Bolehkah Bayi 7-12 Bulan Makan Semua Jenis Ikan?
Simak artikel ini sebelum Mama memberikan semua jenis ikan pada si Kecil
4 Maret 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Momen saat memperkenalkan si Kecil pada makanan padat adalah waktu yang menyenangkan. Mungkin Mama masih kesulitan untuk mengetahui makanan mana yang aman dan mana yang harus dihindari untuk bayi di usia 7-12 bulan.
Para Mama seringkali memberikan buah hatinya sereal bayi, buah-buahan, dan sayuran untuk MPASI. Makanan-makanan tersebut paling populer bagi banyak ibu.
Tapi, buah dan sayur tak cukup memenuhi asupan gizi si Bayi, mereka perlu nutrisi tambahan yang kaya protein, vitamin D, zat besi dan omega 3 untuk membantu pembentukan sel dan pertumbuhan tulang pada bayi.
Nah, salah satu makanan yang memiliki nutrisi tersebut dapat ditemukan dalam ikan. Tapi, bolehkah bayi 7-12 bulan makan semua jenis ikan?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, di bawah ini Popmama.com telah merangkumnya untuk Mama yang dilansir dari Healthline. Mari kita simak penjelasannya, Ma!
1. Kapan mengenalkan bayi pada ikan?
American Academy of Pediatrics menyarankan para orangtua untuk memberikan makanan padat menunggu sampai bayi berusia 6 bulan ke atas, karena bayi rentan terhadap alergi yang bisa membahayakan kesehatannya.
Ikan merupakan salah satu alergen yang paling umum sehingga dikenal dengan "8 besar" daftar makanan yang bertanggung jawab atas sebagian besar reaksi alergi.
Dulu, para ahli menyarankan untuk menunda memberikan makanan ini pada bayi di bawah satu tahun.
Namun, penelitian yang lebih baru menunjukkan bahwa tidak perlu menunda pengenalan alergen. Pasalnya, memperkenalkannya makanan alergen lebih awal di usia si Kecil 6 bulan ternyata bisa membantu mencegah alergi.
Sebagian besar ahli merekomendasikan untuk memperkenalkan ikan dan alergen potensial lainnya saat Mama bersamaan dengan makanan padat lainnya, tetapi yang terbaik adalah fokus pada satu makanan baru pada satu waktu.
Dengan memperkenalkan satu alergen potensial setiap beberapa hari sekali, Mama dapat memantau reaksi potensial yang terjadi pada si Kecil dan mengidentifikasi pemicunya dengan lebih mudah.
Namun, yang perlu Mama perhatikan yakni jumlah ikan yang mereka konsumsi. Minimal dalam satu minggu hanya 1 kali pemberian MPASI dengan menu utama ikan ya, Ma. Hal ini dilakukan demi mencegah reaksi alergi yang parah pada si Kecil.
Editors' Pick
2. Manfaat ikan untuk MPASI bayi
Ikan adalah sumber protein yang baik. Seperti yang Mama tahu, protein adalah nutrisi penting yang membangun dan memperbaiki jaringan dalam tubuh, memungkinkan pertumbuhan yang sehat pada si Kecil.
Ikan juga memilki kandunganseng, mineral lain yang memainkan peran penting dalam sistem kekebalan tubuh dan pertumbuhan sel.
Beberapa jenis ikan mengandung asam lemak omega 3, yaitu asam lemak esensial yang memberikan manfaat kesehatan baik untuk bayi maupun orang dewasa.
Khususnya pada bayi, asam lemak omega-3 penting untuk fungsi dan perkembangan otak, mata, dan sistem kekebalan tubuh.
Ada jugavitamin B12 dan yodium yang ditemukan pada ikan. Kedua nutrisi ini bermanfaat untuk perkembangan otak yang sehat dan sel darah merah pada bayi.