunakan ketika bayi bertambah umur.
Sebelum mendesain kamar bayi, pikirkan rencana jangka panjang ya, Ma. Karena pertumbuhan bayi sangat cepat, dalam sekejap ia sudah menjadi anak SD yang butuh perabotan yang sesuai.
Itulah beberapa ide yang bisa Mama lakukan ketika naluri bersih-bersih muncul di akhir kehamilan. Meskipun begitu, tetap prioritaskan kesehatan mama, ya!
Baca juga:
- Bahaya Mengangkat Beban Terlalu Berat saat Hamil
- 7 Hal Sepele Tapi Penting yang Dapat Mama Lakukan Sebelum Melahirkan
- 6 Hal yang Harus Dipersiapkan Jelang Persalinan Saat Pandemi Covid-19