Jadwal Imunisasi IDAI 2024, Panduan Terbaru untuk Orangtua

Simak juga perbedaan jadwal imunisasi IDAI 2024 dengan tahun sebelumnya

16 Oktober 2024

Jadwal Imunisasi IDAI 2024, Panduan Terbaru Orangtua
IDAI
Jadwal Imunisasi Anak 2024

Imunisasi terus berkembang seiring dengan munculnya berbagai tantangan. Tantangan global seperti pandemi COVID-19, tingginya jumlah zero dose children (1,8 juta anak yang dapat imunisasi atabelum lengkap), kejadian luar biasa (KLB) penyakit infeksi yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) seperti polio, campak, difteri; perubahan pola penyakit dan tersedianya vaksin baru, keraguan vaksin menuntut orangtua dan berbagai pihak untuk senantiasa mengikuti perkembangan terkini tentang imunisasi.

Untuk mengatasi dan mencegah tantangan yang muncul, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengeluarkan jadwal terbaru imunisasi anak 2024. Dan apa saja perbedaannya dengan jadwal tahun 2023?

Di bawah ini Popmama.com sudah merangkum informasi jadwal imunisasi IDAI 2024 dan panduannya untuk Mama dan Papa pada ulasan berikut ini.

Editors' Pick

Jadwal Imunisasi IDAI 2024 Berdasarkan Usia Anak (0-18 Tahun)

Jadwal Imunisasi IDAI 2024 Berdasarkan Usia Anak (0-18 Tahun)
Freepik

Usia 0 bulan (saat lahir):

  • Hepatitis B 0
  • Polio 0

Usia kurang dari 1 bulan:

  • BCG

Usia 2 bulan:

  • DTP 1
  • Polio 1
  • Hepatitis B 1
  • Hib 1
  • PCV 1
  • Rotavirus 1

*Untuk DTP 1, Polio 1, Hepatitis B 1, Hib 1, dan PCV dapat menggunakan vaksin kombinasiCombo DTP 1

Usia 3 bulan:

  • DTP 2
  • Polio 2
  • Hepatitis B 2
  • Hib 2

*Untuk seluruh vaksin di atas dapat menggunakan vaksin kombinasi Combo DTP 2

Usia 4 bulan:

  • DTP 3
  • Polio 3
  • Hepatitis B 3
  • Hib 3
  • PCV 2
  • Rotavirus 2

*Untuk DTP 3, Polio 3, Hepatitis B 3, dan Hib 3 dapat menggunakan vaksin kombinasi Combo DTP 3

Usia 6 bulan:

  • PCV 3
  • Rotavirus 3
  • Influenza 1
  • (+) HFMD (Flu Singapore) 1

Usia 7 bulan:

  • Influenza 2
  • (+) HFMD (Flu Singapore) 2

Usia 9 bulan:

  • MR 1
  • Japanese Encephalitis (JE) 1

Usia 12 bulan:

  • PCV 4
  • Varicella 1
  • Hepatitis A 1

Usia 14 bulan:

  • Varicella 2

Usia 18 bulan:

  • DTP 4
  • Polio 4
  • Hepatitis B 4
  • Hib 4
  • MMR 1
  • Hepatitis A 2

*Untuk DTP 4, Polio 4, Hepatitis B 4, dan Hib 4dapat menggunakan vaksin kombinasi ComboDTP 4

Usia 24 bulan:

  • Japanese Encephalitis (JE) 2
  • Tifoid 1
  • Influenza (tahunan)

Usia 3-4 tahun:

  • Influenza (tahunan)

Usia 5 tahun:

  • DTP 5
  • Polio 5
  • MMR 2
  • Influenza (tahunan)
  • Tifoid (3 tahunan)

*Untuk DTP 5 dan Polio 5 dapat menggunakan vaksin kombinasi Combo DTP 5

Usia 6 tahun:

  • Influenza (tahunan)
  • Demam Berdarah 1

Usia 6 tahun 3 bulan:

  • Demam Berdarah 2

Usia 7-8 tahun:

  • Influenza (tahunan)
  • Tifoid (3 tahunan)

Usia 9 tahun:

  • HPV 1
  • Influenza (tahunan)

Usia 9,5 tahun:

  • HPV 2

Usia 10 tahun:

  • DTP 6 (dalam bentuk Tdap)
  • Influenza (tahunan)

Usia 11-18 tahun:

  • Influenza (ulangan tiap tahun)
  • Tifoid (ulangan tiap 3 tahun)

Jadwal Imunisasi IDAI 2024 Berdasarkan Jenis-Jenis Vaksin

Jadwal Imunisasi IDAI 2024 Berdasarkan Jenis-Jenis Vaksin
Pixabay/qimono

Vaksin Hepatitis B (Hep B), total 5 dosis:

  • Hep B 0: saat lahir
  • Hep B 1: 2 bulan
  • Hep B 2: 3 bulan
  • Hep B 3: 4 bulan
  • Hep B 4: 18 bulan

*Hep B 1, 2, 3, & 4 diberikan dengan vaksin lain dalam bentuk Combo DTP

Vaksin Polio, total 5 dosis:

  • Polio 0: saat lahir
  • Polio 1: 2 bulan
  • Polio 2: 3 bulan
  • Polio 3: 4 bulan
  • Polio 4 : 18 bulan

*Polio 1, 2, 3, & 4 diberikan dengan vaksin lain dalam bentuk Combo DTP

Vaksin BCG, 1 dosis:

  • BCG: setelah lahir, sebelum usia 1 bulan

Vaksin DTP, total 6 dosis:

  • DTP 1: 2 bulan
  • DTP 2: 3 bulan atau 4 bulan
  • DTP 3: 4 bulan atau 6 bulan
  • DTP 4: 18 bulan
  • DTP 5: 5 – 7 tahun
  • DTP 6: 10 – 18 tahun

Vaksin Hib, total 4 dosis:

  • Hib 1: 2 bulan
  • Hib 2: 3 bulan atau 4 bulan
  • Hib 3: 4 bulan atau 6 bulan
  • Hib 4: 18 bulan

*Hib 1, 2, 3, & 4 diiberikan dengan vaksin lain dalam bentuk Combo DTP

Vaksin PCV, total 4 dosis:

  • PCV 1: 2 bulan
  • PCV 2: 4 bulan
  • PCV 3: 6 bulan
  • PCV 4: 12 bulan

Vaksin Rotavirus, total 3 dosis:

  • Rotavirus 1: 2 bulan
  • Rotavirus 2: 4 bulan
  • Rotavirus 3: 6 bulan

*Untuk vaksin Rotavirus jenis pentavalen

Vaksin Influenza, total 2 dosis:

  • Influenza 1: 6 bulan
  • Influenza 2: 7 bulan

*Selanjutnya diulang 1 dosis setiap tahun

Vaksin MR/MMR, total 3 dosis:

  • MR: 9 bulan
  • MMR 1: 18 bulan
  • MMR 2: 5 tahun

Vaksin Japanese Encephalitis, total 2 dosis:

  • JE 1: 9 bulan
  • JE 2: 2 tahun

Vaksin Varicella, total 2 dosis:

  • Varicella 1: 12 bulan
  • Varicella 2: 14 bulan

Vaksin Hepatitis A, total 2 dosis:

  • Hepatitis A 1: 12 bulan
  • Hepatatis A 2: 18 bulan

Vaksin Tifoid, 1 dosis:

  • Tifoid: Usia 2 tahun selanjutnya diulang 1 dosis setiap 3 tahun

Vaksin HPV, total 2 atau 3 dosis:

Usia 9–14 tahun

  • HPV 1: 9 – 14 tahun
  • HPV 2: 6 bulan dari dosis 1

Usia Lebih Dari 15 tahun

  • HPV 1: Usia 15 tahun ke atas
  • HPV 2: 2 bulan dari dosis 1
  • HPV 3: 6 bulan dari dosis 1

Vaksin Demam Berdarah Dengue, total 2 dosis:

  • DBD 1: minimal usia 6 tahun
  • DBD 2: 3 bulan dari dosis 1

Vaksin HFMD (Flu Singapore), total 2 dosis:

Diberikan untuk usia 6 bulan sampai 3 tahun, 2 dosis dengan jarak 1 bulan. 

Apa Perbedaan antara Jadwal Rekomendasi IDAI Tahun 2023 dengan 2024?

Apa Perbedaan antara Jadwal Rekomendasi IDAI Tahun 2023 2024
freepik

Mengutip dari unggahan dr. Meta Herdiana Hanindita, Sp.A (K) di laman Instagram pribadinya @metahanindita, ada beberapa perbedaan antara jadwal imunisasi IDAI tahun 2023 dengan 2024.

Perbedaan-perbedaan yang dipaparkan oleh dr. Meta Herdiana Hanindita antara lain:

  • Vaksin PCV

Sebelumnya tidak ada PCV 15. Vaksin PCV diberikan pada bayi di usia 2,4,6 dengan booster pada usia 12-15 bulan. Jika belum diberikan ketika bayi berusia 7-12 bulan, makan berikan PCV 2 kali dengan jarak minimal 1 bulan dan booster pada usia 12-15 dengan jarak 2 bulan.

Jika vaksin PCV belum diberikan di usia 1-2 tahun, maka berikan PCV 2 kali dengan jarak minimal 2 bulan. Namun jika belum diberikan pada usia 2-5 tahun, vaksin PCV10 diberikan 2 kali dengan jarak 2 bulan, PCV13 atau PCV15 diberikan 1 kali.

Bagi anak usia lebih dari 5 tahun dengan risiko tinggi dan belum pernah mendapatkan vaksin PCV, maka direkomendasikan untuk mendapatkan 1 dosis PCV13 atau PCV15.

Program imunisasi nasional menggunakan PCV13 dengan jadwal usia 2,3, dan 12 bulan.

  • Vaksin MR/MMR

Menurut jadwal yang baru dikeluarkan oleh IDAI, bila sampai usia 12 bulan bayi belum mendapatkan vaksin MR, maka dapat diberikan MR/MMR, dosis kedua dengan interval 6 bulan, dan dosis ketiga diberikan di usia 5-7 tahun.

Sedangkan pada jadwal sebelumnya, bila sampai usia 12 bulan bayi belum mendapatkan vaksin MRK, maka dapat diberikan MMR mulai usia 12-15 bulan dan dosis kedua diberikan di usia 5-7 tahun.

  • Vaksin Dengue

Pada jadwal terbaru ini, hanya ada 1 jenis vaksin Dengeu. Sedangkan pada jadwal IDAI 2023, ada 2 pilihan jenis vaksin Dengue.

Untuk panduan dari IDAI tahun 2024, vaksin Dengue 2 dosis, interval 3 bulan pada usia 6-45 tahun. Tidak perlu dilakukan pemeriksaan serologis sebagai pre-skrining sebelum imunisasi.

Sedangkan sebelumnya, vaksin Chimeric Yellow Fever Dengua diberikan pada usia 9-16 tahun, 3 dosis dengan interval 6 bulan. Diberikan pada anak yang pernah sakit demam berdarah yang dikonfirmasi dengan deteksi antigen atau tes serologi.

Selain ini, ada juga vaksin terbaru yaitu vaksin HFMD (Flu Singapore).

Hand, foot, and mouth disease atau sering disebut Flu Singapore disebabkan oleh virus, biasa menyerang anak-anak. Virus ini menular di tempat-tempat umum atau keramaian melalui percikan liur, droplet dari bersin dan batuk, cairan dari lesi kulit, maupun benda yang terkontaminasi.

Vaksin ini dapat diberikan untuk anak usia 6 bulan hingga 3 tahun. Diberikan 2 dosis dengan jarak 1 bulan, untuk perlindungan seumur hidup.

Nah, itu tadi jadwal imunisasi IDAI 2024. Berikan imunisasi sesuai jadwal untuk si Kecil untuk mencegah penularan dan penyebaran penyakit, Ma. Selain itu, bila ada keraguan perihal jadwal imunisasi, diskusikan dengan dokter anak yang mengetahui kondisi kesehatan si Kecil.

Semoga informasi di atas bisa membantu, ya!

Baca juga:

The Latest