Ciri-Ciri Bayi Kurang Tidur, Hati-Hati Ini Bisa Bikin Mama Kelelahan
5 tanda bayi butuh lebih banyak istirahat dan akhirnya jadi rewel
12 Oktober 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hingga usia 6 bulan, bayi membutuhkan 12 jam waktu tidur setiap harinya untuk menunjang tumbuh kembang optimal. Tapi perlu diingat bahwa ada banyak faktor lingkungan yang dapat mempengaruhi waktu hingga kebiasaan tidur si Kecil, mulai dari durasi tidur hingga seberapa sering ia terbangun di malam hari.
Jadi, bagaimana cara mengetahui lama waktu tidur yang ideal untuk bayi Mama? Salah satu cara yang bisa Mama lakukan adalah dengan memperhatikan tanda-tanda kurang tidur pada bayi.
Dengan adanya tanda-tanda ini, Mama dapat megetahui bahwa bayi butuh tidur lebih lama dari sebelumnya dan menyesuaikan waktu tidur yang lebih ideal untuknya.
Jangan khawatir, kali ini Popmama.com akan memaparkan 5 ciri-ciri bayi kurang tidur yang bisa Mama amati. Simak informasi lengkapnya dalam artikel yang satu ini!
1. Tangan sering menyentuh area wajah
Gestur seperti menarik-narik telinga atau mengucak mata mungkin terlihat normal-normal saja. Bahkan sering menjadi tanda bahwa si Kecil ingin tidur. Tapi jika gestur semacam ini dilakukannya dalam frekuensi sering sepanjang hari, bisa jadi itu pertanda ia kurang istirahat atau tidurnya tidak nyenyak.
Jika bayi Mama sering menyentuh area wajahnya seperti ini, ajak ke tempat tidur dan biarkan ia beristirahat.
Editors' Pick
2. Wajah lelah
Seperti orang dewasa, kita juga bisa mengetahui bahwa bayi lelah dari tampilan wajah dan gestur tertentu. Jika Mama mendapati si Kecil dengan mata sayu, pandangan kosong, dan terus menerus menguap sepanjang hari, ini mengindikasikan bayi kelelahan dan butuh tidur.
Mama mungkin mengira tidurnya sudah lama, tapi jika tidurnya terinterupsi dengan bangun berkali-kali, ia cenderung akan tetap merasa lelah di pagi harinya.