Amankah Menggunakan Pengharum Ruangan Jenis Spray di Dalam Kamar Bayi?
Dari beberapa jenis pengharum ruangan, pengharum jenis spray lebih banyak digunakan
30 Oktober 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjaga kesegaran udara di kamar bayi memang penting. Udara yang segar dapat membantu bayi tidur lebih nyenyak. Oleh karena itu, banyak orangtua yang menggunakan pengharum ruangan guna menunjang kenyamanan si Kecil.
Ada beberapa jenis pengharum ruangan, seperti spray, diffuser, lilin, gel atau pewangi gantung yang diletakkan di kipas angin atau AC. Dari beberapa jenis pengharum ruangan, pengharum jenis spray lebih banyak digunakan.
Lantas, amankah menggunakan pengharum ruangan jenis spray di dalam kamar bayi? Untuk mengetahui jawabannya, simak ulasan Popmama.com berikut ini.
Editors' Pick
Amankah Menggunakan Pengharum Ruangan Jenis Spray di Dalam Kamar Bayi?
Orangtua wajib mengetahui bahwa pengharum ruangan mengandung bahan kimia seperti ftalat, formaldehida, dan senyawa organik volatil (VOC). Bahan-bahan ini digunakan untuk menghasilkan dan mempertahankan aroma, tetapi bisa memiliki efek samping yang merugikan jika terpapar secara terus menerus.
Melansir Nationwide Children’s, tidak ada bukti medis substansial yang mengaitkan penggunaan pengharum ruangan dengan efek kesehatan yang signifikan tanpa adanya kondisi medis yang diidap sebelumnya.
Namun, menurut Parenting Healthy Babies mencatat bahwa pengharum ruangan dapat menyebabkan masalah kesehatan pada bayi akibat bahan kimia dan polutan sekunder yang terkandung di dalamnya. Polutan sekunder ini terbentuk ketika bahan kimia dari pengharum ruangan berinteraksi dengan ozon di udara.
Karena itu, ada kekhawatiran tentang potensi masalah kesehatan jika terjadi paparan terus-menerus. Sebaiknya hindari penggunaan pengharum ruangan jenis spray atau jenis apa pun di sekitar bayi jika tidak diperlukan. Pengharum ruangan dengan kandungan bahan kimia dikhawatirkan dapat mengganggu kesehatan bayi dan menimbulkan efek samping yang merugikan di masa mendatang.
Kandungan Berbahaya pada Pewangi Ruangan Jenis Spray
Menurut Anne Steinemann, seorang profesor teknik sipil dari Australia, setidaknya 25% kandungan dalam pengharum ruangan bersifat beracun atau berbahaya bagi kesehatan.
Pendapat ini didasarkan pada hasil studinya mengenai dampak kesehatan produk rumah tangga yang mengandung pewangi. Banyak produk pengharum ruangan yang beredar di pasaran ternyata mengandung bahan berbahaya seperti:
- Phthalates
Mengganggu fungsi kelenjar endokrin dan meningkatkan risiko kanker.
- Acetaldehyde
Meningkatkan risiko kanker ginjal dan paru-paru.
- Benzene
Berkaitan erat dengan peningkatan risiko leukemia dan kanker lainnya.
- Formaldehida
Bahan kimia beracun yang bersifat karsinogen.
- Musk sintetis
Mengganggu fungsi kelenjar endokrin dan meningkatkan risiko kanker payudara.
Melihat kandungannya, penggunaan pengharum ruangan memang relatif tidak aman dan sebaiknya dihindari sebisa mungkin.
Terlebih bayi yang berumur 0 hingga 6 bulan memiliki sistem pernapasan dan kekebalan tubuh yang masih dalam tahap berkembang, sehingga membuat mereka lebih rentan terhadap paparan bahan kimia.