Jika si Kecil terlihat terus menggaruk area tertentu, biasanya itu disebabkan oleh gigitan nyamuk, Ma.
Sebenarnya gigitan nyamuk pada bayi tidak boleh dianggap sepele, lho.
Selain membuat si Kecil tidak nyaman karena rasa gatal di kulitnya, Mama juga harus mewaspadai gigitan nyamuk tersebut. Bisa jadi, nyamuk yang menggigitnya membahayakan, misalnya nyamuk pembawa virus demam berdarah dengue, malaria dan chikunguya.
Namun, jika Mama khawatir bentol yang ada di kulit si Kecil semakin merah dan mengganggu kenyamannya, Mama bisa lakukan 6 cara mudah dan alami di bawah untuk mengobati bentol di kulitnya.
1. Dinginkan di bagian bentol
Pexels/Henley Design Studio
Karena rasa gatal yang mengganggunya, si Kecil jadi terlihat gelisah, rewel, dan berusaha menggaruk bentol-bentolnya. Padahal, semakin digaruk, kulit bisa semakin gatal karena racun pada sengat malah menyebar.
Jika Mama melihat hal tersebut, langkah pertama yang bisa Mama lakukan yakni segera kendurkan atau lepaskan baju si Kecil, jika area bentol di kulit bayi tertutupi oleh pakaiannya.
Nah, jika si Kecil sedang berada di ruangan yang panas dan bentolnya semakin memerah, Mama sebaiknya membawanya ke dalam ruangan yang ber-AC.
Setelah itu, Mama bawa si Kecil ke kamar mandi dan basahi bagian tubuhnya yang bentol dengan air yang mengalir.
Hal ini bertujuan untuk membersihkan si Kecil dari keringat, debu, atau minyak serta mengurangi rasa gatal dan bentol.
2. Keringkan kulit si Kecil
Pixabay/Yiki87515
Setelah Mama membasahi bagian kulit si Kecil yang bentol dengan air yang mengalir, biarkan kulitnya yang basah tadi kering dengan sendirinya.
Eits! Jangan mengeringkannya dengan digosok menggunakan handuk ya, Ma! Karena kondisi kulit bayi yang sensitif, gosokan yang terlalu keras bisa membuatnya iritasi.
Editors' Pick
3. Oleskan lidah buaya
Ppixabay/Punnamjai
Jika bentol-bentol pada kulit si Kecil karena gigitan nyamuk, Mama bisa menggunakan lidah buaya untuk meredakan bentol dan rasa gatalnya.
Hal itu dikarenakan lidah buaya memang berfungsi untuk mengurangi bengkak dan gatal akibat gigitan nyamuk.
Caranya pun mudah, oleskan beberapa daging lidah buaya pada kulit si Kecil yang digigit nyamuk, untuk mendinginkan dan mengurangi rasa gatal.
4. Basuh air garam
Pexels/Kaboompics
Tak hanya lidah buaya bahan alami yang bisa meredakan bentol dan rasa gatal.
Garam yang memiliki kandungan anti-inflamasi dan antiseptik alami juga menjadikannya obat alami yang ampuh untuk mengobati bekas gigitan nyamuk pada kulit si Kecil, lho.
Caranya mudah, campurkan garam dengan air, lalu basuhkan campuran garam tersebut ke area kulit si Kecil yang terkena gigitan nyamuk.
Campuran garam dan air tersebut tidak hanya bisa mengurangi gatal secara efektif, melainkan juga bisa mencegah kemungkinan infeksi pada kulitnya.
5. Gunakan losion yang mengandung calamine
iran-daily.com
Jika Si Kecil menangis ketika Mama menyentuh kulitnya yang bentol, hal itu berarti si Kecil tengah merasakan gatal yang luar biasa.
Jika begitu segera oleskan losion calamine pada kulitnya yang bentol, Ma.
Namun, jangan sampai mengoleskan losion pada kulit di dekat mata si Kecil meski bentolnya dekat mata ya, Ma.
Jika bentol di kulit si Kecil semakin parah, sebaiknya gunakan krim hidrokortison sesuai dengan saran yang diberikan oleh dokter.
Yang terpenting, Mama tidak disarankan untuk menggunakan salep dan losion jenis lainnya, karena dapat membuat bentol di kulit si Kecil semakin parah atau bisa-bisa malah membuatnya mengalami reaksi alergi.
6. Oleskan bawang
Pixabay/Couleur
Mungkin bahan alami yang satu ini Mama sudah mengetahuinya.
Yap, bawang berfungsi untuk menghilangkan rasa panas menyengat akibat gigitan nyamuk.
Caranya mudah, potong satu siung bawang, lalu gosok pada bagian yang bentol di kulit si Kecil. Setelah bentolnya mengempes lalu bilas kulitnya hingga bersih.
Itulah 6 cara alami yang bisa meredakan bentol di kulit si Kecil.
Jika bentol disebabkan oleh gigitan nyamuk, untuk menghindari gigitan nyamuk tersebut, Mama harus melakukan tindak pencegahan. Oleskan minyak sereh untuk mencegah nyamuk menggigit si Kecil. Terapkan juga lingkungan bersih agar nyamuk tidak berkembang biak.
