Menghadapi Tumbuh Gigi Anak Pertama Kali dengan Tenang
Memang rewel, begini cara tenang menghadapinya
7 Oktober 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Momen tumbuh gigi jadi momen yang menarik sekaligus membingungkan. Karena seringnya, pada saat anak tumbuh gigi, mereka akan lebih rewel dan serba salah.
Jangankan anak-anak, orang dewasa saja suka tidak nyaman saat mengalami sakit gigi atau tumbuh gigi. Oleh karena itulah momen tumbuh gigi pertama kali sering membuat deg-degan para Mama.
Mau tak mau, momen ini akan datang. Siap tak siap, Mama harus menghadapinya.
Disusun Popmama.com, berikut cara tenang menghadapi momen anak yang pertama kali tumbuh gigi:
1. Perbanyak cari tahu
Orang cenderung ketakutan atas sesuatu yang tidak mereka ketahui. Daripada hanya deg-degan menunggu gigi si Kecil tumbuh, tak ada salahnya untuk mencari tahu mengenai hal ini secara lebih dalam.
Pada umur 6 bulan, biasanya bayi sudah ada yang mulai tumbuh gigi. Sebelum itu, Mama bisa bertanya pada teman yang sudah memiliki anak dan mau berbagi pengalaman serta tips atau triknya. Bisa juga membaca artikel atau penelitian mengenai momen tumbuh gigi untuk pertama kali.
Dengan begitu, Mama bisa mengenali ciri-ciri apakah si Kecil rewel karena akan tumbuh gigi, atau karena hal lain. Semakin perbanyak tahu, Mama akan semakin siap dan tidak terlalu deg-degan.
2. Buat si Kecil selalu merasa nyaman
Sudah lumrahnya ia akan rewel dan banyak merengek saat tumbuh gigi. Jika sudah ketahuan bahwa rewelnya adalah karena mau tumbuh gigi, ada baiknya Mama membuatnya merasa nyaman.
Gendonglah saat ia terus rewel jika ditaruh di kasur atau ditinggal. Saat malam dan mereka rewel tak mau tidur, tak ada salahnya menggendongnya sampai tidur.
Tumbuh gigi, apalagi yang pertama, tentu membingungkan mereka. Gusi mereka sakit, badan terasa tidak nyaman, bahkan beberapa sampai demam.
Oleh karena itu, tak ada salahnya Mama melunak dan berikan hal maksimal untuk membuatnya merasa nyaman.
Editors' Pick
3. Berikan makanan atau teether dingin
Salah satu cara menenangkan geraham yang sedang meradang karena akan ditembus gigi yang tumbuh adalah dengan memberikan makanan atau teether.
Jika hendak memberi makanan, cobalah memberikan buah yang dingin. Kalau ingin memberi teether, simpan dahulu di kulkas agar ada sensasi dingin saat ia gigit.
Sensasi dingin ini bisa menenangkan gusi yang sedang bengkak. Sehingga si Kecil bisa berkurang rewel dan rasa tidak nyamannya.
4. Gunakan bibs
Saat gigi hendak tumbuh, biasanya bayi akan lebih sering mengeluarkan air liur. Bahkan beberapa cukup berlebihan sampai harus sering ganti baju karena basah.
Daripada terus mengganti baju dan membuat dadanya terasa dingin karena basah karena air liur, berikan bibs untuk si Kecil. Gunakan bibs untuk menampung air liur yang kerap menetes dari mulutnya.
Yang paling penting, jangan lupa untuk mengganti bibs secara berkala. Apalagi jika ia sering mengeluarkan air liur, ganti bibs sebelum terlalu basah, ya.
5. Beri camilan sehat
Saat bayi tumbuh gigi, biasanya akan dibarengi dengan mogok makan. Hal ini terjadi karena banyak faktor.
Bisa jadi mereka malas makan karena gusinya sedang sakit sehingga enggan buka mulut. Bisa juga karena sedang tidak enak badan sehingga semua makanan terasa tidak menarik hati.
Jika sudah begitu, biasanya Mama akan memberikan apa saja asal mereka mau makan. Pada akhirnya, camilan jadi andalan utamanya.
Usahakan untuk memberikan camilan sehat sebagai pengganti asupan makanan utama. Hindari memberikan camilan kemasan yang komposisinya tidak terlalu sehat.
Carilah resep-resep camilan yang enak dan menarik untuk bayi. Sehingga mereka mau menjajal camilan. Tak mau kan, Ma, jika si Kecil beratnya turun karena tak mau makan selama tumbuh gigi?
6. Berikan pereda nyeri jika dianjurkan
Saat si Kecil rewelnya sudah berlebihan dan terlihat seperti kesakitan, segera bawa ke dokter anak. Dari sana, biasanya Mama akan diberikan obat pereda nyeri untuk mengurangi rasa tidak nyamannya.
Pastikan untuk memberikannya sesuai dengan anjuran dokter. Jika belum ada tanda harus dikasih obat, tunda dulu keinginan membuka obat tersebut.
Namun jika ia sudah terlihat tidak nyaman, berikanlah obat pereda nyeri. Pastikan untuk memberikannya dengan dosis yang tepat ya, Ma.
Tumbuh gigi memang selalu membuat Mama tegang. Namun tenang saja, Ma, badai pasti berlalu. Bonusnya, dengan tumbuhnya gigi, si Kecil jadi makin siap menerima makanan yang lebih beragam dan tawanya jadi makin lucu!
Baca juga: Penyebab Gigi Bayi Renggang dan Cara Mengatasinya