Memakaikan Lip Balm pada Bayi, Apakah Aman?
Cari tahu jawabannya di sini, yuk!
17 Mei 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pengalaman menjadi ibu dari seorang bayi tentunya tak mudah ya, Ma. Namun ada kalanya problem yang dialami si Kecil merupakan hal yang sudah biasa terjadi pada Mama.
Misalnya, bibir pecah-pecah. Pada orang dewasa, hal ini mungkin merupakan gangguan yang sepele dan tergolong mudah diatasi. Jika bibir terasa kering, Mama dengan mudah tinggal mengoleskan lip balm yang cocok pada bibir.
Namun, bagaimana jika si Kecil yang mengalaminya? Memakaikan lip balm pada bayi, apakah aman?
Kali ini Popmama.com telah merangkum penjelasan seputar bibir pecah-pecah dan penggunaan lip balm pada bayi. Yuk, langsung saja disimak!
Penyebab Bibir Pecah-Pecah pada Bayi
Bibir pecah-pecah biasanya terjadi karena kondisi bibir kering yang tak mendapat penanganan segera. Dilansir dari Healthline, ada beberapa hal yang menyebabkan bibir bayi pecah-pecah:
- Udara yang dingin dan kering
Bibir bayi hanya terlindungi oleh lapisan kulit yanh amat tipis, sehingga menjadi lebih mudah kering.
Saat terlalu lama terpapar udara yang dingin dan kering, misalnya berada di daerah dataran tinggi atau ruangan ber-AC selama berjam-jam, maka bibir dapat kehilangan kelembaban alaminya dan menjadi kering hingga pecah-pecah.
Jika Mama dan keluarga tinggal di negara yang memiliki musim dingin, hal yang sama juga dapat terjadi.
- Paparan sinar matahari
Terlalu lama terekspos sinar matahari atau berada di ruangan terbuka juga dapat membuat bibir bayi kering.
Waspadai dehidrasi pada bayi saat sedang berada di tempat terbuka. Bibir kering juga bisa menjadi tanda si Kecil dehidrasi.
- Bibir terlalu sering terkena saliva
Kebiasaan membasahi bibir dengan saliva atau air liur dari lidah pada orang dewasa dapat menyebabkan bibir kering.
Tak jauh berbeda, bibir bayi yang sedang tumbuh gigi juga menjadi lebih sering terkena saliva sehingga mudah kering hingga pecah-pecah.
Sementara bibir pecah-pecah dapat membuat orang dewasa merasa tak nyaman, pada bayi hal ini dapat menyulitkan proses menyusu dan makan. Oleh karena itu, Mama perlu tahu penanganannya secara tepat agar asupan gizi pada anak tak terganggu.
Editors' Pick
Apakah Aman Memakaikan Lip Balm pada Bayi?
Bayi di bawah usia 2 tahun tidak disarankan untuk menggunakan produk-produk lip balm.
Hal ini dikarenakan lip balm yang beredar di pasaran umumnya mengandung bahan kimia tambahan, seperti menthol yang memiliki efek mengurangi rasa sakit pada bibir pecah-pecah, namun sayangnya tak cocok untuk bayi.
Mama tentunya tak bisa terus-menerus mengecek apakah si Kecil menjilati dan membasahi bibirnya yang kering.
Lip balm anak yang umumnya mengandung perisa justru dapat membuat bayi penasaran dan semakin ingin menjilati bibirnya.
Hal ini pun berakibat pada tertelannya bahan yang mungkin tak cocok pada bayi mama, selain menambah parah kondisi kering bibirnya.