Viral Jenazah Bayi Diantar Ojol karena Keluarga Tak Bisa Sewa Ambulans
Jenazah bayi tersebut dibawa oleh kakeknya, dan diantar oleh ojol sejauh 53 km
16 Juni 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seorang sopir ojek online di Makassar mendadak viral setelah melakukan aksi heroik. Laki-laki bernama lengkap Darmawansyah itu diketahui membawa jenazah bayi bersama kakeknya dengan menggunakan sepeda motor.
Pada video yang beredar di media sosial Wawan, sapaannya, mengatakan keluarga bayi tersebut tidak mampu membayar ongkos sewa ambulans yang begitu mahal. Mengetahui alasan itu, laki-laki berusia 43 tahun itupun langsung mengantarkan keduanya dari Kota Makassar menuju Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Bukan jarak yang dekat, perjalanan tersebut diketahui menempuh jarak 53 kilometer. Itulah yang menyebabkan biaya ambulans menjadi cukup mahal, sebesar Rp 800.000.
Nah, berikut Popmama.com rangkum informasi soal jenazah bayi diantar ojol karena keluarga tak bisa sewa ambulans.
1. Seorang kakek membawa jenazah meminta pertolongan
Kejadian ini bermula pada 15 Juni 2024, saat Darmawansyah atau Wawan selesai mengantar orderan ke RSUP Dr. Tadjuddin Chalid Makassar. Pada saat itu, ia bertemu dengan seorang kakek yang meminta bantuan untuk mengantarkan sampai ke Kabupaten Pangkep.
Mengetahui lokasi tersebut sangat jauh, Wawan kembali mengatakan bahwa ia tidak tahu berapa ongkir yang harus dibayarkan. Kakek tersebut kemudian menjelaskan bahwa ia adalah orang tidak mampu dan ingin mengantar sampai ke lokasi tersebut.
Wawan lalu bertanya lagi kepada kakek itu tentang barang apa yang ingin ia antarkan. Kakek tersebut kemudian mengatakan kalau ia ingin mengantar jenazah cucunya yang masih berada di dalam rumah sakit.
Editors' Pick
2. Biaya terlalu mahal jadi alasan keluarga tak sewa ambulans
Jarak dari Kota Makassar menuju lokasi yang disebutkan kakek pembawa jenazah bayi tersebut memang tidak dekat. Menurut Wawan, ia harus menempuh jarak 53 kilometer dan sudah pasti harganya tidak murah.
Si Kakek kemudian menjelaskan bahwa biaya ambulans yang harus ia sewa untuk mengantar jenazah cucunya itu sekitar Rp 700.000 - Rp 800.000. Karena berasal dari keluarga yang tidak mampu, maka kakek tersebut meminta tolong.
Wawan pun akhirnya tergerak untuk membantu kakek tersebut dengan memberikan bantuan secara sukarela. Pasalnya, ia teringat akan pengalaman serupa yang terjadi pada keponakannya karena tidak punya biaya. Sepanjang perjalanan, jenazah bayi tersebut akhirnya hanya ditutupi dengan kantong plastik.