Seorang laki-laki berinisial S (40) di Ciledug, Tangerang sukses mengejutkan warga sekitar usai menyimpan jasad bayinya di dalam sebuah freezer. Pelaku melakukan aksinya tersebut karena tidak punya biaya untuk memakamkan anaknya.
Jenazah bayi berjenis kelamin laki-laki itu sempat disimpan di dalam kulkas tak sampai satu hari. Pemerintah setempat pun langsung turun tangan dalam membantu proses pemakaman bayi malang itu.
Mengutip dari berbagai sumber, berikut Popmama.comtelah rangkum sederet fakta ayah simpan jasad bayinya di freezer.
1. Menyimpan jenazah bayi di dalam freezer lantaran tidak memiliki biaya untuk pemakaman
Freepik/jcomp
Rupanya, bayi yang jasadnya disimpan di dalam freezer oleh sang Papa itu telah meninggal dalam kandungan di usia delapan bulan. Hal itu disampaikan langsung oleh Kapolsek Ciledug AKP Diorisha Suryo pada Kamis (6/7/2023).
Lebih lanjut, Diorisha menjelaskan bahwa S memasukkan jenazah bayinya ke dalam freezer lantaran tidak memiliki uang untuk menanggung biaya pemakaman. Hal tersebut dilakukan S usai melihat jasad bayinya dikeluarkan dari lemari pendingin ruangan di rumah sakit.
2. Setelah dinyatakan meninggal dunia, sang Papa membawa jenazah bayinya ke kontrakan
Freepik/yanalya
Setelah mengetahui bayi yang dilahirkan oleh istrinya meninggal dunia, S langsung membawa pulang jenazah bayinya ke rumah kontrakan di kawasan Sudimara.
Akibat panik dan tidak memiliki keluarga di sekitar kontrakan, S pun berinisiatif menyimpan sementara jenazah bayinya di lemari es agar tidak membusuk.
Editors' Pick
3. Jenazah bayi disimpan dalam freezer tidak sampai 24 jam
Unsplash/Dev Benjamin
Berdasarkan laporan pelaku ke kepala RT setempat dan kelurahan, bayi tersebut disimpan di lemari es kurang dari 1x24 jam. Bukan selama dua hari, seperti apa yang dibilang oleh banyak orang.
Setelah mengurus surat keterangan untuk pemakaman jenazah, bayi langsung dimakamkan secara layak di TPU Selajapang. Tepatnya, pemakaman dilakukan pada Selasa (4/7/2023) sekitar pukul 11 siang dengan dibantu RT, RW, dan staf kelurahan setempat.
4. Pelaku melakukannya karena terinspirasi dari pendingin ruangan di rumah sakit
Freepik/A3pfamily
Setelah mendengar kabar bayinya meninggal dunia, S langsung bergegas ke rumah sakit dan membawa jenazah bayinya untuk dimakamkan. S pun sempat membacakan surah yasin, kemudian memasukkan jenazah bayi ke dalam freezer.
Alasan S memasukkan jenazah bayinya ke dalam usai melihat jasad bayinya dikeluarkan dari pendingin di rumah sakit. Jenazah pun dimasukkan ke dalam freezer dari jam delapan malam.
5. Pelaku merupakan warga pendatang baru yang berasal dari Bogor
Freepik/pressfoto
Marwan selaku Camat Ciledug mendapatkan informasi itu dari pihak kelurahan dan RT di kawasan tempat tinggal S. Laporan tersebut mengatakan bahwa S sempat panik usai mengetahui anaknya meninggal dan melapor ke RT.
Ternyata, S adalah warga pendatang baru yang belum lama ini pindah ke wilayah tersebut sekitar dua atau tiga bulan. Diketahui, S dan istrinya terdaftar di KTP Bogor.
6. S dan istrinya hanya menikah secara siri
Freepik/Prostooleh
Terkuak bahwa S dan istrinya berinisial AA (33) tidak memiliki BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) Kesehatan.
Untuk mempermudahnya, pemerintah setempat membantu membuatkan Kartu Keluarga (KK) tinggal hingga Kartu Tanda Penduduk (KTP) dengan domisili Tangerang untuk AA. Sedangkan, suaminya S tidak dimasukkan ke dalam KK karena mereka terdaftar menikah secara siri.
7. Bayi sudah dimakamkan pada 4 Juli 2023
Freepik/mdjaff
Setelah mendapat laporan, Marwan dan pihak Kecamatan langsung mendampingi orangtua jasad bayi ke RSUD Tangerang. Hal itu dilakukan untuk pemeriksaan dan pemakaman terhadap jasad bayinya.
Marwan menuturkan kejadian tersebut tidak akan terjadi apabila S adalah benar-benar warga Kota Tangerang. Oleh karena itu, Marwan telah membantu S membuat identitas kependudukan untuk proses BPJS Kota.
Itu dia sederat fakta ayah simpan jasad bayinya di freezer. Bagaimana menurut Mama?