8 Jenis Gendongan Bayi, Bagaimana Memilih yang Paling Cocok?
Menggendong sekarang jauh lebih mudah dengan banyaknya jenis gendongan nih, Ma
3 Mei 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ingatkah Mama, jika dulu orangtua kita sering menggunakan jarik atau kain untuk menggendong?
Nah, beberapa tahun belakangan ini gendongan bayi kembali menjadi tren. Namun, bukan gendongan berjenis jarik lagi yang menjadi tren, tapi ada banyak sekali jenis gendongan yang dapat Mama gunakan untuk menggendong si Kecil.
Dari sekian banyaknya jenis gendongan, ada jenis gendongan yang masuk dalam kategori nyaman untuk bayi, tapi ada juga gendongan yang membuat tidak nyaman, bahkan dapat merubah struktur tulang serta menyakiti si Kecil.
Apa saja sih jenis gendongan bayi tersebut?
1. Stretchy wrap
Stretchy wrap adalah gendongan berbahan dasar kain katun yang elastis. Biasa digunakan untuk menggendong bayi yang baru lahir.
Stretchy wrap ini dapat digunakan untuk menahan beban bayi dengan berat badan sampai dengan 7 atau 8 kg.
Jenis gendongan ini termasuk dalam kategori aman untuk bayi, selain itu dapat memberi kehangatan juga karena bahannya yang elastis dan melar dapat menutupi seluruh tubuh bayi.
Gendongan ini juga bagus digunakan karena dapat memaksimalkan skin to skin antara ibu dan bayi.
Jenis gendongan ini sempat booming dan hampir semua ibu yang baru melahirkan memiliki ini.
Apakah Mama salah satunya?
2. Woven wrap
Woven wrap hampir mirip dengan stretchy wrap.
Bedanya bahan yang digunakan oleh woven wrap terbuat dari kain tenun dan tidak elastis. Selain itu woven wrap ini juga bisa digunakan mulai dari newborn sampai umur 5 tahun.
Woven wrap biasa dijual per-size, jadi dapat mengikuti umur anak yang digendong. Misal untuk bayi baru lahir ukuran S, sedangkan untuk anak umur 5 tahun ukuran L atau XL.
Jenis gendongan ini termasuk dalam kategori aman dan nyaman. Meskipun begitu, beberapa orang kurang menyukai woven wrap karena cara penggunaannya yang tidak simple.
Namun, bagi Mama yang tetap ingin tampil gaya meski sedang menggendong si Kecil, jenis gendongan satu ini bisa dijadikan pilihan. Karena banyak sekali motif kain yang sangat menarik dan dapat dikatakan jenis gendongan ini adalah jenis yang paling fashionable.
3. Ring sling
Ring sling merupakan jenis gendongan yang paling mirip dengan jenis gendongan kain zaman dulu. Bedanya, kain ini ujungnya diselipkan pada sebuah ring hingga membentuk simpul, dan cara pemakaiannya disampirkan pada satu bahu.
Jenis gendongan ini termasuk dalam kategori aman dan nyaman bagi bayi, dan dapat digunakan mulai dari lahir sampai umur 3 tahun. Namun, jenis gendongan ini tidak nyaman bagi Mama atau si Penggendong, karena beban bertumpu hanya di satu bahu saja.
Editors' Pick
4. Pouch sling
Jenis gendongan ini mirip sekali dengan ring sling, hanya perbedaannya tidak dapat diatur panjang pendeknya seperti ring sling.
Pouch sling biasanya merupakan kain yang sudah dijahit ujungnya, berbahan elastis, dan cara penggunaannya tinggal dikalungkan saja.
Gendongan ini aman untuk anak umur 4 bulan – 5 tahun. Meskipun terlihat simple pemakaiannya, tapi jenis ini kurang nyaman bagi Mama karena beban hanya dalam satu tumpuan bahu, dan tidak bisa digunakan lagi jika si Kecil semakin besar.
5. Soft structure carrier
Soft structure carrier (SSC) adalah jenis gendongan yang biasa digunakan untuk menggendong anak umur 4 bulan sampai 5 tahun.
Bentuknya mirip backpack, bisa digunakan untuk menggendong hadap depan maupun belakang.
Gendongan jenis ini tergolong aman dan nyaman, apalagi untuk si Kecil yang sudah aktif bergerak. Karena bentuknya yang seperti backpack, Mama atau si penggendong juga akan merasa nyaman karena jenis strap gendongannya biasa dilapisi oleh busa sehingga tidak sakit membawa beban si Kecil yang semakin berat.
6. Mei Tai
Mei tai sangat mirip dengan soft structure carrier (SSC), bedanya jenis gendongan ini agak sedikit lebih ribet dibanding SSC karena menggunakan tali untuk mengikatnya. Sedangkan SSC sendiri lebih simple karena menggunakan strap yang tinggal satu kali setting.
Namun ada beberapa orang yang lebih menyukai ini, karena untuk anak dengan umur yang lebih kecil, jenis gendongan ini dirasa lebih aman karena tali pengikatnya bisa disesuaikan dengan berat dan tubuh anak. Sedangkan SSC lebih nyaman digunakan untuk anak yang umurnya jauh lebih besar.
7. Narrow based carrier
Narrow based carrier merupakan jenis gendongan yang bentuknya mirip dengan SSC, tapi termasuk dalam jenis gendongan yang tidak nyaman.
Kenapa dikatakan tidak nyaman?
Bentuk gendongan ini tidak pas di kaki anak (membentuk v shape bukan m shape) dan membuat kaki anak menggantung saat digendong. Hal ini jelas tidak disarankan, karena jika dipakai dalam jangka waktu lama, struktur kaki anak bisa berubah.
8. Hipseat
Hipseat juga salah satu gendongan yang tidak direkomendasikan karena mempengaruhi struktur tulang punggung bayi.
Gendongan yang benar adalah gendongan yang membentuk posisi C shape. Sedangkan gendongan hipseat tidak menunjang hal tersebut tapi justru menekan punggung bayi. Sehingga saat digendong keadaan dagu menempel pada dada Mama, dan tidak membuat bayi bebas menggerakkan kepalanya.
Nah, Mama pilih jenis gendongan bayi yang mana? Yuk, belanja!
Baca Juga:
6 Rekomendasi Gendongan Bayi untuk Travelling
7 Bahaya Saat Mama Gunakan Gendongan Bayi Hadap Depan
Mama, Pertimbangkan 4 Poin Ini Sebelum Memilih Gendongan Bayi