Beberapa orangtua mungkin takut dengan Sudden Infant Death Syndrome (SIDS), sehingga enggan menengkurapkan bayi.
Tapi ternyata, menengkurapkan bayi banyak manfaatnya loh, Ma. Tentu saja hanya dilakukan saat bayi terbangun, ya.
Menengkurapkan bayi atau tummy time, bisa membantu bayi melihat dunia dengan cara pandang yang baru. Jika biasanya hanya melihat langit-langit, saat tummy time bayi bisa mengangkat kepala dan melihat sekeliling seperti halnya orang dewasa.
Tummy time juga bisa mencegah kepala datar karena terlalu banyak terlentang. Menggerakkan kepala ke kanan dan kiri saat tummy time ternyata bisa memerbaiki bentuk tengkorak belakang bayi yang datar.
Selain itu, tummy time bisa memperkuat otot-otot bayi, seperti pada leher, pundak, tangan, dan punggung.
Nantinya, otot-otot ini akan membantu bayi melakukan sit up. Otot mata pun akan semakin kuat ketika bayi melihat sekeliling saat tummy time.
Nah, apa Mama sudah tahu bagaimana melakukan tummy time yang benar? Berikut Popmama.com rangkumkan 8 tips sukses melakukan tummy time di rumah.
Lakukan Secara Perlahan
www.contentful.com
Jika biasanya ditidurkan terlentang, bayi mungkin akan menangis saat pertama kali tengkurap. Hal ini sangat normal, sehingga Mama tidak perlu menghentikan aktivitas tummy time. Agar bayi tidak sering menangis, Mama bisa melakukannya sebentar saja tetapi sering.
Sambil Menyanyi atau Mendongeng
www.amazon.com
Mama bisa mengajak bayi melakukan tummy time sambil bernyanyi atau mendengarkan dongeng. Aktivitas menyenangkan ini bisa memancing bayi untuk mengangkat kepala, serta menoleh ke kanan dan kiri. Jangan lupa untuk selalu melakukan eye contact dengan bayi juga ya, Ma.
Berhadapan dengan Orangtua
www.boppy.com
Tummy time akan menakutkan bagi bayi yang baru melakukannya. Karena itu, Mama bisa melakukannya secara berhadapan dengan bayi. Hal ini bisa membuat bayi merasa lebih nyaman dan meningkatkan rasa percaya dirinya.
Editors' Pick
Menggunakan Bantuan Cermin
Pixabay/Traumland-de
bayi bercermin
Mama juga bisa meletakkan cermin di depan bayi. Beberapa bayi sangat menyukai cermin lho, Ma. Saat berhadapan dengan cermin, bayi akan lebih sering mengangkat kepala untuk melihat pantulan dirinya.
Letakkan Bayi di Perut Atau Dada
unsplash/Raul Angel
bayi di dekapan Mama
Menengkurapkan bayi tidak harus selalu di matras lantai. Mama dan Papa bisa bergantian menengkurapkan bayi di atas perut atau dada.
Wendy Wallace, dokter anak di Philadelphia, mengatakan bahwa bayi yang baru lahir sangat menyukai aktivitas ini, karena bisa langsung melihat wajah orangtuanya.
Libatkan Anak Lain
Pexels/Pixabay
Jika mama sudah memiliki anak sebelumnya, Mama bisa meminta bantuan sang kakak untuk berinteraksi dengan bayi saat tummy time. Tetapi, Mama tetap harus mengawasi demi keamanan bayi, ya.
Jangan Jadikan Tummy Time Kegiatan Utama
www.freepik.com
Tummy time tidak harus dijadwalkan dengan kegiatan yang monoton, Ma. Banyak kegiatan lain yang bisa dilakukan sambil tummy time, misalnya ketika mengeringkan badan setelah mandi, mengoleskan pelembab ke punggung, atau saat menyendawakan sambil meletakkan badan bayi di pangkuan.
Gunakan Alat Bantu Ekstra
www.parents.com
Mama bisa menggunakan guling dari handuk atau selimut tipis untuk membantu aktivitas tummy time bayi. Caranya, gulung dan letakkan handuk atau selimut di bawah dada bayi, serta rentangkan tangannya ke depan.
Cara tersebut bisa membantu bayi bisa berada di posisi sit up. Namun, saat menggunakan alat bantu ini, Mama harus tetap memerhatikan dagu, mulut, dan hidung bayi agar tidak tertutup handuk atau selimut yang digulung, ya.
Bagaimana, Ma, sekarang sudah semakin percaya diri untuk mengajak bayi tummy time, kan? Jangan lupa untuk melakukannya secara rutin ya, Ma, agar otot-ototnya semakin terlatih dan kuat.