Kapan Bayi Baru Lahir Boleh Mandi? Ini Penjelasannya
Jangan terburu-baru! Perhatikan waktu yang tepat untuk memandikan bayi baru lahir
13 Juni 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Merawat bayi baru lahir tentunya harus penuh dengan ketelitian dan kehati-hatian, terutama bagi Mama yang baru pertama kali dikaruniai buah hati. Perlu diketahui, bayi baru lahir tidak boleh dimandikan sembarangan, lho, Ma.
Bahkan, bayi baru lahir sebenarnya tidak dalam kondisi kotor sehingga tidak perlu terburu-buru untuk memandikannya. Hal yang paling dibutuhkan si Kecil setelah lahir hanyalah handuk untuk menyeka darah, cairan ketuban, serta mekonium yang tertinggal di tubuhnya.
Meski ada yang menyarankan bayi baru lahir sebaiknya tidak langsung dimandikan, tetapi beberapa rumah sakit ada pula yang langsung memandikan bayi begitu selesai diobservasi.
Lantas, sebenarnya kapan bayi lahir boleh mandi? Berikut ini Popmama.com telah merangkum jawaban serta penjelasannya. Simak sampai akhir, yuk, Ma!
1. Kapan bayi baru lahir boleh mandi?
Bayi baru lahir tidak disarankan langsung dimandikan, ya, Ma. Mengutip dari situs resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), bayi baru boleh dibersihkan setelah 6 jam dari waktu kelahirannya dengan cara dilap menggunakan air hangat.
Sementara itu, organisasi kesehatan dunia WHO menyarankan bayi baru lahir boleh mandi 12-24 jam setelah ia dilahirkan. Saran ini turut didukung dengan hasil penelitian yang pernah dilakukan oleh Boston Medical Center di tahun 2010.
Dalam penelitian tersebut, menunda memandikan bayi baru lahir ternyata justru berdampak positif pada tingkat menyusui eksklusif, sebab bayi tidak mengalami stres karena harus menstabilkan suhu tubuhnya setelah mandi.
Setelah dilahirkan, bayi sebaiknya langsung diletakkan di dada ibunya untuk mendukung proses inisiasi menyusui dini serta membuat bayi merasa aman dan nyaman.
Selain itu, menunda memandikan bayi baru lahir juga dapat mencegah hipotermia serta menjaga lapisan alami kulit atau vernix yang berwarna keputihan agar tidak terkikis. Lapisan ini memiliki fungsi untuk menjaga kelembapan kulit serta menjaga suhu tubuh bayi.
Editors' Pick
2. Berapa kali sehari bayi baru lahir dimandikan?
Rutinitas mandi bagi bayi baru lahir tentunya berbeda dengan anak-anak maupun orang dewasa. Bayi baru lahir tidak disarankan untuk mandi terlalu sering karena dapat membuat kulitnya kering, terutama disebabkan oleh penggunaan sabun.
Dikutip dari laman Healthline, memandikan bayi baru lahir cukup dilakukan sebanyak tiga kali dalam seminggu. Namun, Mama harus selalu membersihkan bagian tubuhnya setiap hari menggunakan waslap serta membersihkan area vitalnya setiap kali mengganti popok.
Meskipun demikian, Mama juga dapat mempertimbangkan kondisi masing-masing bayi dengan lingkungan sekitarnya. Jika Mama dan si Kecil tinggal di lingkungan dengan suhu tinggi, maka bayi mungkin saja perlu dimandikan setiap hari.
Dengan catatan, memandikan bayi setiap hari perlu dikonsultasikan terlebih dahulu bersama dokter anak untuk memastikan kondisi dan saran yang tepat.
3. Waktu yang tepat memandikan bayi baru lahir
Waktu memandikan bayi baru lahir pun tidak bisa dilakukan kapan saja dengan asal, lho, Ma. Salah satu hal yang perlu dicatat, hindari memandikan si Kecil setelah minum ASI karena perutnya masih terisi penuh dan bisa membuatnya tidak nyaman.
Jika bayi tidak nyaman seperti merasa tertekan pada perutnya, kondisi ini bisa membuat si Kecil muntah. Untuk itu, usahakan memilih waktu senggang atau di sela-sela waktu makannya.
Misalnya, memandikan bayi bisa dilakukan di pagi hari sebelum sarapan atau sore hari ketika si Kecil tidak mengantuk.
4. Suhu air untuk memandikan bayi baru lahir
Selain memperhatikan waktu mandi, Mama juga penting mengetahui suhu air yang tepat untuk bayi baru lahir. Ukuran suhu air yang bagus digunakan untuk memandikan bayi, yakni air suam-suam kuku atau tidak terlalu panas serta tidak terlalu dingin.
Mengutip dari Healthline, idealnya suhu air untuk memandikan bayi berada di antara 37-38 derajat celcius. Mama bisa menggunakan alat termometer mandi atau ujung siku tangan untuk mengukur apakah air tersebut sudah cukup hangat untuk si Kecil.
Perlu dicermati, sebaiknya jangan terlalu lama memandikan bayi atau bahkan lebih dari 10 menit karena bisa membuatnya kedinginan.
Cara Memandikan Bayi Baru Lahir dengan Benar
Terakhir, sebagai orangtua sudah seharusnya Mama perlu belajar dan mengetahui cara memandikan bayi baru lahir dengan benar. Memandikan bayi memang tidak boleh dilakukan sembarangan serta perlu memperhatikan beberapa hal agar si Kecil merasa nyaman.
Sebelum memandikan bayi, pastikan tali pusarnya sudah lepas dengan sendirinya serta lukanya sudah mengering. Biasanya, tali pusar bayi akan terlepas dalam waktu 2-3 minggu setelah kelahirannya.
Jika tali pusar belum lepas, sebaiknya Mama cukup membersihkan bayi menggunakan waslap. Bila si Kecil sudah siap dimandikan, berikut beberapa cara memandikan bayi yang bisa Mama ikuti:
- Siapkan bak mandi bayi berisi air hangat dengan suhu 37-38 derajat celcius serta ketinggian air tidak lebih dari 7 cm.
- Posisikan bayi berbaring di kasur yang telah dilapisi alas ganti atau handuk, lalu buka bajunya perlahan.
- Gendong bayi menuju bak mandi dengan satu tangan menopang kepala dan tubuh serta tangan satunya menyangga bagian bawah bayi.
- Letakkan bayi ke bak mandi perlahan-lahan dimulai dari bagian kaki.
- Pastikan satu tangan tetap menyangga kepala dan punggung, sedangkan tangan satunya membasuh bagian tubuh bayi.
- Pastikan kepala bayi di atas permukaan air.
- Bersihkan seluruh tubuh bayi mulai dari kelopak mata menggunakan kapas yang dicelupkan air hangat, kemudian bersihkan hidung, telinga, dan wajahnya.
- Jika menggunakan sabun, tuang sedikit di kulit Mama sebelum mengusapnya di kulit bayi.
- Usap dengan lembut untuk membersihkan bagian leher, belakang telinga, ketiak, dan kemaluan bayi.
- Basuh seluruh tubuh bayi mulai dari kepala secara perlahan menggunakan gayung, lalu usap dengan kain bersih.
- Bila sudah selesai, angkat bayi dari bak mandi secara perlahan, selanjutnya letakkan di atas tempat tidur yang sudah diberi alas handuk.
- Keringkan setiap sisi tubuh bayi memakai handuk lembut.
- Sebaiknya, Mama tidak perlu memberikan minyak atau lotion pada bayi berusia di bawah satu bulan.
Nah, itu tadi pejelasan mengenai kapan bayi baru lahir boleh mandi beserta cara memandikannya. Semoga bermanfaat dan dapat membantu Mama menghadapi hari-hari pertama bersama si Kecil, ya!
Baca juga:
- Manfaat jika Papa Memandikan Bayi, Bisa Bantu si Kecil Cepat Berjalan
- Duh, Ini 5 Kesalahan yang Sering Dilakukan ketika Memandikan Bayi
- Kenali 6 Macam Refleks pada Bayi Baru Lahir