5 Fakta tentang Suhu Tubuh Bayi yang Perlu Mama Ketahui
Kadang suhu tubuhnya rendah, kadang tinggi, normal nggak ya?
15 September 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tahukah Mama, bahwa suhu tubuh bayi bisa cepat berubah dibandingkan dengan suhu tubuh orang dewasa?
Selain itu, ada beberapa bagian tubuh bayi yang bila diukur suhu tubuhnya akan menghasilkan suhu yang berbeda-beda, meski diukur pada waktu yang sama.
Jangan buru-buru panik, berikut Popmama.com merangkum lima fakta tentang suhu normal bayi yang perlu Mama ketahui:
1. Suhu berbeda di setiap bagian tubuh
Ada beberapa area tubuh yang Mama bisa gunakan untuk mengukur suhu normal bayi dengan termometer, dan semuanya memiliki kisaran suhu yang berbeda-beda:
- Mulut: sekitar 35,8-37,5° Celsius.
- Dubur: sekitar 36,6-38° Celsius.
- Ketiak: sekitar 36,5-37,3° Celsius.
- Telinga: sekitar 35,8-38° Celsius.
Editors' Pick
2. Cari tempat pengukuran yang paling akurat
Menurut laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), cara pengukuran suhu normal bayi yang disarankan adalah dengan termometer digital atau termometer air raksa yang diletakkan di ketiak.
Pengukuran suhu tubuh dengan menggunakan termometer yang ditempelkan di dahi atau dimasukkan ke lubang telinga tidak dianjurkan karena tidak memiliki tingkat akurasi yang tinggi.
Selain itu, pengukuran suhu tubuh dengan memasukkan termometar ke lubang dubur juga tidak dianjurkan karena bisa melukai anus.
3. Suhu terendah tubuh bayi, di bawah 36°C
Menurut buku What to Expect The First Year, suhu badan normal bayi terendah adalah 35,8° Celsius. Suhu ini diukur dengan termometer yang dimasukkan ke dalam mulutnya.
Setelah melakukan aktivitas dan tidur, perlahan suhu bayi akan menurun mencapai titik ini. Hal ini akan terjadi pada tengah malam, sekitar jam dua. Saat bangun pagi suhu tubuhnya akan naik menjadi sekitar 36,1° Celsius.
4. Suhu tertinggi normal tubuh si Kecil
Dari saat bangun pagi, suhu tubuh si Kecil akan terus meningkat seiring akitivitas yang ia lakukan sepanjang hari. Puncak suhu tertinggi pada bayi adalah sore hari.
Pada saat itu, menurut laman IDAI, suhu tubuhnya bisa mencapai 37,5° Celsius. Jadi, Mama tidak usah khawatir dan menganggapnya demam ya. Ini adalah suhu tubuh normal bayi setelah ia beraktivitas.
5. Suhu berubah tergantung keadaan sekitar
Uniknya, kisaran suhu tubuh pada bayi ini bisa berubah-ubah. "Suhu tubuh bayi tergantung dari waktu pengukuran suhunya, metode pengecekannya, dan alat yang digunakan," ujar Daniel Golshevsky, dokter di Royal Children's Hospital, Melbourne
Salah satu faktor yang memengaruhinya adalah suhu udara. Suhu tubuh si kecil bisa jadi akan sedikit naik dalam cuaca panas. Kemudian, suhu tubuhnya bisa jadi lebih rendah saat cuaca dingin.
Selain itu, suhu tubuh si Kecil akan lebih tinggi saat bayi aktif bergerak, dibandingkan saat ia beristirahat.
Nah, itulah lima fakta tentang suhu normal bayi yang perlu Mama ketahui. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Ma.
Baca juga:
- Simak! Alasan Medis Bayi Baru Lahir Tak Boleh Tidur Tengkurap
- 10 Fakta Bilirubin yang Perlu Mama Ketahui
- Jangan Sembarangan! Ini Panduan Memilih Produk Perawatan Kulit Bayi