Bayi Kembar Ini Dinobatkan sebagai Bayi Paling Prematur di Dunia
Lahir saat berusia 22 minggu, Adiah dan Adrial Nadarajah tumbuh jadi bayi yang sehat
7 Maret 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sepasang bayi kembar asal Kanada diberitakan telah memecahkan rekor bayi paling prematur di dunia. Peristiwa ini pun akhirnya tercatat dalam Guinness World Records.
Pada laman daringnya, Guinness menjelaskan bahwa bayi kembar bernama Adiah Laelynn dan Adrial Luka Nadarajah itu lahir saat kehamilan sang Mama berusia 22 minggu. Keduanya mengalami prematur 126 hari dari hari lahir yang seharusnya.
Bukan perjalanan yang mudah, sebab dokter sempat memprediksi kalau Adiah dan Adrial tidak akan bertahan hidup. Namun, kini keduanya tumbuh dengan sehat.
Nah, ini dia kisah tentang bayi kembar dinobatkan sebagai bayi paling prematur di dunia yang sudah Popmama.com rangkum untuk Mama.
1. Bayi Adiah dan Adrial lahir pada usia 22 minggu
Adiah Laelynn dan Adrial Luka Nadarajah diketahui lahir pada usia 22 minggu, pada 4 Maret 2022. Keduanya lahir dalam keadaan prematur 126 hari sebelum hari lahirnya.
Jika digabungkan, berat sepasang bayi kembar ini hanya mencapai 750 gram. Menurut Guinness World Records, keduanya bahkan disebutkan sebagai bayi paling ringan yang pernah lahir.
Editors' Pick
2. Keduanya sempat diprediksi tidak memiliki peluang hidup
Pada saat itu, dokter yang membantu menangani kelahiran Adiah dan Adrial sempat mengatakan bahwa kedua bayi mungil tersebut tidak memiliki peluang hidup sama sekali.
Bahkan menurut pengakuan Shakina Rajendram, Mama dari kedua bayi kembar itu, bayi-bayinya tidak bisa mendapatkan pertolongan untuk bertahan hidup. Bayinya juga hampir saja dibiarkan meninggal dunia.
Kebanyakan rumah sakit memang tidak berusaha penuh untuk menyelamatkan bayi yang lahir kurang dari 24 atau 26 minggu. Namun, Shakina dan suaminya tidak menyerah.