Tidak Perlu Setiap Hari! Ini 5 Riset Tentang Memandikan Bayi
Apakah bayi perlu mandi setiap hari, dua kali sehari?
22 Agustus 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam memberikan segala yang terbaik untuk si Kecil, banyak Mama yang berusaha menjaga bayinya selalu bersih, steril, dan jauh dari kuman. Menjaga kebersihan bayi memang penting, Ma, terlebih daya tahan tubuhnya belum sempurna.
Kalau sudah bicara kebersihan tubuh bayi, maka kurang lengkap rasanya kalau tidak membahas rutinitas memandikan bayi. Nah, hal sesederhana memandikan bayi ini ternyata banyak menuai pro dan kontra lho, Ma.
Ada tim Mama yang memandikan bayi setiap hari, dengan alasan, “Iklim tempat tinggal kita membuat bayi mudah berkeringat, kan kasihan kalau tidak mandi setiap hari.”
Namun ada juga tim Mama yang tidak memandikan bayinya setiap hari, dengan alasan kulit bayi masih terlalu sensitif untuk kena air dan sabun setiap hari. “Enggak mandi sehari, bayi enggak akan bau juga, kan?”
Daripada bingung, sepertinya akan lebih baik untuk mengacu pada hasil penelitian saja, Ma. Ada banyak hasil penelitian yang mencengangkan tentang ritual memandikan bayi. Mau tahu apa saja? Simak penjelasannya di bawah ini yuk, Ma.
Tidak perlu mandi setiap hari
Menurut US National Centre for Biotechnology Information, kulit anak masih sangat lembut dan rentan mengalami iritasi juga alergi kontak dermatitis. Dengan alasan ini, banyak dokter yang merekomendasikan Mama untuk memandi bayi hanya sekitar 3 kali seminggu, terutama bayi usia di bawah 12 bulan.
Editors' Pick
Mendengarkan musik saat mandi bisa menstimulasi otak bayi
Mama pasti sudah tahu kalau musik memang memberikan banyak manfaat untuk bayi, bahkan untuk janin. Namun mungkin tidak pernah terpikirkan oleh Mama untuk memadukan rutinitas mandi dengan mendengarkan musik.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Johnson’s, memutar lagu dan menyanyikan lagu saat mandi dapat menstimulasi bagian otak bayi yang berkaitan dengan daya ingatnya.
Penelitian ini bahkan menguak fakta bahwa beberapa jenis musik dapat menstimulasi bagian otak yang berkaitan dengan gambar visual.