Tanda Bayi Cukup ASI, Mama Wajib Tahu!
Ada beberapa tanda yang menunjukkan jika bayi cukup ASI. Apa saja?
2 Agustus 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menyandang status sebagai orangtua merupakan anugerah berharga yang dinantikan oleh kebanyakan pasangan usai mereka resmi menikah. Salah satu kekhawatiran paling umum yang kerap ditanyakan para orangtua baru ialah, apakah si Kecil telah mendapat asupan makan dalam jumlah tepat?
Setiap bayi yang terlahir ke dunia itu unik, tetapi ada beberapa pedoman dasar yang perlu diingat para orangtua untuk memenuhi gizi pada bayi yang baru lahir.
“Pada awal kelahiran, hari pertama lambung bayi sebesar kelereng. Makanya nggak bisa dikasih minum banyak. Paling tidak hanya butuh 5-7 ml. Hari ketiga, jumlahnya bertambah sebesar bola pingpong. Dari hari ke hari lambung bayi pun semakin berkembang. Begitu pula kebutuhan asupannya,” kata dr. Jeanne-Roos Tikoalu, Sp.A, IBCLC, CIMI, Dokter Spesialis Anak dan Konselor Laktasi RS Pondok Indah – Puri Indah, dalam acara Mothercare 17 Years of Parenting Journey & 2 Years Modern Parent, Senin (1/8/2022).
Lantas, apa saja tanda bayi sudah cukup ASI? Yuk, simak ulasannya telah Popmama.com rangkum melansir dari laman WebMD dan penjelasan dari dr. Jeanne.
1. Lebih sering ganti popok
Beberapa hari setelah kelahiran si Kecil, bayi mungkin hanya membutuhkan satu atau dua kali ganti popok setiap hari. Tetapi setelah itu, setidaknya bayi membutuhkan enam hingga delapan kali penggantian popok setiap 24 jam.
Bayi yang mendapatkan ASI cukup akan menunjukkan popoknya terlihat bahas setiap kalo diganti, dengan warna urine jernih atau kuning. Kemudian, perhatikan pula perubahan warna tinja pada si Kecil.
Pada beberapa hari pertama usai kelahiran, tinja bayi akan berwarna gelap dan lengket. Namun setelah mendapatkan cukup ASI, tinja bayi akan berubah warna menjadi kuning cerah.
Editors' Pick
2. Pertambahan berat badan yang stabil
Setelah dua minggu pertama usai kelahiran, bayi mama harus mendapatkan pertambahan berat badan sekitar 4-7 ons per minggu hingga bulan keenam mereka. Kemudian, dilanjutkan dengan pertambahan 3-5 ons dari enam sampai 18 bulan seterusnya.
“Tanda-tanda bayi cukup asupan itu pertama dari pipisnya yang rutin. Kemudian, dari kenaikan berat badan yang sesuai target,” ucap dr. Jeanne.