Karena Percaya, Claradevi Pilih Lizzie Parra Jadi Wali Baptis Bayinya
Seorang sahabat bukan sekadar penting untuk pergaulan di duniawi saja
21 Juni 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Influencer lifestyle dan fashion Claradevi Handriatmadja seringkali membagikan cerita serta pengalaman barunya menjadi seorang orangtua. Jika sebelumnya Clara sempat bercerita mengenai pengalaman dari kehamilan, proses persalinan, memahami tubuhnya sendiri pasca persalinan hingga produk-produk yang bisa digunakan untuk para Mama baru.
Kali ini Clara kembali menceritakan proses pembaptisan yang dilakukan untuk anak pertamanya, Dia. Usai melakukan proses pendaftaran baptis mulai dari datang ke sekretariat paroki sampai menghadiri misa pembaptisan.
Akhirnya Dia bisa melakukan prosesi pembaptisan di Gereja Katolik Kristus Raja Baciro, Yogyakarta.
Untuk Mama yang ingin mengetahui cerita menarik mengenai proses pembaptisan putri pertama dari Clara, kali ini Popmama.comtelah merangkumnya berdasarkan tulisan Clara di Instagram.
Disimak yuk, Ma!
1. Sebagai seorang Katolik, Clara membaptis putrinya
Sama seperti orangtua beragama Katolik lainnya, Clara mulai memperkenalkan iman dan ketakwaan anaknya mengenai Tuhan sejak usia kecil. Apalagi untuk menjadi seorang Katolik, seseorang perlu dibaptis terlebih dahulu oleh Romo dengan air, minyak suci dan dalam nama Tritunggal Maha Kudu melalui Sakramen Baptis.
"Apakah bayi yang baru lahir wajib dibaptis? Sebenarnya pilihan pribadi orangtua ya. Tapi selain ingin, saya dan Gempa (suaminya -Red) kan sudah berjanji juga saat menerima sakramen pernikahan bahwa akan membesarkan anak-anak kami secara Katolik. Jadi bagi kami berdua dari awal memang sudah bulat keinginan untuk membaptis Dia," jelas Clara. Inilah yang menjadi salah satu alasan terbesar dirinya saat ingin membaptis Dia.
Bahkan sejak masih hamil, Clara berusaha untuk mencari informasi mengenai persyaratan mendaftar untuk membaptis bayi. Hal ini dikarenakan Clara pun ingin kalau anaknya dibaptis langsung setelah lahir. Jadi, lokasinya masih di Yogyakarta agar sesuai dengan domisilinya.
"Nama baptis Dia adalah Frances yang kami ambil dari kisah Santa Frances dari Roma. Selain milih nama yang 'bagus' menurut orangtua atau arti namanya, nama baptis emang sebaiknya dipilih sambil mempertimbangkan kisah Santa atau Santo juga. Karena bisa menjadi inspirasi buat si Anak," tambah Clara ketika menjelaskan nama baptis dari Dia.
Bahkan nama baptis biasanya dipilih para orangtua supaya anak-anak mereka kelak dalam hidupnya bisa mencerminkan nilai-nilai yang dimiliki oleh Santa atau Santo dari pelindung anak tersebut.
Baca juga:
- Cegah Postpartum Blues, Claradevi Berusaha Memahami Tubuhnya Sendiri
- Seleb Mama Hits! Contek 11 Style Ibu Hamil ala Claradevi Handriatmadja
Editors' Pick
2. Lizzie Parra menjadi wali baptis untuk Dia
Influencer fashion dan kecantikan, Elizabeth Christina atau Lizzie Parra, menjadi orang yang dipercayai oleh Clara sebagai wali baptis putri pertamanya. Sebagai seorang sahabat dekat, Lizzie orang terpercaya untuk Clara karena berbagai alasan.
Melalui InstaStory pribadinya, Clara sempat menjelaskan bahwa wali baptis yang disarankan yaitu seseorang yang mampu memahami dan memiliki nilai-nilai serupa dengan orangtua calon baptis. Selain itu, wali baptis ialah seorang Katolik dan tentunya bisa menjadi pemandu iman si Anak ke arah yang lebih baik.
"Sebisa mungkin, umurnya tidak terlalu jauh dengan si Anak supaya masih relatable. Memiliki hubungan yang tidak hanya baik, melainkan dekat dengan orangtua calon baptis," tulis Clara.
Perlu diketahui juga bahwa wali baptis tidak harus seseorang yang sudah menikah. Wali baptis hanya satu saja yaitu bukan pasangan atau suami istri. Ibu baptis ditujukan untuk anak perempuan dan Bapak baptis ditujukan untuk anak laki-laki.
Dear Dia, ini ibu baptismu, bu Ichil. Yang sejak pertama kenal sudah menebar kehangatan dan kebaikan. Iya, suaranya emang sekencang itu dan iya, persahabatan kami berdua lebih banyak diwarnai obrolan yang keputus-putus sambil kerja atau kirim-kiriman selfie jelek. But what matters most is the fact that we both truly, deeply believe in Jesus; and we both want you to love Him too.
Semoga kelak Dia dapat meniru segala perilaku dari Lizzie, seperti selalu menebar kehangatan dan kebaikan.
Baca juga: Tips Makeup Kilat ala Lizzie Parra, Cocok Buat Kamu yang Super Sibuk