Cari Tahu Yuk! Kapan Bayi Mulai Bisa Memegang Botol Susu Sendiri
Melatih bayi memegang botol susunya sendiri memerlukan kesabaran. Ini tipsnya, Ma!
3 Januari 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mungkin Mama harus meninggalkan bayi di rumah sementara Mama bekerja. Jika ini terjadi, bayi ASI "terpaksa" minum ASI perah. Pemberian ASI Perah bisa memakai banyak cara, namun yang paling praktis adalah dengan memakai botol susu.
Lalu, apakah bayi mama sudah memasuki tahap memegang benda-benda di sekitarnya? Nah, mungkin sudah waktunya bagi mama untuk melatih untuk memegang botol susu.
Dilansir dari americanpregnancy.org, bayi dapat memegang botol susu sendiri saat memasuki usia 6 bulan. Karena pada saat itu bayi sudah mulai mengembangkan kemampuan motorik untuk memindahkan benda dari tangan ke tangan.
Faktanya, kemampuan bayi untuk memegang botol pada bulan keenam adalah salah satu indikator perkembangan yang baik.
Namun Mama tidak perlu khawatir bila saat memasuki usia 6 bulan bayi mama belum bisa memegang botolnya sendiri. Terkadang ada juga bayi yang tidak menunjukkan kecendurungan untuk memegang botol susu sampai memasuki usia 10 bulan.
Bukan berarti bayi mama perkembangannya terhambat. Selama bayi mama menunjukkan kemajuan pada hal lain sesuai umurnya, Mama tidak perlu cemas.
Editors' Pick
Cara Melatih Bayi Pegang Botol Susu Sendiri
Kuncinya adalah kesabaran dan latih secara bertahap. Dalam belajar tidak ada yang instan ya, Ma.
Ini cara melatih bayi agar bisa memegang botol susunya sendiri:
- Perkenalkan bayi pada botol susunya saat Mama memberinya susu menggunakan botol. Bimbing tangannya untuk merasakan bentuk, ukuran, dan berat botolnya.
- Buat bayi memegang botol kosong dengan meletakkan tangannya di atasnya.
- Begitu menunjukkan minat untuk memegangnya,
- Kemudian perlahan-lahan gerakkan botol tangan ke mulut.
- Jika bayi mama langsung memasukkan dot ke mulutnya dan langsung menyusu karena ia mencium bau susu, maka latihan ini berhasil. Kalau belum, Mama bisa membimbingnya dengan mengarahkan dot ke mulutnya.
- Mama bisa membantu dengan memegang botol di ujung yang lain. Bila sudah yakin kalau bayi mama sudah bisa memegang botol susunya dengan baik, lepaskan sambil diawasi.
6 Tips bagi Mama Demi Sukses si Bayi
Seperti sudah diungkapkan di atas, melatih bayi memegang botol sendiri, butuh kesabaran. Ikuti 6 tips ini agar Mama mudah melatihnya:
- Perhatikan perkembangan kemampuan motoriknya
Jangan paksa bayi mama untuk memegang botolnya sendiri saat ia menyusu. Apabila saat memasuki umur 3 bulan bayi mama sudah belajar membuka dan menutup tangan, coba dulu dengan mainan.
Saat bayi menunjukkan minat untuk memindahkan mainan dari tangan satu ke yang lain, Mama bisa mencobanya dengan botol susu.
- Ajarkan kegunaan botol susu
Buat bayi memahami hubungan antara rasa lapar dan botol susu. Caranya dengan memberinya botol ketika lapar. Bayi belajar mengenali wajah dan benda , yang berarti mereka dapat dengan mudah mengasosiasikan benda dengan suatu tujuan.
Melatih untuk melihat botol sebagai sumber makanan akan secara otomatis merangsang untuk mengambilnya ketika lapar.
- Peluk
Bayi dapat merasakan kehangatan tubuh mama saat menyusuinya. Lakukan hal yang sama ketika Mama menyusuinya dengan menggunakan botol. Ini tidak akan membuatnya merasa kehilangan kedekatan itu.
Menggendongnya sambil menyusui dengan botol akan membuatnya mudah beradaptasi dengan botol. Sarankan hal ini kepada pengasuh si Kecil jika Mama tidak ada di sekitar si Bayi.
- Ciptakan suasana tenang dan nyaman saat bayi menyusu
Suara bising dapat mengalihkan perhatian bayi mama saat menyusui dengan botol. Akibatnya bayi akan lebih banyak menelan udara melalui dot daripada susu.
- Posisi nyaman saat menyusui dengan botol
Tangan bayi mungkin akan menjadi pegal bila memegang botol terlalu lama. Mama bisa membantu memegang di satu sisi atau meletakkan penyangga untuk botolnya.
- Jangan terlalu memaksa
Mungkin ada waktu di mana bayi mama tidak mau memegang botolnya. Ia akan mengepalkan tangan mungilnya. Jangan dipaksa ya, Ma. Biarkan beberapa hari sampai kembali normal. Bayi mama akan kembali memegang botolnya bila ia lapar.
Perlu diperhatikan, terburu-buru dan memaksa bayi belajar memegang botol dapat mengakibatkan bayi sama sekali tidak mau memegang botol sendiri bahkan bisa menyakiti tangannya.
Perhatikan Hal Ini!
Berikut langkah-langkah untuk mencegah terjadi hal-hal yang tidak diinginkan bila bayi memegang botol susunya sendiri:
- Letakkan bayi di posisi yang tepat.
- Jangan tinggalkan bayi sendiri saat sedang memegang botol susunya.
- Perhatikan suaranya saat menyusu. Jika bayi membuat terlalu banyak suara mungkin bayi Mama mengisap banyak udara. Periksa apakah ada penyumbatan pada dot.
- Bantu mengeluarkan dot dari mulut.
- Jangan biarkan bayi tertidur saat menyusu dengan botol karena bisa menyebabkan bayi tersedak.
Baca juga:
- Tips Memilih Botol Susu yang Aman Buat Si Kecil
- 7 Rekomendasi Botol Susu Antikolik dan Kembung
- Bisa Berbahaya! 7 Kesalahan Pemberian Susu di Botol