5 Manfaat yang Didapat Jika Menyisir Rambut Bayi Secara Teratur

5 Alasan Mama Harus Menyisir Rambut Bayi

freepik/zilvergolf

Karena kulit bayi, kulit kepala, dan bagian tubuh lainnya begitu halus, wajar bagi orangtua untuk bertanya apakah mereka dapat menyikat rambut bayi mereka. Alih-alih memperindah, Mama takut sisir akan menyakiti kulit bayi.

Hal terakhir yang ingin Mama lakukan adalah menyakiti bayi Anda, jadi mengapa Mama harus menyisir rambut bayi?

Ini alasannya:

• Memperlancar aliran darah

Menyikat rambut bayi Anda dengan sikat bayi yang memiliki bulu lembut dapat membantu meningkatkan aliran darah ke kulit kepala dan menstimulasi itu. Sebagai hasilnya, ini akan meningkatkan pertumbuhan rambut yang sehat.

• Menyisir dapat membuat bayi menjadi lebih santai

Menyisir atau menyikat rambut bayi dengan lembut seperti terapi untuk bayi dan membuatnya menjadi lebih santai. Bila Mama menyisirnya sebelum tidur maka akan membuat bayi cepat tertidur.

• Merangsang sistem saraf

Ketika Mama menyikat rambut bayi, Mama memijat kulit kepalanya. Bayi merasa bahwa Mama memberinya pijatan ringan. Pijatan ini yang dapat membantunya rileks. Memijat juga bisa merangsang sistem sarafnya. Sistem saraf pusat menjadi lebih kuat sehingga berpengaruh pada kesehatan otak bayi.

• Membersihkan kerak atau cradle crap

Bayi yang baru lahir, terutama dalam beberapa bulan pertama, cenderung memiliki kulit bersisik dan kerak di kulit kepala mereka (cradle crap). Meskipun kondisi ini tidak berbahaya dan biasanya sembuh dengan sendirinya, menyisir rambut bayi dengan teratur akan membantu membersihkan kulit yang terkelupas dan bahkan mengurangi kemungkinan munculnya cradle cap lagi.

• Membuat bayi terlihat lebih rapi

Tidak ada salahnya membuat bayi Mama terlihat rapi, terutama setelah bayi baru bangun dari tidur siang dengan rambut acak-acakan. Menyisir rambut bayi akan membantu mengatur rambutnya dan membuatnya terlihat rapi.

Kapan Mama Perlu Menyisir Rambut Bayi

Pexels/Isaac Taylor

Mama dapat mulai menyisir rambut bayi kapan saja. Tidak ada usia minimum yang ditetapkan untuk mulai menyisir rambutnya. Tetapi selalu ingat untuk menggunakan jenis sisir yang tepat yang memiliki bulu lembut. Dan tentunya gunakan sisir yang tidak mengiritasi kulit kepala bayi.

Tips untuk Menyisir Rambut Bayi

Pixabay/addvissor

Bayi memiliki kulit kepala yang halus dan itulah sebabnya Mama harus berhati-hati saat menyisir rambutnya. Berikut tips agar Mama dapat menyisir rambut bayi dengan benar:

• Sisir bulu halus adalah keharusan mutlak. Jangan gunakan sisir dewasa lainnya karena dapat mengiritasi dan melukai bayi.
• Pastikan sisir memiliki gigi lebar. Ini berguna saat Mama ingin merapikan rambut yang kusut tanpa menyakiti bayi.
• Mama dapat menggunakan minyak atau lotion untukmembantu merapikan rambut bayi yang kusut.
• Mulai menyisir dari ujung rambut. Jika ada yang kusut dan rambut bayi cukup panjang, pegang rambutnya dan coba sisir. Berhati-hatilah agar tidak tertarik atau tertekan.
• Gunakan sisir terpisah untuk rambut bayi.
• Jika rambut bayi perempuan cukup panjang dan Mama ingin mengikatnya, ikat dengan longgar sehingga tidak menyakiti kulit kepalanya.
• Sisir rambut bayi saat dalam keadaan kering. Keringkan rambut setelah memandikannya. Rambut cenderung akan rontok bila disisir dalam keadaan basah.

Jenis Sisir yang Cocok untuk Rambut Bayi

justcolorme.com

Gunakan sisir bergigi lembut dan jarang untuk menyikat rambut bayi. Ingatlah untuk menyikatnya selembut mungkin.

Rambut dan kepala bayi sangat halus di tahun pertama. Menyisir rambutnya memang banyak manfaatnya tetapi harus dilakukan dengan hati-hati dan tepat. Setelah Mama terbiasa, sisir rambut bayi 2 kali dalam sehari.

Semoga bermanfaat.

Baca juga:

• Ini 6 Alasan di Balik Rontoknya Rambut Bayi
• Tak Perlu Takut Keramas Bayi Baru Lahir. Ini Tipsnya, Ma!