Bayi Baru Lahir Cegukan, Bagaimana Cara Mengatasinya?
Kondisi ini mungkin membuat Mama khawatir, bagaimana cara mengatasi cegukan pada bayi baru lahir?
16 Juni 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cegukan pada bayi baru lahir terjadi akibat kontraksi diafragma dan penutupan pita suara yang cepat. Diafragma adalah otot utama yang digunakan tubuh untuk bernapas. Penutupan pita suara yang cepat inilah yang menimbulkan suara cegukan.
Bagi orang dewasa, cegukan terasa mengganggu. Jadi Mama mungkin berasumsi cegukan juga mengganggu bayi. Namun, bayi biasanya tidak terpengaruh olehnya. Faktanya, banyak bayi yang bisa tidur saat cegukan tanpa merasa terganggu. Dan cegukan jarang memengaruhi pernapasan bayi.
Faktanya, sebuah penelitian pada tahun 2019 menunjukkan bahwa cegukan mungkin penting bagi perkembangan otak dan pernapasan bayi. Cegukan pada bayi kemungkinan merupakan salah satu alat perkembangan lainnya – dan salah satu yang paling awal berkembang di dalam rahim.
Namun bisa saja bayi baru lahir merasa tidak nyaman saat cegukan. Bila bayi baru lahir cegukan, bagaimana cara mengatasinya?
Untuk mengetahui jawabannya, simak ulasan Popmama.com berikut ini, ya, Ma!
Penyebab Cegukan pada Bayi Baru Lahir
Cegukan adalah salah satu kebiasaan pertama yang akan dikembangkan bayi. Cegukan sangat penting untuk perkembangan otak dan pernapasan bayi.
Bayi – dan dalam hal ini orang dewasa – tidak memiliki kendali atas cegukannya. Cegukan adalah refleks yang terjadi ketika diafragma menyebabkan pita suara terbuka dan tertutup secara cepat. Biasanya terjadi saat makan, minum, atau menghadapi kejadian yang membuat stres.
Cegukan sering terjadi pada bayi. Kebanyakan bayi baru lahir cukup sering cegukan, yang bisa menjadi tanda bahwa bayi sehat dan berkembang dengan baik.
Editors' Pick
Cara Mengatasi Cegukan pada Bayi Baru Lahir
Meski cegukan itu normal, bayi mungkin merasa tidak nyaman. Berikut beberapa hal yang bisa Mama lakukan untuk mengatasi cegukan pada bayi baru lahir:
- Istirahat dan bersendawa
Berhenti menyusu untuk membuat bayi bersendawa dapat membantu menghilangkan cegukan. Bersendawa dapat menghilangkan kelebihan gas yang mungkin menyebabkan cegukan.
Jika bayi disusui, sendawakan bayi sebelum berganti payudara.
Gosok atau tepuk lembut punggung bayi saat ia cegukan. Jangan memukul area ini dengan kasar atau terlalu kuat.
- Gunakan dot
Cegukan pada bayi tidak selalu dimulai dari pemberian makan. Ketika bayi mulai cegukan sendiri, cobalah membiarkan mereka menghisap dot. Mengedot akan membantu mengendurkan diafragma dan dapat membantu menghentikan cegukan.
- Biarkan cegukan berhenti sendiri
Bayi baru lahir dan lebih tua cukup sering cegukan. Jadi membiarkannya mungkin merupakan pilihan terbaik. Sering kali, cegukan bayi akan berhenti dengan sendirinya dalam 5 hingga 10 menit.
Jika cegukan tidak mengganggu bayi, biarkan saja cegukan menjalankan tugasnya.
Jika Mama tidak ikut campur dan cegukan bayi tidak berhenti dengan sendirinya, beri tahu dokternya. Meskipun jarang terjadi, cegukan bisa jadi merupakan tanda masalah medis yang lebih serius.