Memiliki bayi untuk pertama kali merupakan suatu kebahagiaan bagi orangtua. Namun, bagi Mama yang belum memiliki pengalaman, hal ini bisa melelahkan. Banyak sekali hal yang harus dikerjakan oleh Mama dan Mama merasa 24 jam tidak cukup.
Jangan khawatir, tarik napas perlahan. Mama membutuhkan waktu lebih untuk beradaptasi dengan kesibukan dan rutinitas baru. Ini tidak membuat Mama menjadi orangtua yang buruk.
Untuk membantu Mama, Popmama.com mengulas beberapa kebiasaan sederhana yang dapat membuat Mama dan bayi menjadi bahagia.
1. Mulai rutinitas sejak dini
Freepik/Nadyaskobeleva
Rutinitas waktu mandi, pengantar tidur malam hari, tradisi keluarga. Semua ini dapat menciptakan lingkungan dan pengasuhan yang tenang sesuai jadwal, sehingga bayi pun menjadi tenang.
Menurut Dr. Tovah Klein, rutinitas adalah dasar stabilitas bagi bayi. Membangun rutinitas adalah landasan untuk membantu bayi mempelajari ritme hari itu dan mendapatkan stabilitas dan ketenangan.
Rutinitas membantu bayi menjadi lebih mandiri dari waktu ke waktu karena mereka tahu apa yang diharapkan dan yang akan terjadi selanjutnya.
Jadi jika Mama melakukan rutinitas tidur malam dengan cara yang sama, mereka merasa aman.
2. Mulai kebiasaan tidur yang sehat untuk bayi
rawpixel.com/McKinsey
Mitos fakta posisi tidur bayi
Menurut Dr. Jane Scott, MD, dalam bukunya The Confident Parent, bayi adalah makhluk kebiasaan dan bagaimana seorang bayi belajar tertidur dalam beberapa hari pertama adalah bagaimana ia akan selalu ingin tidur kelak.
Ketika memasuki waktu tidur, Mama dapat membaringkan bayi di tempat tidur mereka yang tenang, nyaman, dan bersih. Meski ia tampak belum mengantuk, beri kecupan selamat tidur dan diam-diam keluar dari kamar. Bayi akan belajar bahwa tidur di tempat tidur mereka adalah aman dan nyaman.
Tentu saja, keputusan untuk berbagi kamar atau tidur bersama sepenuhnya adalah pilihan dan apa yang berhasil untuk satu keluarga atau anak tidak akan selalu berlaku untuk orang lain. Beberapa bayi berkebutuhan tinggi mungkin perlu perhatian ekstra sehingga sebagian orangtua akan lebih memilih metode yang berbeda.
Tetapi semakin cepat Mama dapat mengembangkan kebiasaan tidur yang baik bagi bayi, semakin baik.
Editors' Pick
3. Luangkan waktu untuk Mama tanpa rasa bersalah
Freepik
Mama bukanlah orangtua yang buruk jika menghabiskan waktu sedikit lebih lama untuk mandi atau pergi dengan pasangan. Juga jika Mama menitipkan bayi agar Mama dapat berolahraga atau melepas penat di mal. Kembali bekerja juga tidak membuat Mama menjadi orangtua yang buruk.
Pada hari pertama kehidupan bayi, dimulai dengan mandi setelah persalinan dan pertama, luangkan waktu untuk merawat diri sendiri, tanpa rasa bersalah.
Berikan nutrisi pada tubuh dengan makanan bergizi. Manjakan diri dengan pakaian baru. Ambil napas dalam-dalam. Ketika muncul rasa bersalah, ingatkan diri sendiri kalau Mama memiliki hal-hal yang lebih baik untuk dilakukan daripada mendengarkan pikiran negatif yang muncul.
Jangan lupa istirahat ya, Ma.
4. Mengobrol, membaca, dan bernyanyi untuk bayi
Freepik/Yanalya
Mama bisa membaca untuk bayi sejak hari pertama bayi dilahirkan. Coba cerita pengantar tidur, buku pop-up, dan buku-buku yang berwarna cerah, sehingga mata bayi yang sedang berkembang dapat melihat.
Melalui lagu, bayi dapat belajar tentang sajak dan struktur kata, dan menikmati suara mama. Coba tambahkan namanya ke dalam lagu atau Mama bisa mengarang lagu untuk bayi. Jangan khawatir soal suara, bagus atau tidak, bayi tetap menikmatinya.
Berbicara dengan bayi, Mama bisa bercerita soal kegiatan di hari itu. Atau menghitung jari kakinya selama menyusui. Ceritakan pada bayi tentang hewan atau tanaman di sekitar rumah.
Hari di mana bayi lahir adalah salah satu hari terpenting dalam hidup mama. Ini juga merupakan awal dari hubungan yang indah dan waktu yang tepat untuk mulai mempraktikkan kebiasaan yang akan membuat mama dan bayi sehat dan bahagia.
5. Menerima bantuan
Freepik/mario_sbytova
Mama tidak perlu melakukan semua pekerjaan untuk menjadi orangtua yang luar biasa. Terima bantuan dari keluarga, pasangan, atau teman. Misalnya minta pasangan untuk mengawasi bayi ketika Mama pergi berbelanja atau keluar rumah.
Libatkan pasangan dalam mengasuh bayi yang baru lahir. Merawat bayi yang baru lahir membutuhkan kerja sama tim. Memberi pasangan tanggung jawab khusus, terutama yang berkaitan dengan bayi, selama postpartum dapat meningkatkan rasa percaya dirinya dan mempererat koneksi dengan bayi. Selain itu, Mama pun dapat beristirahat sejenak.
Tidak memiliki grup pendukung di dekat Mama? Mama dapat meminta bantuan kepada asisten rumah tangga atau baby sitter. Faktanya, ini merupakan investasi bijak untuk kesehatan dan kebahagian bayi, Mama, dan keluarga.
6. Mengambil foto bayi setiap hari
Pexels/JESHOOTS.com
Mama tidak akan pernah menyesal mengambil terlalu banyak foto bayi, mulai hari pertama.
Demikian juga dengan video. Mama akan senang melihat ke belakang dan melihat dan mendengar bayi beraksi. Perubahan pada bayi sangat cepat terjadi, Ma.
7. Dekat dengan bayi
raisedgood.com
Skin to skin sangat bermanfaat bagi bayi dan Mama tentunya. Manfaat kegiatan ini antara lain:
Membantu mengatur suhu bayi setelah lahir,
membantu detak jantung bayi menjadi normal di luar rahim,
membangun sistem kekebalan tubuh bayi,
membantu menghibur bayi selama hari-hari pertamanya di luar rahim mama.
Itulah kebiasaan yang bisa membuat bayi bahagia. Apakah sudah Mama dan Papa lakukan setiap hari?
Tidak ada orangtua yang sempurna, namun bagi bayi, Mama dan Papa adalah sempurna.
