Cara Menghilangkan Biang Keringat pada Bayi
Biang keringat terjadi karena kelenjar keringat bayi belum sempurna, Ma
10 Agustus 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Biang keringat bisa terasa gatal dan tidak nyaman bagi bayi. Ini juga dapat membuat bayi menjadi sangat rewel.
Meskipun orang-orang dari segala usia bisa terkena biang keringat, bayi sangat rentan mengalami biang keringat, Ma. Kok bisa? Ini disebabkan karena kelenjar keringat bayi belum sempurna dibandingkan anak-anak yang lebih besar dan orang dewasa.
Untungnya dalam banyak kasus, biang keringat tidak memerlukan perawatan medis dan akan hilang dengan sendirinya, dengan sedikit bantuan dari Mama. Lalu bagaimana cara menghilangkan biang keringat pada bayi?
Penjelasannya sudah Popmama.com rangkum pada ulasan berikut ini, Ma.
Cara Menghilangkan Biang Keringat pada Bayi
Seorang bayi dengan biang keringat perlu bersantai – secara harfiah. Meskipun biang keringat tidak memerlukan pengobatan khusus, Mama dapat membantu menghilangkan biang keringat pada bayi dengan strategi berikut:
- Gunakan sabun lembut dan air hangat saat mandi untuk membantu menenangkan kulit bayi. Keringkan dengan lembut.
- Jaga agar kulit yang terkena tetap kering. Jika cuaca sangat panas, gunakan kipas angin untuk membantu menghilangkan keringat.
- Hindari penggunaan bedak, minyak, dan losion karena hanya akan memperburuk ruam karena semakin menyumbat pori-pori.
- Berikan bayi istirahat dari pakaian di atas matras atau biarkan dia berjalan-jalan tanpa busana atau merangkak di sekitar rumah.
- Jika si Kecil merasa sangat gatal, tanyakan kepada dokter anak apakah Mama boleh mengoleskan krim anti gatal yang mengandung kalamin atau hidrokortison 1 persen selama beberapa hari hingga gejalanya teratasi.
Editors' Pick
Apa Penyebab Biang Keringat pada Bayi?
Dikenal juga sebagai miliaria, biang keringat pada bayi terjadi ketika keringat berlebihan menyumbat kelenjar keringat. Hal ini membuat keringat terperangkap di bawah kulit dan menimbulkan benjolan merah atau lepuh.
Biang keringat paling sering terjadi pada musim panas, saat cuaca panas dan lembap. Pakaian yang ketat atau terlalu hangat dapat memperburuk keadaan.