Waduh! Parfum yang Dipakai Mama Ternyata Berdampak Buruk pada Bayi
Siapa yang menyangka parfum yang sering Mama pakai bisa bikin kesehatan bayi terganggu
8 Februari 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjaga diri sendiri dan lingkungan sekitar agar wangi sangatlah penting. Tak heran jika parfum menjadi sahabat setia sehari-hari. Mulai dari parfum yang digunakan di tubuh, baju, atau pun pengharum ruangan.
Banyak produk wewangian yang beredar di pasaran yang diformulasikan menggunakan pewangi sintetis agar wangi beragam dan lebih tahan lama. Namun, tahukah Mama bahwa wewangian yang Mama pakai ternyata diam-diam membawa efek kesehatan pada si Kecil. Kok bisa?
Berikut Popmama.com merangkum informasinya, dilansir dari hellomotherhood.com:
Parfum, Racun yang Seringkali Tak Disadari Orangtua
Parfum, baik itu yang digunakan pada tubuh, baju, maupun pengharum ruagan, mengandung serangkaian bahan kimia sintetis. Pada orang dewasa, bahan kimia penyusun parfum dan wewangian ini mungkin saja menimbulkan reaksi alergi, tetapi risikonya tidak sebesar pada bayi dan anak-anak.
Bayi dan anak-anak berisiko lebih tinggi terkena bahan kimia berbahaya dalam produk wewangian karena organ sensorik mereka yang masih berkembang. Karena itulah, mereka lebih sensitif terhadap zat-zat yang terkandung di udara di lingkungan sekitarnya.
Bukan hanya parfum, banyak produk-produk di pasaran yang mengandung pewangi sintetis yang berisiko alergi pada bayi dan anak-anak, misalnya deterjen, produk pembersih ruangan, losion, sampo, hingga sabun mandi yang dirancang khusus untuk bayi dan anak-anak pun mengandung bahan kimia beraroma.
Editors' Pick
Daftar Racun yang Terkandung dalam Parfum
Sebagian besar wewangian sintetis mengandung ethanol atau alkohol isopropyl. Bahan-bahan ini diperlukan agar aroma wewangian senantiasa awet dan stabil. Tetapi, kedua jenis alkohol ini beracun tinggi, apalagi jika tak sengaja tertelan manusia.
Dilansir dari healthline.com, bahan-bahan dalam wewangian dan parfum yang perlu diwaspadai, terutama jika digunakan ibu hamil dan terpapar bayi dan anak-anak, antara lain:
- Phthalates,
- styrene,
- galaxolide ketone dan musk ketone,
- ethylene glycol,
- acetaldehyde,
- oxybenzone.