7 Cara Bayi Menunjukkan Rasa Cintanya pada Mama
Meski belum bisa bicara, bayi mampu menunjukkan rasa cintanya pada Mama, lho
18 Agustus 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai orangtua, Mama pasti sangat mencintai bayi mama. Tetapi apakah bayi juga mencintai Mama? Tentu saja! Bayi mungkin belum bisa mengatakannya. Meski belum bisa berbicara, bayi bisa menunjukkan rasa sayang mereka pada Mama. Buktinya ada pada tonggak perkembangan dan isyarat perilaku bayi.
Perhatikan baik-baik dan Mama akan menemukan banyak tanda bahwa bayi memercayai dan mencintai Mama. Kepercayaan dan keterikatan adalah bahasa cinta utama bagi bayi dan anak kecil.
Untuk membantu Mama, Popmama.com sudah merangkum cara bayi menunjukkan rasa cintanya yang menggemaskan dan terkadang tak terduga. Apa saja?
Kapan Bayi Mulai Menunjukkan Kasih Sayang?
Ikatan antara bayi dan Mama dimulai segera setelah lahir. Ketika bayi menangis dan Mama merespons dengan cepat dan sensitif, Mama sedang membangun keterikatan yang aman. Keterikatan tersebut adalah fondasi bagi kesehatan emosional dan ekspresi cinta di masa depan.
Saat masih sangat kecil, bayi menunjukkan kasih sayang mereka saat dihibur oleh Mama. Segera setelah lahir, Mama mungkin memperhatikan bahwa bayi mulai tenang ketika Mama menggendongnya. Ini salah satu tanda kasih sayang dari si Kecil.
Pada usia 2 bulan, sebagian besar bayi akan terlihat senang ketika melihat Mama. Bayi akan tersenyum saat Mama berbicara dengannya. Bagi banyak orangtua, senyuman itu merupakan tanda pertama kasih sayang yang mengharukan.
Pada usia 4 bulan, bayi akan tersenyum tanpa diminta. Si Kecil berharap dapat menarik perhatian dengan senyumannya itu.
Bahasa cinta untuk bayi dan anak kecil tidaklah rumit. Jika Mama merawat bayi dan anak, mereka akan mencintai Mama.
Mama dapat mulai membangun kepercayaan pada bayi segera setelah ia lahir dengan memberikan respons saat ia menangis dan memenuhi kebutuhannya.
Jika bayi memercayai Mama, mereka juga akan percaya bahwa dunia adalah tempat yang aman. Hal ini dikenal sebagai keterikatan yang aman. Keterikatan yang aman ini sangat penting untuk perkembangan emosi yang sehat sepanjang hidup anak kelak.
Berikut adalah beberapa tanda-tanda bayi mencintai Mama:
1. Bayi menatap mata
Saat bayi menatap Mama, itu benar-benar menggemaskan. Bayi baru lahir suka melihat wajah dan wajah mama adalah favoritnya.
Pada usia 2 bulan, sebagian besar bayi sudah mampu menatap dengan penuh perasaan. Ini merupakan naluri bertahan hidup yang dirancang untuk menarik cinta dan perhatian dari Mama atau orang terdekat.
Selain naluri, menatap juga merupakan cara untuk menunjukkan kepada Mama bahwa bayi juga mencintai Mama.
2. Mereka mengenali aroma tubuh Mama
Jika diberi pilihan antara selusin mawar harum dan pakaian mama, bayi akan selalu memilih pakaian mama. Aroma seorang ibu membuat bayi merasa aman dan mendorongnya untuk bersosialisasi.
Bagi bayi yang baru lahir, tidak ada yang lebih aroma tubuh mama. Jadi ketika bayi sedang meringkuk di tubuh, anggaplah itu sebagai tanda cinta dari si Kecil.
Editors' Pick
3. Bayi tersenyum pada Mama
Pertama kali bayi menyeringai tulus kepada Mama adalah momen yang ajaib. Itu cara mereka mengatakan "Aku cinta Mama".
Kebanyakan bayi akan balas tersenyum jika Mama tersenyum padanya saat mereka berusia 2 bulan. Di usia 4 bulan, bayi akan tersenyum untuk mendapatkan perhatian Mama. Tentu ini sangat menggemaskan, ya, Ma?
4. Bayi berbicara dengan Mama
Suara bisikan bayi yang paling awal akan diarahkan pada Mama atau orang terdekatnya. Itulah cara mereka mengatakan, “Saya juga sayang kamu!”
Pada usia 4 bulan, bayi akan mengeluarkan suara sebagai respons terhadap suara mama. Ia akan menoleh untuk mencoba menemukan Mama saat Mama berbicara. Itu menunjukkan bahwa bayi ingin mendengarkan semua yang Mama katakan.
5. Selalu ingin berada di dekat Mama
Ketika bayi menjadi lebih sadar akan dunia di sekelilingnya, mereka mulai menyadari bahwa ada beberapa orang yang mereka kenal. Orang-orang tersebut adalah orang kesayangan mereka.
Pada usia 6 bulan, bayi akan mengenali orang-orang yang disayanginya, seperti kakek, nenek, saudara kandung, dan tentunya orangtua. Tak lama lagi, mereka akan menunjukkan preferensi yang jelas terhadap orang-orang yang dicintai. Juga menunjukkan kewaspadaan terhadap orang asing. Bayi bahkan mungkin mengalami kecemasan akan perpisahan pada usia 9 bulan.
6. Mereka memiliki minat yang sama dengan Mama
Ketika Mama sedang memperhatikan sesuatu dengan cermat, bayi akan melakukan hal yang sama. Disebut perhatian bersama, perilaku ini bisa dimulai saat bayi baru berusia beberapa bulan, namun lebih jelas pada usia 9 hingga 12 bulan.
Biasanya, ini juga merupakan tanda perhatian dari bayi pada Mama.
7. Bayi menggunakan Mama sebagai tameng
Jangan kaget jika bayi membenamkan kepalanya di dada mama saat ada orang baru yang muncul. Kecemasan terhadap orang asing adalah fase yang normal. Meminta perlindungan kepada Mama berarti bayi mencintai Mama dan memercayai untuk menjaga mereka tetap aman.
Bayi terus tumbuh dan berkembang. Seiring dengan berjalannya waktu, bayi mampu menunjukkan rasa cintanya pada Mama dan orang-orang terdekatnya.
Itu 7 cara bayi menunjukkan rasa cintanya pada Mama. Bagaimana cara si Kecil menunjukkan rasa cintanya pada Mama?
Baca juga:
- Perkembangan Bayi Usia 6 Bulan, Sudah Bisa Apa Saja?
- Begini Perkembangan Bayi dari Bulan ke Bulan, Mama Harus Tahu!
- Tanda Perkembangan Bayi di Bawah Satu Tahun Terlambat