3 Hal Penting Yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Tindik Telinga Bayi
Sebetulnya para ahli kesehatan tidak merekomendasikan tindik telinga bayi segera setelah dilahirkan
25 Maret 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di Indonesia, bukanlah jadi hal yang aneh melihat bayi ditindik bahkan beberapa hari setelah ia lahir. Hal ini dilakukan karena masyarakat percaya semakin dini bayi ditindik telinganya, ia tidak merasakan rasa sakit. Sebaliknya, jika bayi semakin besar, rasa sakit akibat tindikan akan semakin menjadi,
Lalu, apakah aman menindik bayi sedini mungkin? Apakah yang harus dipertimbangkan Mama sebelum memutuskan menindik bayi?
Editors' Pick
1. Tindik bayi segera setelah kelahiran, apakah aman?
Meskipun wajar menindik bayi segera setelah ia lahir, para ahli menyarankan untuk berkonsultasi dengan dokter anak terlebih dahulu untuk meminimalisir komplikasi yang mungkin saja terjadi.
Di sisi lain, The American Academy of Pediatrics (AAP), dilansir dari babycenter.com, merekomendasikan tindik telinga di usia yang cukup saat anak sudah bisa merawat tindiknya sendiri.
2. Tindik bayi apakah menyakitkan?
Umumnya, tindik dilakukan tanpa bius. Meski berlangsung begitu cepat, tentulah tindakan ini tetap menimbulkan rasa sakit. Jika Mama khawatir bayi tak bisa menahan rasa sakitnya, mintalah kepada dokter atau ahli medis untuk memberikan bius lokal sebelum melakukan tindakan.
Biasanya petugas akan menyematkan anting khusus yang sudah disterilkan dan ditujukan untuk penindikan sebelum Mama bisa menggantinya dengan anting milik bayi sendiri. Ini penting dilakukan untuk menjaga terjadinya alergi.