Jangan Disepelekan, Ma. Ini 5 Tanda Bayi Mengalami Kelelahan Akut
Bayi juga bisa mengalami kelelahan akut sama seperti orang dewasa
31 Maret 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernah nggak Mama mengalami, si Buah hati yang dengan susah payah ditidurkan kemudian kembali bangun dalam waktu yang relatif singkat? Jangan terburu emosi dahulu jika hal ini terjadi, Ma. Bisa jadi ia sedang mengalami kelelahan akut yang tidak bisa ia ungkapkan dengan bahasa tubuhnya.
Penyebab utama kelelahan akut pada bayi adalah kurang tidur. Umumnya hal ini terjadi karena pada siang hari, bayi belajar beberapa hal dan untuk memproses semuanya ia membutuhkan tidur siang yang teratur. Itu sebabnya seiring dengan bertambahnya usia pada bayi, ia akan memiliki jam bangun yang lebih pendek.
Artinya, di saat tubuhnya sudah siap untuk tidur siang maka itulah waktu yang tepat bagi Mama untuk menidurkannya. Jika tidak, si Kecil akan memproduksi lebih banyak hormon kortisol dan adrenalin agar tetap terjaga dan itulah yang membuatnya menjadi lebih mudah stres.
Memang tidak mudah untuk memahami bahwa si Kecil sedang mengalami kelelahan akut. Dilansir dari momjunction.com, jangan disepelekan jika bayi menunjukkan tanda-tanda berikut ini:
1. Ia banyak menguap
Cara paling mudah untuk mengetahui bayi sedang mengalami kelelahan adalah saat dia sedang menguap. Saat bayi menguap, segera hentikan semua aktivitas Mama dan ajaklah si Kecil tidur.
Editors' Pick
2. Perubahan Ekspresi Wajah
Jika bayi sudah mulai rewel dan ekspresi wajahnya menunjukkan bahwa dia sedang marah, bisa jadi artinya ia mulai mengalami kelelahan secara bertahap. Selain itu, seringnya bayi menggosok mata, rambut, dan telinga merupakan tanda-tanda kelelahan bayi yang paling mudah untuk dikenali.