Bisa Dicoba! 5 Cara agar si Kecil Betah Duduk di Car Seat
Demi keamanan si Kecil saat diajak berkendara, terapkan cara ini deh, Ma!
30 Agustus 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Standar keselamatan berkendara mengharuskan agar orang dewasa yang membawa anak-anak dengan mobil, memakai car seat. Car seat penting manfaatnya untuk anak sebab bisa melindungi dari kemungkinan cedera saat mengalami kecelakaan lalu lintas. Apalagi, jika anak mulai tidak bisa duduk diam di dalam mobil, car seat bisa membatasi pergerakan anak.
Namun, sisi buruknya, karena gerak menjadi terbatas, anak mungkin tidak betah di dalam car seat. Lalu bagaimana cara agar ia bisa betah?
Yuk, baca ide saran dari Popmama.com berikut ini.
1. Alihkan perhatiannya
Jika bayi sudah mulai menangis pada detik ia melihat car seat, segera alihkan perhatiannya dengan mainan kesukaan atau lagu kesayangannya, sementara Mama mengencangkan sabuk pengamannya.
Tanpa ia sadari, tentu hal ini akan berlalu dengan seketika.
Agar ia tetap tenang di perjalanan, putar pula musik dan beri ia banyak mainan kesukaannya.
Editors' Pick
2. Cek sabuk pengamannya
Cek sabuk pengaman yang menempel pada tubuh bayi.
Idealnya, Mama hanya bisa menyelipkan dua jari di antara sabuk dan tubuh si Kecil.
Jika Mama bisa menyelipkan lebih dari 2 jari, maka artinya sabuk terlalu longgar sehingga ia bisa merosot dan lolos dari sabuk. Ini tentu membahayakan dirinya.
Sebaliknya, jika Mama tidak bisa menyelipkan 2 jari, maka sabuk terlalu ketat. Ini juga membuat si Kecil tidak nyaman dan peredaran darahnya bisa terhambat, lho!
3. Lindungi dari silau matahari
Bisa jadi si Kecil merasa tak nyaman karena merasa silau saat ia duduk di car seat.
Gunakan tudung yang tersedia di bagian kepala car seat, atau Mama harus memberikan penghalang sinar matahari di kaca bagian samping agar ia merasa nyaman sepanjang perjalanan.
Pastikan juga suhu ruangan kabin tepat. Jika memakai AC, pastikan anginnya tidak langsung menerpa mukanya hingga membuatnya mual.
4. Bawa car seat ke dalam rumah
Biarkan ia mengenal car seat tersebut dengan bermain, dan perlahan Mama letakkan ia di posisi duduknya lengkap dengan sabuk pengamannya selama beberapa saat.
Sibukkan dirinya dengan mainan misalnya, agar si Kecil terbiasa dan mendapatkan pengalaman positif dari car seat tersebut.
5. Jangan menyerah, Mama
Jika Mama memang hanya berdua di dalam kendaraan atau di perjalanan jauh, tentu saja penggunaan car seat sangat penting bagi bayi. Mama tak mungkin membiarkannya duduk tanpa pengaman dan membahayakan dirinya saat Mama mengerem mendadak, misalnya.
Walaupun si Kecil menangis, Mama jangan menyerah dengan melepaskannya dari sabuk pengaman, ya Ma. Karena kecelakaan hanya membutuhkan hitungan detik, dan Mama tak akan bisa melindunginya dalam sekejap.
Selamat aman berkendara, ya Ma! Share deh informasi penting ini ke teman mama yang kemana-mana bersama anaknya sambil menyetir sendiri.
Baca juga:
- 5 Tips Mudik Bersama Anak dengan Menggunakan Kereta Api
- Jelang Mudik, Ini Dia 4 Rekomendasi Obat Anti Mabuk untuk Anak
- Anti Ribet! Ini 6 Barang Bawaan Wajib untuk Mudik Bersama Bayi
