Benarkah Kepala Bayi Besar Tandanya Pintar? Ini Faktanya
Sebagian orang percaya bahwa ciri fisik pada seseorang berhubungan dengan tingkat intelegensinya
26 Agustus 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ma, apakah si Kecil termasuk bayi yang memiliki lingkar kepala besar? Jika bayi mama memiliki ukuran kepala lebih besar dari bayi pada umumnya, ini bisa jadi dikarenakan beberapa hal.
Memang ada beberapa faktor yang menyebabkan kepala bayi terlihat besar. Ada yang disebabkan karena penyakit tertentu atau ada alasan lainnya yang bukan disebabkan oleh penyakit.
Sebagian orang, tak jarang memercayai bahwa ciri fisik pada seseorang berhubungan dengan tingkat intelegensinya. Hal ini termasuk dengan ciri fisik kepala yang membesar.
Lantas, benarkah kepala bayi besar tandanya pintar? Di bawah Popmama.com rangkum jawabannya untuk Mama.
Benarkah Kepala Bayi Besar Tandanya Pintar?
Jika membicarakan soal kecerdasan anak, sebenarnya ada banyak faktor yang memengaruhinya. Namun, tahukah Mama bahwa ada sebuah penelitian menarik yang mengaitkan antara kecerdasan dengan ukuran kepala?
Penelitian tersebut dipublikasikan oleh Journal of Molecular Psychiatry yang menunjukkan bahwa kemungkinan ada korelasi antara kecerdasan bayi dengan ukuran lingkar kepalanya.
Dalam penelitian itu ditemukan bahwa bayi yang lahir dengan ukuran kepala besar, cenderung akan lebih mandiri dan berpeluang mendapatkan gelar sarjana yang lebih tinggi ketika dewasa nanti.
Studi ini mengambil sampel data seperti darah, air liur, dan urine dari 100.000 orang inggris yang disimpan oleh UK Biobank. Partisipan penelitian diketahui berusia 37 hingga 73 tahun dengan mengamati berbagai hal seperti skor tes kognitif, volume intracranial otak, ukuran kepala saat bayi, dan lainnya.
Peneliti kemudian menyimpulkan kemungkinan bahwa bayi yang lahir dengan lingkar kepala besar, cenderung lebih pintar. Meskipun ini tak dapat dijadikan satu-satunya faktor penentu kecerdasan pada bayi.
Dilansir dari Inc. orang yang memiliki IQ tinggi memang rata-rata memiliki ukuran kepala yang besar, namun itu tak berarti menjadikan orang yang berkepala besar otomatis pintar. Begitu pula dengan seseorang yang memiliki ukuran kepala kecil, bukan berarti ia tidak pintar. Semua ini bergantung dari genetik, lingkungan, dan cara kita dalam menstimulasi kecerdasan itu sendiri.
Normalnya, bayi baru lahir memiliki lingkar kepala berukuran 32 - 37 cm untuk bayi laki-laki dan 31,5 - 36,2 cm untuk bayi perempuan. Jika bayi mama memiliki ukuran lingkar kepala lebih dari ini, tapi masih dalam batas normal, bisa jadi si Kecil termasuk salah satu anak yang pintar, lho.
Editors' Pick
Tanda-Tanda Bayi Cerdas
Kepala bayi mama yang besar memang tidak bisa dijadikan satu-satunya tolok ukur untuk melihat kecerdasannya.
Sebenarnya, ada banyak tanda-tanda spesifik lainnya yang mengindikasikan bahwa si Kecil tergolong anak yang cerdas sejak dini. Berikut ini adalah tanda-tandanya:
Memiliki fokus yang sangat baik: Bayi biasanya akan cepat bosan dan perhatiannya mudah teralihkan. Jika bayi mama mampu berfokus pada sesuatu (misalnya mainan) dalam waktu yang cukup lama, ini bisa mengindikasikan bahwa ia bayi yang cukup cerdas.
Cepat melewati milestone: Bayi yang cepat melewati tahapan milestone (tumbuh kembang) tertentu dibandingkan dengan teman-teman seusianya juga bisa mengindikasikan bahwa si Kecil termasuk anak yang pintar. Contohnya, bila si Kecil mulai bisa mengucapkan kata dengan jelas dibandingkan dengan anak lain yang seusia dengannya.
Suka memecahkan masalah: Dengan kemampuan fokus yang ekstrem, bayi cerdas dikaruniai keterampilan memecahkan masalah yang luar biasa. Mama bisa melihat caranya menyelesaikan masalah dengan menyimpan makanan favoritnya di lemari, si Kecil yang cerdas kemungkinan akan berhasil menemukan makanan tersebut dengan kepintarannya.
Menikmati kesendirian: Salah satu tanda bayi cerdas biasanya mereka senang bermain sendiri. Alih-alih bermain dengan teman sebayanya, bayi yang cerdas cenderung menikmati kesendirian.
Selalu waspada dan penasaran: Salah satu tanda awal bayi yang cerdas adalah tingkat kewaspadaannya yang tinggi. Selain itu, mereka juga dianugerahi dengan rasa penasaran terhadap sesuatu, sehingga biasanya bayi yang cerdas akan sering bereksplorasi terhadap lingkungan sekitarnya.
Memiliki berat badan lahir di atas rata-rata: Hasil penelitian yang dilakukan oleh Trine Flensborg-Madsen dan Erik Lykke Mortensen di University of Copenhagen, ditemukan korelasi antara berat badan bayi saat dilahirkan dengan IQ. Dari penelitian ini, ditemukan bahwa bayi dengan berat badan saat lahir di atas rata-rata cenderung memiliki IQ yang lebih tinggi.