Bagian Tubuh Bayi yang Tidak Boleh Diolesi Minyak Telon, Bahaya!
Ada beberapa bagian tubuh bayi yang tidak disarankan dokter untuk dioleskan minyak telon, Ma
11 Desember 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bayi dan minyak telon tampaknya sudah menjadi hal yang tak terpisahkan lagi. Demi menghangatkan tubuh si Kecil setelah mandi, banyak Mama di Indonesia membalurkan minyak telon ke tubuh bayi.
Selain memberikan rasa hangat, bayi juga akan merasa nyaman berkat wangi minyak telon yang menenangkan. Namun, tahukah Mama jika ada beberapa bagian tubuh bayi yang tidak boleh dibaluri minyak telon.
Kira-kira apa saja, ya, Ma?
Berikut Popmama.com ulas bagian tubuh bayi yang tidak boleh diolesi minyak telon.
Editors' Pick
1. Jika bayi mengalami reaksi alergi, maka penggunaan minyak telon perlu dihentikan
Mengoleskan minyak telon selepas bagi mandi dapat membantu memberikan efek hangat dan ketenagan bagi tubuhnya. Namun, Mama perlu ingat bahwa bayi memiliki kulit yang sangat sensitif.
Jika muncul reaksi alergi dan iritasi, maka sebaiknya Mama segera menghentikan penggunaan minyak telon. Apabila alergi tak kunjung reda dan justru semakin parah, Mama harus segera mengkonsultasikannya ke dokter.
“Menggunakan minyak telon perlu diperhatikan, apalagi jika anak mengalami reaksi alergi atau iritasi kulit. Jadi, Mama tidak bisa sembarangan dalam memberikannya. Jika muncul reaksi kulit, maka harus dihentikan karena berarti kulitnya sensitif,” ujar dr. Aisya Fikritama, Sp.A, Dokter Spesialis Anak sekaligus Konselor ASI dan MPASI saat dihubungi oleh Popmama.com.
2. Bagian tubuh bayi yang boleh dibaluri minyak telon
Bayi yang mengalami kedinginan akan terlihat mengigit akibat kebutuhan kalorinya sangat tinggi. Ketika kedinginan, tenaga yang semulanya menjadi candangan akan dikuras untuk melawan rasa dingin.
Maka dari itu, banyak orangtua mengoleskan minyak telon untuk membantu si Kecil tetap hangat dalam cuaca dingin. Beberapa bagian tubuh bayi yang aman untuk dibaluri minyak telon, di antara lain:
- Dada,
- Kaki,
- Perut,
- Punggung,
- Dan sedikit di bagian leher.
“Pilih bagian tubuh bayi yang relatif terbuka dan ukurannya cukup luas, karena di situ ada banyak pembuluh darah halus yang ada di permukaan laut. Ketika diberikan minyak telon, akan terjadi pelebaran pembuluh darah. Sehingga, membuat peredaran darah bayi lebih lancar. Alhasil, dapat membantu transportasi oksigen yang dibawa hemoglobin juga lebih lancar,” jelas dr. Aisya Fikritama, Sp.A.
3. Bagian tubuh bayi yang tidak boleh dioles minyak telon
Terdapat beberapa bagian tubuh bayi yang dianjurkan untuk tidak dibaluri minyak telon karena dapat membahayakan si Kecil.
Berikut beberapa bagian tubuh bayi yang tidak boleh dibaluri minyak telon:
- Daerah hidung,
- Area dekat mata,
- Daerah dekat mulut,
- Telapak tangan bayi karena dikhawatirkan si Kecil suka mengemut jari tangannya. Sehingga, ditakutkan minyak telon tertelan oleh bayi.
Sedikit tips dari dr. Aisya Fikritama, Sp.A, Mama bisa lho menguji apakah produk minyak telon yang telah di beli aman untuk kulit bayi atau tidak. Sebelum mengoleskan ke tubuh bayi, dianjurkan untuk meneteskan kecil ke area punggung tangan.
Jika beberapa menit setelahnya bayi mengalami reaksi alergi, maka sudah dipastikan jika minyak telon tersebut perlu dihindari.
“Sebelum mengoleskan ke tubuh bayi, sebaiknya dicoba terlebih dahulu di satu area kecil di tangan, apakah bayi alami alergi atau iritasi? Jika tidak muncul gejala alergi, maka aman dioleskan. Perlu diingat, jangan mengoleskan minyak telon secara berlebihan dan jangan rutin memberikan minyak telon pada anak setiap hari,” kata dr. Aisya Fikritama, Sp.A.
Nah, jadi itu bagian tubuh bayi yang tidak boleh diolesi minyak telon. Semoga informasinya membantu, ya, Ma!
Baca juga:
- 11 Rekomendasi Minyak Telon Anti Nyamuk
- Bolehkah Ubun-Ubun Bayi Diberi Minyak Telon? Ini Kata Dokter!
- Apakah Bayi Baru Lahir Boleh Menggunakan Minyak Telon?