Sudah Tahu Belum, Ma? Ini Lho 5 Manfaat Sinar Matahari Untuk Bayi
Jangan sampai lupa ajak Si Kecil berjemur nih, Ma
13 November 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Momen saat hamil adalah momen yang paling istimewa sekaligus intim antara Mama dan anak, bukan begitu, Ma? Karena di momen ini, Mama berada di titik paling dekat dengan si kecil. Semua persiapan terbaik dilakukan Mama baik dalam hal memberikan nutrisi terbaik hingga membekali diri dengan berbagai macam pengetahuan untuk merawat si kecil.
Perlu Mama ketahui, setiap bayi yang baru lahir masih berisiko terkena beberapa gangguan kesehatan, salah satunya adalah bayi kuning. Nah, cara terbaik untuk mencegahnya adalah dengan menjemur bayi di bawah sinar matahari. Kali ini, Popmama.com akan memberikan berbagi seputar manfaat berjemur untuk si kecil. Penasaran ‘kan, Ma? Yuk, cari tahu di sini!
1. Mendapatkan Lebih Banyak Vitamin D untuk Si Kecil
Salah satu keuntungan yang didapat dari berjemur di bawah sinar matahari adalah mendapatkan banyak Vitamin D. Vitamin D sendiri dapat dibentuk oleh tubuh jika mendapatkan stimulus yang tepat. Nah, salah satu stimulus yang tepat bagi pembentukan vitamin D dalam tubuh adalah lewat sinar matahari.
Untuk Mama yang belum tahu, vitamin D ini berfungsi untuk memperkuat tulang dan gigi. Buat Mama yang mau mengajak si kecil berjemur, bisa ajak si kecil berjemur di pagi hari di antara jam 7 pagi hingga jam 9 pagi selama 15 menit ya, Ma.
Editors' Pick
2. Mengurangi Penyebab Terjadinya Bayi Kuning
Salah satu penyebab terjadinya bayi kuning adalah pertumbuhan bilirubin yang tidak terkendali hingga akhirnya dapat menyebabkan kulit bayi yang menguning. Salah satu saran yang akan diberikan dokter saat Mama pulang adalah dengan berjemur bersama si kecil di bawah sinar matahari pagi. Spektrum biru yang terdapat pada cahaya matahari dapat membantu mengurangi pertumbuhan bilirubin yang tak terkendali lho, Ma.
Walau begitu, Mama juga tetap harus konsultasi dengan dokter ya, untuk memastikan apakah ini ada kaitannya dengan fungsi hati yang tidak maksimal. Apalagi, jika diikuti dengan warna kuning yang semakin menyebar ke bagian tubuh lainnya, demam, kehilangan nafsu minum ASI atau terus menerus menangis. Jadi, harus tetap waspada ya, Ma!